Bikin Semangat & Haru, Ini 10 Dokumenter Inspiratif yang Tayang di Netflix

6. David Attenborough: A Life on Our Planet

David Attenborough adalah salah satu tokoh yang paling dikenal di dunia konservasi. Dia sangat dihormati baik di kalangan masyarakat umum dan komunitas ilmiah sehingga ada lebih dari 20 spesies yang dinamai menurut namanya.

Dengan gaya narasi ikoniknya, sejarawan dan penulis ini  mengisahkan perjalanan kariernya dan merefleksikan seberapa banyak planet ini berubah selama 90 tahun hidupnya.

Dengan Keith Scholey, Jonathan Hughes, dan Alastair Fothergill sebagai sutradara,  film berdurasi 83 menit ini juga menyajikan apa yang dia yakini bisa menjadi hasil akhir jika umat manusia lalu menyalahgunakan alam seperti yang kita lakukan sekarang. Seperti dengan hilangnya seluruh ekosistem dan perubahan drastis pada iklim, semuanya berpuncak pada peristiwa kepunahan massal.

Menariknya, Attenborough tidak hanya mengkritik, namun menyarankan bahwa masa depan ini dapat dihindari dan merinci langkah-langkah yang perlu kita ambil untuk membalikkan kerusakan yang telah kita lakukan terhadap alam.
 

7. Dogs

Dogs adalah serial televisi dokumenter yang dirilis pada 16 November 2018 di Netflix. Serial yang dibuat Glen Zipper ini memiliki enam episode, dengan durasi 50 menit setiap episodenya.

Setiap episode membahas satu pasangan manusia dan anjing, mengenai cara berinteraksi, berjuang untuk menghadapi rintangan tertentu dalam hidup mereka, misalnya kisah seorang veteran perang yang didiagnosa menderita PTSD dan anjing pendampingnya.

Film ini dipastikan akan menyentuh perasaan penonton, dan kamu mungkin akan marah pada beberapa perlakuan yang harus dia alami. Namun, pada akhirnya akan membangkitkan semangat pada ikatan anjing dan pemiliknya setiap hari.
 

8. Man on Wire

Man on Wire adalah film dokumenter terkenal yang dirilis pertama kali pada tahun 2008. Disutradarai James Marsh film ini menceritakan perjalanan Philippe Petit melalui sebuah kawat yang menghubungkan dua menara World Trade Center di New York pada tahun 1974.

Pemenang Best Documentary Feature dalam pagelaran Academy Awards 2009 ini memiliki sinematografi dan pastinya bikin deg-degan penonton.
 

9. Living on One Dollar

Living on One Dollar adalah film travel documentary pemenang penghargaan Sonoma International Film Festival 2013 untuk Best Documentary Feature. Dokumenter ini mengikuti empat sekawan yang hidup dengan $1 sehari selama dua bulan di pedesaan Guatemala. Mereka ( Chris Temple, Zach Ingrasci, Sean Leonard, dan Ryan Christoffersen) berjuang melawan kelaparan, parasit, hingga stres akibat bokek.

Tapi mereka kemudian terinspirasi oleh kemurahan hati dan kekuatan orang-orang yang mereka temui di desa itu. Adalah Rosa, perempuan berumur 20 tahun dengan suaminya Anthony, dan Chino, anak remaja berusia 12 tahun yang memberikan mereka harapan bahwa ada jalan lain membuat perbedaan.
 

10. My Octopus Teacher

Jika kamu mencari film yang menenangkan, membangkitkan semangat dan menyajikan keindahan panorama, dokumenter dari Pippa Ehrlich dan James Reed ini harus masuk dalam list tontonanmu. Film My Octopus Teacher mengikuti pembuat film dan  co-founder Sea Change Project Craig Foster yang pergi snorkeling di lepas pantai Afrika Selatan dan bertemu seekor gurita.

Craig memutuskan untuk berinteraksi dengan si gurita setiap hari dan belajar sebanyak mungkin tentang makhluk itu. Melalui fotografi bawah air yang menakjubkan, kamu akan melihat bagaimana hewan cerdas yang luar biasa ini bertahan hidup di hutan rumput laut yang berbahaya. Bahkan jika kamu tidak menyukai fim dokumenter tentang alam, pasti akan terpesana dengan My Octopus Teacher.

Film berdurasi 85 menit ini berhasil mendapat respon positif dari sineas sinema lewat kemenangannya dalam sejumlah ajang bergengsi. Pada ajang Oscar 2021, My Octopus Teacher berhasil mengalahkan empat film saingannya dalam kategori Best Documentary Feature. American Cinema Editors Awards 2021 juga menganugerahi film ini sebagai Best Edited Documentary (Feature). Selain itu, My Octopus Teacher juga menang Best Documentary dari BAFTA Awards 2021.


Editor: Dika Irawan