FLAVS FESTIVAL Rilis Dokumenter Start From Scratch, Jatuh Bangun Industri Musik Kala Pandemi

Tahun ini boleh dibilang menjadi momen bangkitnya kembali industri musik Tanah Air setelah sempat vakum 2 tahun terakhir. Sebelumnya, pandemi Covid-19 telah berdampak langsung terhadap industri hiburan secara global yang menyebabkan pembatalan konser, tur dan festival musik di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Hal itu setidaknya coba direkam lewat dokumenter berjudul Start From Scratch yang dibuat oleh FLAVS, promotor festival musik hip hop, soul dan R&B. Disutradarai Alexander Sinaga, dokumenter tersebut menampilkan jatuh bangun para pelaku industri kreatif khususnya di bidang musik untuk beradaptasi dengan era normal baru dalam menyelenggarakan festival musik, salah satunya dengan berganti wajah dalam format virtual.

“Start From Scratch tidak hanya menyoroti dampak Covid-19 secara spesifik di ranah industri musik Indonesia, tetapi juga meringkas napak tilas sejarah tentang bagaimana fenomena hip hop soul r&b itu muncul dan berkembang di Indonesia sampai hari ini,” ujar Alexander Sinaga dalam rilis yang diterima Hypeabis.id, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Penggemar Hip Hop, Soul, R&B Merapat! FLAVS FESTIVAL 2022 Siap Digelar September Ini

Dokumenter Start From Scratch memuat perjalanan dari awal tercetusnya ide untuk menggarap FLAVS FESTIVAL, segala persiapan yang telah dilakukan hingga matang untuk
mempersiapkan festival musik hip hop, soul, dan R&B tersebut, munculnya pandemi yang membuat rencana tersebut harus dirombak, hingga inovasi yang dilakukan FLAVS FESTIVAL agar acara tersebut tetap terselenggara dengan menjalankan protokol kesehatan yang berlaku kala itu.

Start From Scratch menyajikan wawancara intim dengan para musisi, jurnalis musik, dan promotor festival untuk menelusuri perjalanan debut FLAVS, sebuah festival hip hop, soul, dan R&B di Indonesia. 
  Menurut M. Riza alias Bhokero selaku Festival Director FLAVS FESTIVAL, dia dan tim memutuskan untuk tetap melanjutkan gelaran tersebut meski harus beradaptasi dengan aturan dan kebiasaan yang baru di masa pandemi. Hal itu, lanjutnya, dilakukan bukan hanya untuk keberlangsungan FLAVS FESTIVAL semata melainkan untuk menjadi pembelajaran bagi para penyelenggara acara dan festival lainnya di industri. 

Hasilnya, pada 2020 dan 2021, FLAVS berhasil dilangsungkan secara virtual. “It has to be a movement, harus adaptasi, kita jadi festival virtual. Bukan cuman buat FLAVS tapi buat saya dan industri untuk survive, bahwa ada cara lain,” ujar Riza dalam dokumenter tersebut.

Sebagai informasi, FLAVS 2020 dihelat melalui perjalanan panjang karena pandemi yang melanda. Berpindah dari bulan April ke Agustus, berubah format menjadi festival online, dan bahkan harus menunda kehadiran artis-artis internasional yang sudah dinanti-nanti.

Kendati begitu, FLAVS tetap menyuguhkan suguhan musik terbaik bagi para pecinta hip hop, soul dan R&B. Dengan fokus pada menampilkan talenta-talenta terbaik Indonesia, virtual festival yang berlangsung selama 2 hari itu berhasil memperoleh 30.000 lebih penonton. Para musisi terbaik Indonesia dihadirkan pada 4 panggung berbeda, di mana penonton diperbolehkan memilih panggungnya dan bahkan chatting dengan para musisi.

Adapun, dokumenter Start From Scratch menjadi pembuka FLAVS FESTIVAL 2022 “REVIVAL” yang akan digelar secara tatap muka pada 10 & 11 September 2022.

Tahun ini, FLAVS mengusung tema Bhineka Tunggal Ika Hip Hop. Selaras dengan semboyan negara, tema itu diangkat dengan alasan untuk menampilkan talenta lokal yang walaupun berbeda-beda tetapi tetap punya satu rumah yakni Hip Hop Indonesia.

Jelang festival, FLAVS juga  akan mengadakan sejumlah kegiatan lainnya seperti Flavs Nu Icon, program pencarian talenta-talenta baru di dunia hip hop, soul, dan R&B, virtual competition seperti DJ Battle, Beatbox Battle, Freestyle Rap Session, Bboy/Bgirl & Openstyle Battle dan Graffiti Battle yang akan diselenggarakan melalui media sosial.
 


Editor: Fajar Sidik