8 Solusi Mengatasi Rasa Grogi

Hidup di lingkungan sosial, seringkali secara mendadak kita diminta oleh atasan atau orang-orang sekitar untuk berbicara di depan publik. Entah itu saat presentasi pekerjaan, atau hanya sekedar bincang-bincang dalam acara santai.

Keahlian untuk berbicara depan bisa dibilang salah satu skill yang dibutuhkan, karena tidak semua orang mampu melakukannya. Hal umum yang dirasakan adalah grogi atau nervous.

Grogi bisa datang kapan saja dan menghampiri siapa saja tidak peduli usia, jabatan atau status sosial. Bahkan Master of Ceremony (MC) yang sudah terlatih lama pun terkadang tidak terlepas dari rasa grogi. Ada kalanya, ketika mereka hendak naik ke panggung pikiran serasa kosong dan lupa akan materi yang harus disampaikan.

Rasa gugup biasanya diikuti dengan pernapasan yang cepat, detak jantung yang cepat, tekanan darah naik, keringat dingin, hingga emosi yang meningkat. Pada saat grogi, otak bekerja lebih keras sehingga membutuhkan lebih banyak oksigen. Dengan napas yang tersenggal-senggal, justru berisiko membuat bicara jadi cepat yang malah akan menggandakan rasa grogi.

Bagi seseorang yang tak bisa lepas dari dunia public speaking, kita harus menguasai beberapa cara untuk mengatasi rasa grogi ketika berbicara didepan orang. Dikutip dari buku My Public Speaking oleh Hilbram Dunar, berikut beberapa cara untuk mengatasi grogi yang berlebihan.
 

Berlatih tanpa gangguan orang lain, sehingga kalian mereka rileks dan fokus. Jen Glantz, seorang penulis terlaris, merekomendasikan untuk menantang dirimu berbicara di dinding setidaknya selama dua menit. Karena ekspresi dan reaksi wajah audiens menjadi faktor terbesar yang bisa menurunkan kepercayaan diri dan tingkat energi. Setelah merasa nyaman, barulah latih berbicara di depan cermin.

Semakin mepet waktu kalian datang ke acara, akan semakin besar tekanan yang dirasakan, apalagi jika kalian berkali-kali dihubungi oleh panitia. Di sisi lain, terlalu lama berada di tempat acara sebelum waktu juga bisa membuat tidak nyaman karena menjadi lelah sebelum tampil ataupun tegang melihat kesibukan orang lain.

Menyampaikan suatu informasi kepada publik menjadi tujuan utama public speaking, oleh karena itu penguasaan materi diperlukan. Pelajari dari segala sisi. Semakin kalian ahli, akan semakin tinggi rasa percaya diri.

Catatan ini fungsinya bukan dihafalkan ya, karena bila kalian lupa maka akan butuh waktu lagi untuk mengingat urutannya, sehingga bisa membuat panik dan tambah grogi. Pastikan kalian mengerti materi yang dibawakan, ini akan membuat kalian nyaman saat tampil karena memahami urutan materi yang akan dikatakan.

Berlatihlah berulang kali menggunakan materi sebelum tampil. Lakukan lagi latihan sebelum muncul di depan audiens. Lakukan di depan orang yang membuat kalian nyaman kalau perlu, sehingga kalian seakan-akan berada di hadapan penonton namun tetap merasa nyaman. Berlatih dengan fleksibel dan jangan kaku dengan memaksakan urutan materi yang akan membuat cara bicara seperti robot.

Pastikan outfit kalian sesuai dengan audiens dan acara. Sehingga merasa nyaman menjadi pusat perhatian bukannya risih karena salah penampilan.

Untuk memudahkan kalian bergerak dan membuat penampilan dinamis, tidak ada salahnya melakukan gladi resik terlebih dahulu. Pastikan kalian tahu posisi duduk dan berdiri, juga letak duduk tamu penting. Jangan sampai terjadi kebingungan atau salah posisi saat acara sudah dimulai sehingga menimbulkan kecanggungan yang malah menambah nervous.

Hal terakhir ini sangat penting karena membuat kalian bisa dengan cepat menjadi bagian dengan penonton, yang akan membuat kalian nyaman membawakan acara atau presentasi. Buat mereka berkumpul dan makin dekat audiens dengan kalian, akan semakin baik. Audiens yang terpisah-pisah, sulit diajak konsentrasi kepada pembicara.

Namun sebenarnya grogi sebelum tampil itu perlu, supaya berhati-hati pada kesalahan dan berbagai kemungkinan, dan menjaga emosi agar penampilan berkesan. Sebelum melakukan kedelapan cara diatas, nyamankan diri dengan cara mengalirkan oksigen untuk melepasakan ketegangan. Kalian bisa melihat teknik bernapas 4-7-8 dan pernapasan diafragma yang bisa di tonton di YouTube untuk melatih diri.