Penyedot debu Dyson V12 Detect Slim (Sumber gambar: Dyson)

Penyedot Debu Dyson V12 Detect Slim Dibanderol Rp12 Jutaan, Apa Keunggulannya? 

06 April 2022   |   13:02 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Teknologi memainkan peranan besar dalam memudahkan kita melakukan ragam aktivitas. Tak terkecuali kegiatan membersihkan rumah. Saat ini, ada banyak produk yang dapat menunjang seperti penyedot debu atau yang lebih dikenal dengan sebutan vacuum cleaner. 

Perusahaan teknologi Dyson, memperkenalkan produk generasi terbaru dari lini penyedot debu tanpa kabel bernama Dyson V12 Detect Slim. Produk ini didesain agar penggunanya mendapatkan pengalaman lebih ringan dengan tidak mengurangi kinerja. 

Head of Category Floorcare Dyson, Will Kerr mengatakan, bahwa berdasarkan riset dan pengembangan bertahun-tahun, perusahaan mencatat ada empat faktor penting untuk menciptakan perangkat penyedot debu yang baik. 

“Ada empat fungsi penting yang harus ada pada vacuum cleaner yakni kemampuan mengangkat debu, menyegel debu, menghembuskan udara bersih, dan memastikan daya hisap yang tetap terjaga. Kami mendesain perangkat yang melingkupi hal ini,” katanya dalam diskusi virtual.
 

(Sumber gambar: Dyson)

(Sumber gambar: Dyson)
 

Dyson V12 Detect Slim dikembangkan oleh tim yang terdiri dari 370 insinyur di seluruh dunia. Hasilnya, penyedot debu ini menggunakan motor Dyson Hyperdymium yang memiliki daya isap hingga 150AW dan 5 tahap filtrasi yang dapat menangkap 99,9 persen partikel debu. 

Selain itu, alat anyar dari perusahaan ini memiliki sejumlah fitur inovatif. Pertama, Laser Dust Detection yang dapat menampilkan partikel tidak kasat mata melalui sebuah laser hijau yang dipasang di bagian kepala pembersih. 

Kedua, Sensor Piezo yang memungkinkan pengguna untuk mendeteksi jumlah debu dan menampilkannya di layar LCD di bagian gagang vacuum secara real-time. Ini bisa dilakukan dengan mengambil partikel mikroskopis yang diukur dan dihitung hingga 15.000 kali per detik. 

Ketiga, inovasi batang sikat anti kusut yang didasarkan pada permasalahan rambut menyangkut pada bilah sikat vacuum konvensional. Pada perangkat ini, Dyson merancang batang sikat berbentuk kerucut anti kusut baru. 

Dalam sesi diskusi, Kerr juga menjawab sejumlah pertanyaan yang tidak dijelaskan secara gamblang. Misalnya pemakaian vacuum setelah pengecasan bisa digunakan hingga 60 menit. 

Selain itu, dia juga menyebut seluruh bagian perangkat ini bisa diakses atau dibongkar pasang untuk pembersihan. Kendati begitu, menurutnya, hanya ada satu bagian yang perlu rutin dibersihkan, itu adalah filter. 

Ini juga sangat tergantung dengan pemakaian dan tingkat kekotoran ruangan, bisa jadi hanya 1 bulan, 2 bulan, atau bahkan 6 bulan sekali. Cara membersihkannya tinggal dibilas lalu dikeringkan selama kurang lebih 24 jam. 

Perusahaan membanderol penyedot debu premium terbarunya, Dyson V12 Detect Slim dengan harga Rp12,65 juta di pasar Indonesia. Konsumen yang membeli alat ini akan mendapatkan perangkat utuh, lengkap dengan perlengkapan kombinasi. Ini yang akan tersedia di dalam boks: 
 
  • Kepala pembersih Laser Slim Fluffy 
  • Kepala pembersih penggerak langsung (direct drive cleaner head
  • Alat penyedot rambut (hair screw tool
  • Pembersih profil rendah (reach under tool
  • Alat pembersih celah (light-pipe crevice tool
  • Sikat debu halus (mini soft brush)
  • Sikat kotoran keras (stubborn dirt brush
  • Penjepit gagang (wand storage clip
  • Dok penyangga (docking station

Editor : Gita Carla

SEBELUMNYA

Waduh, 3 dari 4 Orang Hadapi Ancaman Siber Aplikasi Pembayaran Digital 

BERIKUTNYA

Survei Konsumen Indonesia Lebih Optimistis pada Ramadan Tahun Ini

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: