Film Lightyear Dilarang Tayang di Arab Saudi & Kuwait, Kenapa Ya?
13 June 2022 |
16:55 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Rumor tentang batal tayang film animasi terbaru Disney, Lightyear, di Indonesia mulai beredar di media sosial. Rumor itu mencuat setelah film Lightyear resmi dilarang tayang di beberapa negara Timur Tengah seperti Arab Saudi dan Kuwait. Di Indonesia, film ini dijadwalkan tayang pada 15 Juni 2022.
Menurut laporan The Hollywood Reporter, pelarangan itu dilakukan lantaran adanya adegan ciuman antara sesama jenis dalam film spin off prekuel Toy Story itu. Adegan itu merujuk pada karakter wanita Hawthorne yang disuarakan oleh Uzo Aduba yang berciuman dengan pasangan wanitanya.
Awalnya, adegan tersebut dipotong oleh pihak Disney seiring dengan banyaknya pelarangan yang dilayangkan oleh beberapa negara akibat adegan yang menampilkan unsur LGBTQ dalam beberapa film.
Baca juga: Gara-Gara Persoalan Ini, Film Uncharted Dilarang Tayang di Vietnam
Namun, adegan tersebut akhirnya dikembalikan dalam film Lightyear setelah beberapa karyawan Disney yang mendukung LGBTQ, melayangkan protes terhadap sensor yang dilakukan oleh perusahaan.
Film Lightyear sendiri bercerita tentang perjalanan ke luar angkasa yang dilakukan Kepala Unit Perlindungan Alam Semesta dari korps Space Ranger Aliansi Intergalaksi, Buzz Lightyear.
Dalam perjalanan menuju planet asing, Buzz menerima misi berbahaya untuk mengeksplorasi planet baru. Namun, misi mereka juga terancam gagal oleh sekelompok robot jahat.
Alih-alih tampil sebagai mainan kecil dalam box, Lightyear akan menampilkan Buzz sebagai seorang Space Ranger asli yang menjadi inspirasi di balik pembuatan mainan Buzz Lightyear dalam film Toy Story.
Saat Buzz mencoba menemukan jalan pulang melalui ruang dan waktu, dia bergabung dengan sekelompok rekrutan ambisius dan kucing pendamping robotnya yang menawan, Sox. Sambil bersama-sama mencari jalan pulang, Buzz akan bertemu dengan masalah yang akan mengancam misinya.
Sementara itu, Lightyear bukan satu-satunya film yang dilarang tayang akibat menampilkan unsur LGBTQ dalam film. Pada April tahun ini, film Doctor Strange in the Multiverse of Madness juga dilarang tayang di Arab Saudi lantaran munculnya karakter America Chavez yang diperankan oleh Xochitl Gomez sebagai seorang gay.
Baca juga: Rekomendasi Film Animasi Seru Buat Ditonton Bareng Keluarga
Begitupun dengan film Eternals yang dilarang tayang di beberapa negara Timur Tengah pada November 2021, setelah memasukkan karakter pasangan sesama jenis dalam film.
Selain itu, ada juga film West Side Story yang dihentikan penayangannya di bioskop-bioskop Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Oman dan Kuwait, karena munculnya karakter Anybodys, seorang transgender yang diperankan oleh aktor non-biner Iris Menas.
Editor: Fajar Sidik
Menurut laporan The Hollywood Reporter, pelarangan itu dilakukan lantaran adanya adegan ciuman antara sesama jenis dalam film spin off prekuel Toy Story itu. Adegan itu merujuk pada karakter wanita Hawthorne yang disuarakan oleh Uzo Aduba yang berciuman dengan pasangan wanitanya.
Awalnya, adegan tersebut dipotong oleh pihak Disney seiring dengan banyaknya pelarangan yang dilayangkan oleh beberapa negara akibat adegan yang menampilkan unsur LGBTQ dalam beberapa film.
Baca juga: Gara-Gara Persoalan Ini, Film Uncharted Dilarang Tayang di Vietnam
Namun, adegan tersebut akhirnya dikembalikan dalam film Lightyear setelah beberapa karyawan Disney yang mendukung LGBTQ, melayangkan protes terhadap sensor yang dilakukan oleh perusahaan.
Poster film Lightyear (Sumber gambar: Pixar Animation Studios)
Film Lightyear sendiri bercerita tentang perjalanan ke luar angkasa yang dilakukan Kepala Unit Perlindungan Alam Semesta dari korps Space Ranger Aliansi Intergalaksi, Buzz Lightyear.
Dalam perjalanan menuju planet asing, Buzz menerima misi berbahaya untuk mengeksplorasi planet baru. Namun, misi mereka juga terancam gagal oleh sekelompok robot jahat.
Alih-alih tampil sebagai mainan kecil dalam box, Lightyear akan menampilkan Buzz sebagai seorang Space Ranger asli yang menjadi inspirasi di balik pembuatan mainan Buzz Lightyear dalam film Toy Story.
Saat Buzz mencoba menemukan jalan pulang melalui ruang dan waktu, dia bergabung dengan sekelompok rekrutan ambisius dan kucing pendamping robotnya yang menawan, Sox. Sambil bersama-sama mencari jalan pulang, Buzz akan bertemu dengan masalah yang akan mengancam misinya.
Sementara itu, Lightyear bukan satu-satunya film yang dilarang tayang akibat menampilkan unsur LGBTQ dalam film. Pada April tahun ini, film Doctor Strange in the Multiverse of Madness juga dilarang tayang di Arab Saudi lantaran munculnya karakter America Chavez yang diperankan oleh Xochitl Gomez sebagai seorang gay.
Baca juga: Rekomendasi Film Animasi Seru Buat Ditonton Bareng Keluarga
Begitupun dengan film Eternals yang dilarang tayang di beberapa negara Timur Tengah pada November 2021, setelah memasukkan karakter pasangan sesama jenis dalam film.
Selain itu, ada juga film West Side Story yang dihentikan penayangannya di bioskop-bioskop Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Oman dan Kuwait, karena munculnya karakter Anybodys, seorang transgender yang diperankan oleh aktor non-biner Iris Menas.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.