Aktris Marissa Anita berperan sebagai Sarinah dalam film pendek Mbok dan Bung (Sumber gambar: Rekata Studio)

Intip Cerita Marissa Anita Perankan Sarinah dalam Film Mbok dan Bung

25 July 2022   |   06:45 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Aktris Marissa Anita berperan sebagai Sarinah dalam film pendek Mbok dan Bung. Film tersebut berkisah tentang Sarinah, pengasuh Bung Karno pada masa kecil, yang namanya diabadikan menjadi gedung pusat perbelanjaan pertama dan terbesar di Indonesia.

Film Mbok dan Bung yang berdurasi 15 menit ini bercerita tentang sosok Sarinah, pengasuh Kusno--panggilan Bung Karno semasa kecil-- yang mengajarkan cinta kasih pada sesama manusia dan peduli pada rakyat kecil.

Nilai-nilai kehidupan yang diajarkan Sarinah memiliki pengaruh kuat pada Kusno, dan membuatnya tumbuh menjadi seorang yang humanis sekaligus menjadi dasar perjuangan perjuangan Bung Karno-Proklamator dan Presiden pertama RI Soekarno-dalam membangun Indonesia.

Baca juga: Sutradara Ninndi Raras Tampilkan Karakter Kuat Sarinah dalam Film Mbok dan Bung

Berperan sebagai karakter utama, Marissa Anita mengaku sempat mengalami kesulitan untuk mendalami peran tersebut lantaran keterbatasan sumber informasi mengenai sosok Sarinah.

Meski begitu, dia tertarik untuk mengambil peran tersebut karena ingin mengetahui lebih jauh sosok Sarinah yang sangat menginspirasi Bung Karno.

"Kemudian Wregas bilang bahwa sutradara dan penulisnya perempuan, dan saya sangat peduli dengan hadirnya sutradara dan penulis perempuan di dunia perfilman Indonesia. Langsung ketika tahu Ninndi Laras, ini kayanya sudah oke nih," ungkap Marissa saat konferensi pers di Jakarta, baru-baru ini.

 


Untuk mendalami perannya sebagai Sarinah, aktris berusia 39 tahun itu juga terlibat langsung dalam riset yang dilakukan secara kolaboratif oleh tim film Mbok dan Bung.

Riset dilakukan untuk mengetahui lebih jauh informasi tentang sosok Sarinah, mengulik kedekatannya dengan Bung Karno, sekaligus mencari tahu tentang latar belakang sejarah pada tahun 1907 di Mojokerto yang menjadi setting cerita.

"Jadi kami betul-betul sangat detail sampai mikirin timeline-nya. Meskipun filmnya pendek, tapi prosesnya begitu intens dan detail," ucap Marissa.

Dalam prosesnya, selain terlibat dalam proses riset, Marissa juga selalu bertukar pikiran dengan sutradara sebelum memainkan suatu adegan dalam film tersebut.

"Saya sempat nemu buku biografi Bung Karno yang ditulis 40 atau 50 tahun lalu sama penulis luar negeri. Itu membantu saya untuk memahami Sarinah dan hubungannya dengan Bung Karno," katanya.

Meski begitu, dia juga mengaku menikmati proses syuting film Mbok dan Bung yang intensif bersama tim yang kolaboratif, idealis, dan passionate. "Itu dari awal sampai akhir betul-betul berkesan buat saya," imbuhnya.

Bagi Marissa, ada tiga hal yang dia pelajari setelah memerankan sosok Sarinah yakni strenght (kekuatan), emotional intellegence (kecerdasan emosi), dan compassion (kasih sayang) atau welas asih.

Baca juga: Intip Wajah Baru Sarinah yang Lebih Kekinian

Kisah film Mbok dan Bung sendiri berawal dari Kusno--panggilan Bung Karno semasa kecil--yang harus tinggal sendirian di rumah bersama Mbok Sarinah sebagai pengasuhnya karena keluarganya harus pergi berobat.

Saat menghabiskan waktu berdua, Mbok Sarinah banyak memberikan nasihat dan pelajaran pada Kusno agar menjadi manusia yang selalu berbagi, menolong, dan mencintai sesama manusia.

Untuk mengenang pengasuh yang dicintainya, Bung Karno kemudian memberi nama pusat perbelanjaan pertama dan terbesar di Jakarta dengan nama Sarinah.

Film Mbok dan Bung kini dapat disaksikan melalui kanal YouTube Sarinah Indonesia dan Rekata Studio.

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Pilihan Resor & Vila di Bogor untuk Akhir Pekan

BERIKUTNYA

Begini Cara Mengenali Kualitas Bir yang Segar

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: