Pandemi Menjadi Berkah Tersendiri Bagi Perusahaan Pengembangan Karier

Bagi sebagian besar pelaku usaha, pandemi Covid-19 telah menekan bisnis mereka. Namun bagi sebagian lainnya, pandemi justru menjadi peluang bagi mereka untuk bisa terus berkembang mendapatkan pasar yang lebih besar serta berhasil memperluas lini bisnisnya.

Hal inilah yang dialami oleh salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pelatihan, lokakarya, dan seminar yaitu PT. Media Indotama Expo. Perusahaan yang menargetkan pasar dari segala lini profesi untuk meningkatkan competitive advantage bagi para profesional Indonesia.

Baca juga: Ada Beasiswa Dari Sekolah Hukum Milik Kejaksaan Bagi Calon Pengacara

Syahreza Sabri, Chief Executive Officer (CEO) Media Indotama Expo mengatakan bahwa pandemi yang terjadi sejak 2020 ini justru membuatnya berhasil menemukan model bisnis baru. Bahkan perusahaannya dapat berkembang pesat ketika pandemi karena para peserta seminar yang mengikuti secara online terbebas dari batasan Covid-19.

Reza menambahkan bahwa dirinya sudah mulai aktif menyelenggarakan pelatihan dan seminar secara online sejak 2014. Namun angka pertumbuhan peserta naik secara drastis hingga 10 kali lipat dari yang semula hanya 200  hingga 500 peserta sebelum pandemi, menjadi 2.000 - 5.000 peserta di masa pandemi.

Tidak hanya itu, pesertanya pun kian meluas dari yang sebelumnya hanya ada di pulau Sumatera dan Pulau Jawa kini berkembang ke seluruh wilayah Indonesia bahkan internasional.

“Sampai saat ini, sudah ada sekitar 1 juta alumni yang telah mengikuti pelatihan dari PT. Media Indotama Expo,” ujarnya.

Di samping itu, pandemi juga telah menciptakan kesempatan baru untuk PT. Media Indotama Expo dengan memperluas lini bisnis untuk menyediakan pelatihan bagi tenaga kesehatan melalui Media Medical.

Pelatihan untuk para tenaga kesehatan ini bahkan menghadirkan narasumber dari luar negeri dan diikuti peserta asal Malaysia, Thailand, Singapura, hingga Hong Kong.

Setelah mengikuti pelatihan, biasanya para peserta juga akan mendapatkan sertifikat secara fisik termasuk buku pelatihan dan dokumen pendukung lainnya. Untuk membantu proses pengiriman kepada para peserta, pihaknya menggandeng Ninja Xpress sebagai perusahaan logistik.

Media Indotama Expo sebagai perusahaan yang awalnya berdiri di Sumatera Barat memiliki kendala kredensial untuk diakui secara nasional.

Selain bantuan logistik, Riyan Adiputra Sabri, CMO Media Indotama Expo mengungkapkan bahwa Ninja Xpress juga membantu dalam proses pemasaran. Sebagai perusahaan kecil yang belum terlalu dikenal, Ninja Xpress membantunya melalui Creative Business Solutions.

“Kami dibantu dalam fasilitas videotron di Bogor dan Bandung serta publikasi media sehingga sangat membantu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Media Indotama Expo,” jelasnya.
 

Pelatihan UMKM

Pada perkembangan lain, untuk membantu para pelaku UMKM masuk ke ranah digital atau go digital, Google bersama Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) meluncurkan sebuah program untuk melatih usaha kecil di sepuluh provinsi di Indonesia.

Program ini diperkirakan akan berjalan hingga akhir 2022, dan akan memberikan pelatihan yang dilakukan secara offline serta berbagai modul pelatihan yang disusun berdasarkan program Grow with Google, atau biasa disebut GWG.

Selama enam bulan ke depan, para pelaku UKM yang bernaung di bawah Kemenkop dapat mendaftar dan mengikuti program tersebut. Ada sejumlah hal yang akan dipelajari, mulai dari pelatihan strategi konten dan digital marketing, cara menyiapkan e-Commerce, cara agar tetap aman saat online, hingga cara agar bisnis terdaftar dan muncul di Google Search dan Google Maps.

Editor: Dika Irawan