Banyak Virus, Begini Cara Pantau Kesehatan Anak
22 June 2022 |
12:47 WIB
Memantau kesehatan anak perlu dilakukan orang tua di tengah penyebaran virus yang cukup beragam. Selain ancaman Covid-19, anak-anak saat ini juga dihadapkan Flu Singapura atau penyakit tangan, kaki, dan mulut (HFMD) yang disebabkan enterovirus.
Medical Department PT Kalbe Farma Tbk, dr. Josephine Herwita, mengatakan orang tua perlu menjaga nafsu makan anak. Pasalnya, nafsu makan yang menurun memberikan dampak yang besar terhadap imunitas si kecil.
Ketika anak mengalami penurunan nafsu makan, maka yang terjadi anak rentan terhadap berbagai virus, dan sekitar 70-80 persen imunitas tersebut berasal dari pencernaan.
Baca juga: Adenovirus diduga Jadi Penyebab Hepatitis Misterius pada Anak-Anak
"Pencernaan memiliki andil yang kuat untuk imunitas pada anak. Makan makanan yang bergizi, mencukupkan kebutuhan bakteri baik atau probiotik, dapat meningkatkan imun anak," tuturnya.
Baca juga: 7 Makanan yang Penting untuk Jaga Kesehatan Anak
Josephine menjelaskan gejala awal ketika seorang anak terkena Flu Singapura biasanya tidak terlihat. Namun jika virus sudah berkembang, gejala yang tampak anak mengalami demam, rewel tidak mau makan, mulut nyeri, tenggorokkan nyeri karena dipadati ruam. Lalu setelahnya muncul kemerahan di mulut, kaki, dan tangan.
Biasanya, jika kemerahan yang terjadi pada mulut, kaki, dan tangan berkembang terus-menerus, maka akan timbul tonjolan yang melepuh dan berisi cairan. Ketika gejala tersebut muncul dan anak menjadi rewel serta tidak nafsu makan, maka orang tua patut mencurigai kondisi tersebut.
Product Manager Pediactric PT Kalbe Farma Tbk, Apt. Brigita Puspita menilai menjaga nafsu anak terbilang susah-susah gampang. Ada anak yang picky eater atau pemilih dalam makanan dan menyebabkan bakteri baik yang dibutuhkan oleh anak mungkin tidak tercukupi.
Gita menerangkan bahwa kadar probiotik yang menurun dapat menyebabkan penyerapan nutrisi dan antibodi menurun. Sehingga, anak mudah sakit, termasuk mengalami gangguan pencernaan.
Sebagai solusi, pada ibu bisa memberikan minuman probiotik. Dengan pemenuhan bakteri baik atau probiotik yang ada di saluran cerna, hal ini akan berdampak baik terhadap imunitas. "Anak juga memerlukan imunomodulator," tambahnya.
Editor: Gita Carla
Medical Department PT Kalbe Farma Tbk, dr. Josephine Herwita, mengatakan orang tua perlu menjaga nafsu makan anak. Pasalnya, nafsu makan yang menurun memberikan dampak yang besar terhadap imunitas si kecil.
Ketika anak mengalami penurunan nafsu makan, maka yang terjadi anak rentan terhadap berbagai virus, dan sekitar 70-80 persen imunitas tersebut berasal dari pencernaan.
Baca juga: Adenovirus diduga Jadi Penyebab Hepatitis Misterius pada Anak-Anak
"Pencernaan memiliki andil yang kuat untuk imunitas pada anak. Makan makanan yang bergizi, mencukupkan kebutuhan bakteri baik atau probiotik, dapat meningkatkan imun anak," tuturnya.
Baca juga: 7 Makanan yang Penting untuk Jaga Kesehatan Anak
Josephine menjelaskan gejala awal ketika seorang anak terkena Flu Singapura biasanya tidak terlihat. Namun jika virus sudah berkembang, gejala yang tampak anak mengalami demam, rewel tidak mau makan, mulut nyeri, tenggorokkan nyeri karena dipadati ruam. Lalu setelahnya muncul kemerahan di mulut, kaki, dan tangan.
Biasanya, jika kemerahan yang terjadi pada mulut, kaki, dan tangan berkembang terus-menerus, maka akan timbul tonjolan yang melepuh dan berisi cairan. Ketika gejala tersebut muncul dan anak menjadi rewel serta tidak nafsu makan, maka orang tua patut mencurigai kondisi tersebut.
Product Manager Pediactric PT Kalbe Farma Tbk, Apt. Brigita Puspita menilai menjaga nafsu anak terbilang susah-susah gampang. Ada anak yang picky eater atau pemilih dalam makanan dan menyebabkan bakteri baik yang dibutuhkan oleh anak mungkin tidak tercukupi.
Gita menerangkan bahwa kadar probiotik yang menurun dapat menyebabkan penyerapan nutrisi dan antibodi menurun. Sehingga, anak mudah sakit, termasuk mengalami gangguan pencernaan.
Sebagai solusi, pada ibu bisa memberikan minuman probiotik. Dengan pemenuhan bakteri baik atau probiotik yang ada di saluran cerna, hal ini akan berdampak baik terhadap imunitas. "Anak juga memerlukan imunomodulator," tambahnya.
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.