Taman Nasional Baluran (Sumber gambar: Taman Nasional Baluran/Instagram)

Ini 5 Destinasi Ekowisata di Indonesia yang Menarik untuk Dikunjungi

05 May 2022   |   06:30 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Genhype pernahkah kalian mendengar istilah sustainable tourism? Sustainable tourism atau pariwisata berkelanjutan adalah pengembangan konsep berwisata yang dapat memberikan dampak jangka panjang. Baik itu terhadap lingkungan, sosial, budaya, serta ekonomi untuk masa kini dan masa depan.

Tentu saja konsep ini berlaku bagi seluruh masyarakat lokal maupun wisatawan yang berkunjung. Tren pariwisata berkelanjutan pun diprediksi akan menjadi kegiatan berwisata yang banyak diminati wisatawan. Tidak sekadar berlibur, dalam konsep sustainable tourism, setiap wisatawan juga tetap memperhatikan protokol berwisata yang berkaitan dengan kesehatan, keamanan, kenyamanan dan kelestarian alam.

Menariknya, sebenarnya konsep sustainable tourism bukanlah hal baru di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya destinasi wisata berbasis sustainable tourism yang masih terus bertahan hingga sekarang. Melansir dari laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kamis (5/5/2022), berikut 5 destinasi wisata berbasis sustainable tourism di Indonesia yang menarik untuk dikunjungi.


1. Taman Nasional Baluran

Sebagai salah satu destinasi pariwisata berkelanjutan di Indonesia, Taman Nasional Baluran merupakan tempat wisata berwawasan lingkungan yang mengutamakan konservasi alam sebagai pendukung pelestarian satwa dan lingkungan, sekaligus juga kesejahteraan masyarakat setempat.

Menariknya, taman nasional yang berada di Situbondo, Jawa Timur ini juga dijuluki sebagai “Little Afrika” di Jawa, karena memiliki suasana savana yang khas. Selain itu menurut Jurnal Ilmiah Domestic Case Study, di Taman Nasional Baluran terdapat 444 jenis tumbuhan, 28 jenis mamalia, serta 196 aves, pisces, dan reptil.

Tak hanya kawasan Taman Nasional saja yang menarik dikunjungi, di sekitar Baluran juga terdapat berbagai objek wisata yang tak kalah indah seperti Pantai Bilik Sijile, Gunung Baluran, dan Savana Bekol.
 

2. Taman Nasional Ujung Kulon

Tidak hanya dikenal sebagai salah satu Situs Warisan Dunia dan rumah bagi Badak Jawa saja, Taman Nasional Ujung Kulon juga dikenal sebagai destinasi wisata yang mengembangkan sustainable tourism di Indonesia.

Itu karena di Taman Nasional Ujung Kulon tidak sekadar melestarikan alam dan Badak Jawa yang kian langka saja, namun sekaligus memberdayakan masyarakat sekitar guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi. Ada banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi di Taman Nasional Ujung Kulon, mulai dari snorkeling dan diving di Pulau Peucang, menikmati keindahan alam di Kepulauan Handeuleum, atau bermain kano dan canoeing di Pulau Pamanggangan.

(Baca juga: Labuan Bajo Kembangkan Destinasi Wisata Ecotourism di Hutan Bowosie)
 

3. Sangeh Monkey Forest

Salah satu destinasi wisata berbasis sustainable tourism di Bali yang menarik dikunjungi adalah Sangeh Monkey Forest. Di sini, wisatawan dapat melihat langsung habitat alami dari ratusan monyet berekor panjang, sekaligus mengenal lingkungan alam yang masuk dalam kawasan hutan lindung Bali.

 

Sangeh Monkey Forest (Sumber gambar: Sergey Chuprin/Unsplash)

Sangeh Monkey Forest (Sumber gambar: Sergey Chuprin/Unsplash)


Dengan luas lahan sekitar 10 hektare dengan udara yang sejuk, di Hutan Sangeh terdapat berbagai jenis flora yang cukup langka seperti tanaman amplas, pule, pala, buni, dan cempaka kuning. Selain menjadi “rumah” bagi ratusan monyet berekor panjang, Sangeh Monkey Forest juga menjadi tempat suci bagi masyarakat Hindu di Bali. Terdapat dua pura di tengah hutan yang disakralkan yaitu Pura Melanting dan Pura Bukit Sari.

 
1
2


SEBELUMNYA

Ini Oleh-oleh Yang Bisa Jadi Pilihan Saat Kembali dari Kampung Halaman

BERIKUTNYA

Ramai Gara-Gara Foto Profil Instagram, Pak Tarno Sapa Balik Anderson Paak

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: