Ilustrasi menghitung pengeluaran. (Sumber gambar: Pexels/Kaboompics)

5 Cara Ikut Tren No Buy Challenge, Strategi Cerdas Hidup Hemat

15 January 2025   |   21:30 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Tren No Buy Challenge 2025 tengah populer di media sosial sejak akhir tahun lalu. Tantangan yang muncul sebagai respon terhadap gaya hidup konsumtif ini mengajak siapa saja untuk membeli barang-barang yang memang dibutuhkan, hingga membagikan sesuatu yang tidak lagi digunakan.

Ajakan ini dilihat sebagai cara yang efektif untuk menghadapi kondisi ekonomi yang tidak pasti, potensi kenaikan harga barang pokok, serta kebijakan pemerintah baru yang berdampak pada daya beli masyarakat. Beberapa kebijakan tersebut yakni kenaikan PPN 12 persen untuk barang dan jasa dalam kategori mewah serta skema perpajakan baru pada 2025.

Baca juga: Hypereport: Penguatan Fondasi Jadi Modal Penting Gen Z Mengelola Keuangan 2025

Kendati demikian, Elian Ciptono, Head of Southeast Asia Expansion dan Country Manager Wise di Indonesia menerangkan untuk mengikuti tren No Buy Challenge 2025, tidak hanya dengan mengurangi barang-barang yang dibeli. Ada cara-cara pengelolaan keuangan lainnya yang dapat diterapkan untuk menciptakan gaya hidup yang lebih hemat dan bijak dalam pengeluaran.

“Kuncinya adalah mengevaluasi kebiasaan spending Anda dan mengubah kebiasaan tersebut secara bertahap namun konsisten. Langkah-langkah ini akan membawa Anda menuju kebiasaan spending yang lebih terkendali,” ujarnya dikutip Hypeabis.id, Rabu (15/1/2025).

Bagaimana cara ikut tren No Buy Challenge 2025, dengan mengelola keuangan? Simak ulasannya di bawah ini yuk, Genhype.


1. Pantau Kenaikan Harga Ketika Belanja

Sebelum menentukan pengeluaran mana yang akan dikurangi, pantau terlebih dahulu fluktuasi harga barang-barang kebutuhan pokok serta mengevaluasi pengeluaran sehari-hari. Kenaikan harga tentu akan berdampak pada bujet keseluruhan dalam jangka panjang. 

Oleh karena itu, bagi yang ingin menjadi pembeli cerdas, selalu bandingkan harga di berbagai toko atau penyedia layanan. Dengan cara ini, Genhype bisa mengurangi pengeluaran yang tidak perlu bila menemukan alternatif yang lebih murah.


2. Susun Anggaran & Tentukan Kategori Penting

Setelah menyesuaikan harga kebutuhan sehari-hari, susun kembali anggaran. Perhatikan hal-hal apa saja yang menjadi pengeluaran terbesar dan pertimbangkan bila Genhype tetap bisa beraktivitas sehari-hari dengan nyaman tanpa barang tersebut. Dengan strategi ini, kamu tetap bisa mengontrol pengeluaran tanpa merasa tertekan.


3. Jangan Remehkan Biaya Administrasi

Biaya administrasi transfer dan top-up dana sering dianggap kecil, tapi dampaknya bisa signifikan jika dilakukan terus-menerus. Untuk lebih efisien, lakukan transaksi dalam jumlah besar atau gunakan platform dengan biaya administrasi yang rendah.

Dalam transaksi internasional, perhatikan biaya mark-up pada kurs. Pastikan memantau kurs supaya dapat melakukan transaksi di saat kurs murah. Jangan lupa pilih platform remitansi dengan nilai kurs tengah dan biaya rendah.


4. Perlahan Kurangi Satu Jenis Pengeluaran

Jika mencoba untuk mengubah semuanya sekaligus, kemungkinan besar Genhype akan merasa sulit untuk mempertahankan perubahan itu. Mulailah dari langkah sederhana, seperti mengurangi satu jenis pengeluaran dan kemudian perlahan tambahkan pengurangan lainnya. 

Contoh sederhana, kurangi membeli kopi di kedai favorit. Setelah berhasil bertahan selama 3 minggu, Genhype bisa mulai menambah pengurangan lainnya. Kebiasaan kecil ini bisa membawa dampak besar bagi kebiasaan spending selama 2025.


5. Belajar Lebih Efisien

Pertimbangkan untuk membeli secara grosir untuk barang-barang yang tidak mudah rusak seperti makanan instan, kebutuhan mandi, dan lainnya. Langkah ini paling tepat dilakukan ketika terdapat diskon atau promosi supaya Genhype lebih hemat pada jangka panjang.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Cek Spesifikasi Drone DJI Flip yang Bisa Dilipat, Harganya Mulai 6 Jutaan

BERIKUTNYA

Lagu Dynamite BTS Tembus 2 Miliar Stream di Spotify

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: