Catat! Ini 6 Film Indonesia yang Tayang di Bioskop Juli 2022

Tahun ini boleh dibilang menjadi momen kebangkitan industri perfilman setelah sempat lesu akibat pandemi Covid-19. Terbukti, semakin banyak judul-judul film yang dirilis tahun ini dengan beragam genre dan cerita mulai dari komedi, drama, hingga horor.

Pada bulan Juli tahun ini, sederet judul film Indonesia siap untuk menyapa penontonnya di bioskop. Bagi kalian yang ingin tahu film-film Indonesia apa saja yang akan tayang di bioskop sepanjang Juli 2022, berikut rangkumannya dari Hypeabis.id:

1. Ivanna (14 Juli)

Diadaptasi dari novel Ivanna van Dijk karya Risa Saraswati, film Ivanna berkisah tentang keluarga Ambar (Caitlin Halderman) yang mendapat teror dari sosok hantu bernama Ivanna (Sonia Alyssa) saat merayakan Lebaran di Bandung.

Diceritakan Ivanna adalah perempuan cantik asal Belanda yang membenci perempuan berparas Melayu dan memiliki keluarga bahagia. Hal itu lantaran Ivanna merupakan korban ketidakadilan pada masa transisi antara penjajahan Belanda dan Jepang.

2. Perjalanan Pertama (14 Juli)

Film drama kolaborasi rumah produksi Indonesia-Malaysia ini berkisah tentang hubungan seorang cucu bernama Yahya (Muzakki Ramdhan) dan kakeknya, Gaek (Ahmad Tarmimi Siregar), di sebuah desa di Sumatra Barat. Yahya adalah siswa sekolah dasar sedangkan kakeknya adalah pengrajin di salah satu toko pembuatan mahar terkenal bernama Warisan Chaniago.

Demi menghabiskan waktu dengan sang cucu dan menuntaskan sebuah amanah, Gaek memutuskan berpetualang dengan Yahya menggunakan vespa tua yang tidak pernah digunakan selama 50 tahun. Dalm perjalanan itu, terkuak banyak rahasia yang tidak diketahui Yahya.

3. Between Us (21 Juli)

Film ini bercerita tentang Tara (Maizura), seorang remaja perempuan yang dikenal sebagai penyanyi yang sedang populer. Di tengah kepopulerannya, dia harus kehilangan ayahnya yang membuat dia tidak fokus pada kariernya.

Dia dekat dengan Dirga (Rizcky De Keizer), seorang penyiar radio yang memiliki perasaan terhadap Tara. Saat merayakan ulang tahun yang ke-17, ibu Tara memberitahunya sebuah fakta tentang pria yang dianggapnya seorang ayah ternyata bukan ayah kandungnya.

Hal tersebut membuatnya merasa kecewa, marah dan merasa perlu untuk mencari dan menemukan ayah kandungnya. Akhirnya berdasarkan petunjuk yang didapatnya tentang keberadaan ayah kandungnya, dia pergi ke sebuah daerah di Toraja Utara, Lolai.