Dapat Guyuran Investasi Baru, Qlue Siap Ekspansi ke Luar Negeri
21 April 2022 |
15:30 WIB
Perusahaan penyedia ekosistem kota pintar (smart city) Qlue mengumumkan pendanaan baru dengan skema Private Bridges Rounds. Investasi ini dilakukan oleh ICMG Co-Creation Funds Investment dan akan digunakan untuk pengembangan operasional.
Founder & CEO Qlue, Rama Raditya, mengatakan bahwa investasi segar rencananya akan dipakai untuk melakukan ekspansi bisnis melalui diversifikasi layanan dan solusi kota pintar di berbagai wilayah di Tanah Air.
Selain itu, dia menyebut bahwa pendanaan ini juga membuka ruang inovasi yang lebih lebar bagi perusahaan di bidang teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan internet untuk segala (internet of things/IoT)
Tak hanya itu, dukungan jaringan bisnis ICMG Group juga diharapkan akan membawa Qlue untuk memperkuat ekspansinya di pasar luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Jepang.
“Kami memiliki ambisi untuk mempercepat perubahan positif di Indonesia dan di seluruh dunia. Kesepakatan ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk mengembangkan solusi berkelanjutan dan menghadirkan inovasi sesuai kebutuhan pasar,” kata Rama.
CEO ICMG Co-Creation Investment Funds, Gen Funahashi, mengatakan bahwa kedua perusahaan memiliki visi dan nilai yang sejalan yakni bisnis berkelanjutan yang bisa memberikan nilai bagi masyarakat luas.
Dia melanjutkan bahwa pengembangan ekosistem kota pintar dari Qlue juga memiliki potensi bisnis yang baik. Selain itu, pengembangan ekosistem solusi yang dihadirkan juga sejalan dengan masifnya digitalisasi saat ini.
Menurutnya, pendanaan ini diharapkan bisa mewujudkan target Qlue untuk mengimplementasikan solusinya secara lebih luas di pasar global. Sebagai langkah awal, IMCG akan mengoptimalkan anak usaha dari perusahaan Jepang yang ada di Indonesia untuk memanfaatkan solusi Qlue.
“Kami senang dengan kemitraan ini karena mode bisnis Qlue memiliki kapabilitas yang baik untuk memberi nilai tambah bagi pelaku usaha. Kami yakin mereka bisa mendorong transisi implementasi smart city lebih luas lagi,” ujarnya.
Founder & CEO Qlue, Rama Raditya, mengatakan bahwa investasi segar rencananya akan dipakai untuk melakukan ekspansi bisnis melalui diversifikasi layanan dan solusi kota pintar di berbagai wilayah di Tanah Air.
Selain itu, dia menyebut bahwa pendanaan ini juga membuka ruang inovasi yang lebih lebar bagi perusahaan di bidang teknologi mutakhir seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan internet untuk segala (internet of things/IoT)
Tak hanya itu, dukungan jaringan bisnis ICMG Group juga diharapkan akan membawa Qlue untuk memperkuat ekspansinya di pasar luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Jepang.
“Kami memiliki ambisi untuk mempercepat perubahan positif di Indonesia dan di seluruh dunia. Kesepakatan ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk mengembangkan solusi berkelanjutan dan menghadirkan inovasi sesuai kebutuhan pasar,” kata Rama.
CEO ICMG Co-Creation Investment Funds, Gen Funahashi, mengatakan bahwa kedua perusahaan memiliki visi dan nilai yang sejalan yakni bisnis berkelanjutan yang bisa memberikan nilai bagi masyarakat luas.
Dia melanjutkan bahwa pengembangan ekosistem kota pintar dari Qlue juga memiliki potensi bisnis yang baik. Selain itu, pengembangan ekosistem solusi yang dihadirkan juga sejalan dengan masifnya digitalisasi saat ini.
Menurutnya, pendanaan ini diharapkan bisa mewujudkan target Qlue untuk mengimplementasikan solusinya secara lebih luas di pasar global. Sebagai langkah awal, IMCG akan mengoptimalkan anak usaha dari perusahaan Jepang yang ada di Indonesia untuk memanfaatkan solusi Qlue.
“Kami senang dengan kemitraan ini karena mode bisnis Qlue memiliki kapabilitas yang baik untuk memberi nilai tambah bagi pelaku usaha. Kami yakin mereka bisa mendorong transisi implementasi smart city lebih luas lagi,” ujarnya.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.