ilustrasi individu membaca buku (sumber gambar : Pexels/Mark Cruzat)

Ini Pemenang International Booker Prize 2020 & 2021

14 March 2022   |   22:46 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Terjemahan buku Cerita-cerita Bahagia, Hampir Seluruhnya karya Norman Erikson Pasaribu berhasil masuk dalam daftar panjang International Booker Prize 2022. Setelah Daftar Panjang, buku karya sang penulis harus masuk dalam daftar pendek untuk meraih kesempatan menjadi pemenang dalam ajang bergengsi tersebut.

Dalam daftar panjang ini terdapat total 13 buku yang akan bersaing untuk masuk dalam Daftar Pendek yang hanya akan berisi enam buku terpilih. 

Pengumuman Daftar Pendek dijadwalkan pada 7 April 2022, sementara pengumuman pemenang akan dilakukan pada 26 Mei 2022 nanti.

Apakah karya Norman akan menjadi pemenang? Hasil tersebut baru akan terlihat nanti. 

Namun, sebelum itu, Genhype bisa lho mengetahui siapa saja pemenang ajang yang diadakan setiap tahun tersebut. Dilansir dalam laman thebookerprizes.com, berikut buku-buku yang pernah menang dalam ajang bergengsi tersebut dalam 2 tahun belakang.  
 

1. At Night All Blood is Black (2021)


Pemenang International Booker Prize 2021 ini merupakan karya David Diop yang diterjemahkan oleh Anna Moschovakis dan dipublikasikan oleh Pushkin Press.

Buku ini bercerita tentang Alfa dan Mademba yang merupakan dua tentara Senegal yang berperang dalam Great War, dengan patuh memanjat keluar dari parit mereka untuk menyerang setiap kali peluit berbunyi. 

Pada suatu ketika Mademba terluka parah, dan mati di lubang tempurung dengan perutn terkoyak. Tanpa saudaranya, Alfa sendirian dan tersesat di tengah kebiadaban konflik. 

Dia mengabdikan dirinya untuk perang, kekerasan, dan kematian, tetapi segera mulai menakut-nakuti bahkan rekan-rekannya sendiri. 

Seberapa jauh Alfa akan menebus kesalahan temannya yang sudah meninggal?

Buku ini berhasil mengalahkan buku lainnya, yakni Dangers of Smoking in Bed, When We Cease to Understand the World, The Employees, dan In Memory of Memory.
 

2. The Discomfort of Evening (2020)

Buku ini merupakan pemenang International Booker Prize 2020. Buku karya Marieke Lucas Rijneveld ini diterjemahkan oleh Michele Hutchison, dan dipublikasikan oleh Faber & Faber.

Novel debut radikal Marieke Lucas Rijneveld disebut dipenuhi dengan gambar-gambar keindahan yang liar dan kejam: dunia bahasa yang berbeda dari yang lain. 

Buku The Discomfort of Evening menjadi pemenang setelah mengalahkan buku lainnya dalam daftar pendek, yakni The Enlightenment of The Greengage Tree, The Memory Police, Tyll, Hurricane Season, dan The Adventures of China Iron.

Ketua Juri Ted Hodgkinson menuturkan buku ini menggabungkan kepekaan baru yang melucuti senjata dengan terjemahan kepekaan tunggal, The Discomfort of Evening adalah kebangkitan lembut dan mendalam dari masa kanak-kanak yang terperangkap di antara rasa malu dan keselamatan.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Menanti Jane Campion dalam Ajang Piala Oscar

BERIKUTNYA

Jimin BTS Akan Isi Soundtrack Orisinal Drama Our Blues

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: