Mau Sensasi Berbeda? Kunjungi 5 Hotel Unik di Dunia Ini

Hotel atau penginapan biasanya menjadi penunjang pada saat liburan bersama pasangan dan keluarga. Kenyamanan mungkin menjadi prioritas utama, tetapi tidak sedikit pelancong yang mencari hotel unik untuk mendapat sensasi berlibur yang lebih berbeda. 

Dari sekian banyak hotel di dunia, beberapa hotel memiliki daya tarik tersendiri hingga mengundang pelancong dari berbagai negara untuk datang menginap. Bahkan ada hotel yang dibuat untuk menguji adrenalin para pengunjungnya.  

Baca juga: Ini Rekomendasi Penginapan Estetik di Chinatown Singapura

Mulai dari tepi gunung, hingga ke bawah laut, berikut beberapa hotel unik di dunia rekomendasi Hypeabis.id.

1. Skylodge Adventure Suites

  Menantang adrenalin, hotel ini dibuat menggunakan polong aluminium dan polikarbonat berukuran 24x8 meter yang menggantung di lereng granit pada ketinggian 122 meter, tepat di atas Lembah Urubamba, Cisco, Peru. Skylodge Adventure Suites dioperasikan oleh perusahaan Natura Vive sejak 2013.

Diperuntukkan bagi pecinta panjat tebing, petualang alam, maupun yang suka dengan ketinggian, hotel ini hanya bisa dijangkau dengan memanjat tebing. Ketika selesai menginap pun, tamu akan turun menggunakan flying fox. 

Fasilitas yang ditawarkan oleh Skylodge Adventure Suites tidak jauh berbeda dengan hotel lainnya. Mulai dari tempat tidur yang nyaman, kamar mandi pribadi, dapur, hingga restoran ada di hotel ini. Namun yang membuat hotel ini mewah selain berada di atas tebing adalah pemandangan alam 360 derajat yang menakjubkan di lembah yang dianggap keramat oleh masyarakat setempat.

2. Montana Magica

  Berada di Cagar Alam Huilo Huilo, Chili, hotel ini memiliki struktur bangunan yang unik. Seperti namanya, hotel ini berbentuk gunung berapi yang ditutupi oleh vegetasi dan fitur air terjun permanen mengalir dari puncak gedung melewati jendela kamar. 

Nuansa alam memang lekat pada Montana Magica. Hotel unik ini dibangun di Cagar Biosfer UNESCO Huilo Huilo, Chili.  Interior di dalam hotel pun mengambil nuansa alam karena didominasi oleh kayu dengan jendela yang besar agar pengunjung menikmati langsung keindahan pemandangan di hutan tersebut. Pengunjung juga bisa melihat langsung hewan yang warga-wiri di sekitar hotel.

Untuk masuk ke Montana Magica, tamu akan melewati jalan setapak di puncak pohon ke lobi melalui jembatan monyet. Fasilitasnya pun cukup lengkap, mulai dari tempat tidur yang nyaman, kamar mandi pribadi, restoran, fasilitas pertemuan, ruang permainan, bahkan tersedia spa yang menyegarkan para tamu hotel. Tamu juga bisa melakukan kegiatan hiking, ski, bersepeda, dan menunggang kuda di area sekitar hotel. 

3. Icehotel

  Terletak di desa Jukkasjärvi, sekitar 200 km di atas Lingkar Arktik, Icehotel terbuat dari air yang membeku di sungai terbesar Swedia, Torne saat musim salju. Didirikan oleh Yngve Bergqvist, hotel es pertama di dunia yang eksis dari 1989 ini bermula dari iglo atau rumah es orang Eskimo yang diciptakan sebagai tempat pameran seni, tempat menonton film, sampai tempat beribadah.

Awalnya hotel ini hanya dibuka pada musim salju karena semua bangunan, interior, sampai barang-barang di kamar terbuat dari es. Namun demikian, sejak 2016, berdiri bangunan baru yang permanen, Icehotel 365 yang dibuka sepanjang tahun. Bangunan baru ini didukung teknologi panel solar untuk menjaga es agar tidak meleleh.

Memiliki tema berbeda di setiap kamar, Icehotel bersuhu sekitar -5 derajat Celcius sampai -8 derajat Celcius. Untuk mengurangi rasa dingin, pihak hotel menyediakan kantong tidur yang dilengkapi pemanas. Namun ada pula kamar yang tidak terbuat dari es.

4. Sala Silvermine

 
Menjadi hotel terdalam di dunia, Sala Silvermine terletak di Tambang Perak Sala. Bangunan dan area hotel dibuat dengan melubangi perut bumi yang terdiri dari bebatuan murni. Terowongan penghubung antara permukaan tanah dengan kamar-kamar hotel dibangun selama 10 tahun oleh para penambang perak Sala.

Tambang Sala dulunya merupakan penghasil perak terbaik dan terbesar yang ada di Swedia selama berabad-abad.  Penambangan dilakukan sejak abad 16 dan berhenti pada awal abad 21, tepatnya pada 1908, saat kandungan bijih perak di tambang tersebut mulai habis. 

Sala Silvermine cocok untuk mereka yang suka dengan kegiatan carving. Oleh karena berada di bawah permukaan tanah, jangan harap ada sinar matahari yang cukup. Namun jangan khawatir, pihak hotel memberikan penerangan melalui lilin dan lampu. 

Untuk fasilitas, Sala Silvermine cukup lengkap. Selain kamar yang nyaman, ada restoran, toko suvenir, hingga museum. Teradapat pula kolam alami di dalamnya. Tamu atau pengunjung pun bisa mengikuti tur di tambang perak Sala dan menikmati hiburan seperti luncur gantung dan golf. 

5. The Manta Resort

  Untuk pecinta laut, cobalah berkunjung ke The Manta Resort yang terletak di Pulau Pemba, Zanzibar, sebelah timur pesisir Afrika. Didirikan pada 2007, hotel ini memiliki suite terapung yang unik dengan kamar tidur empat meter di bawah permukaan laut. 

Dari dek atas, tamu bisa bersantai menikmati langit biru maupun berbintang, sementara dari atas tempat tidur, bisa melihat kehidupan bawah laut yang menakjubkan. Pemba yang menjadi lokasi hotel ini merupakan rumah bagi keanekaragaman habitat laut tropis, termasuk terumbu karang, padang lamun, dan hutan bakau. 

Baca juga: Yuk Intip Kedaton 8 Xpress, Hotel di Rest Area Tol Pertama di Indonesia

Terumbu karang di sekitar pulau bisa dibilang yang paling beragam di Afrika Timur dan telah diidentifikasi sebagai kawasan prioritas untuk konservasi oleh International Union for Conservation of Nature. Satu-satunya cara untuk sampai ke hotel ini adalah menggunakan speedboat.

Editor: Dika Irawan