Huawei Umumkan Perangkat E-reader Perdana MatePad Paper
28 February 2022 |
19:56 WIB
Ajang pameran teknologi terkemuka, Mobile World Congress (MWC) Barcelona 2022 telah dimulai. Banyak perusahaan teknologi global yang hadir untuk memperkenalkan dan mempresentasikan jajaran produk, serta inovasi teknologi yang dikembangkannya.
Salah satunya adalah raksasa teknologi asal China, Huawei, yang pada ajang itu memperkenalkan perangkat e-reader pertamanya dengan nama Huawei MatePad Paper. Ini menandai perluasan portofolio tablet perusahaan, yang sebelumnya hanya menyasar pengguna yang lebih umum.
Huawei MatePad Paper diharapkan bakal bersaing dengan penguasa perangkat e-reader saat ini yakni Amazon dengan produk Kindle-nya yang terkenal. Untuk itu, Huawei telah menyiapkan sejumlah fitur menarik pada tablet baca anyarnya tersebut.
Perangkat terbarunya itu memiliki kemampuan atau fitur yang kompatibel dengan perangkat pena perusahaan, Huawei M-Pancil dan kehadiran sensor sidik jari sebagai fitur keamanan perangkat. Ini cukup jarang tersedia pada produk-produk e-reader yang telah beredar saat ini.
[Baca juga : Perbedaan layar LCD dan E-ink]
Adapun untuk spesifikasinya, Huawei MatePad Paper dibekali dengan layar E-ink berukuran 13,3 inci. Prosesornya disebutkan memakai arsitektur hexa-core yang disebutkan punya RAM 4GB dengan memori penyimpanan 64GB serta baterai 3.625 mAh.
Tablet baca anyar tersebut bakal berjalan pada sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan yakni Harmony OS 2.0. Menariknya, dalam e-reader ini juga sudah terinstal HiSuite, yakni pengelola fail untuk perangkat Android yang memungkinkan sinkronisasi data dari komputer.
Pilihan konektivitas yang disediakan pada perangkat ini termasuk Wi-Fi 802.11, BLE, Bluetooth v5.2, OTG, dan port USB 2.0 Type C. Selain itu, hadir juga empat mikrofon untuk perekaman audio dan speaker ganda yang menampilkan efek suara Histen 7.0.
Huawei diketahui akan menghadirkan perangkat MatePad Paper mereka di pasaran dengan harga 499 Euro atau sekitar Rp8 juta. Bundel penjualan akan mencakup perangkat M-Pencil dan juga pelindung Folio Cover. Akan tetapi masih belum ada informasi soal ketersediaannya di pasaran.
[Baca juga : Huawei kenalkan teknologi konektivitas Super Device]
Editor : Fajar Sidik
Salah satunya adalah raksasa teknologi asal China, Huawei, yang pada ajang itu memperkenalkan perangkat e-reader pertamanya dengan nama Huawei MatePad Paper. Ini menandai perluasan portofolio tablet perusahaan, yang sebelumnya hanya menyasar pengguna yang lebih umum.
Huawei MatePad Paper diharapkan bakal bersaing dengan penguasa perangkat e-reader saat ini yakni Amazon dengan produk Kindle-nya yang terkenal. Untuk itu, Huawei telah menyiapkan sejumlah fitur menarik pada tablet baca anyarnya tersebut.
Perangkat terbarunya itu memiliki kemampuan atau fitur yang kompatibel dengan perangkat pena perusahaan, Huawei M-Pancil dan kehadiran sensor sidik jari sebagai fitur keamanan perangkat. Ini cukup jarang tersedia pada produk-produk e-reader yang telah beredar saat ini.
[Baca juga : Perbedaan layar LCD dan E-ink]
Adapun untuk spesifikasinya, Huawei MatePad Paper dibekali dengan layar E-ink berukuran 13,3 inci. Prosesornya disebutkan memakai arsitektur hexa-core yang disebutkan punya RAM 4GB dengan memori penyimpanan 64GB serta baterai 3.625 mAh.
Tablet baca anyar tersebut bakal berjalan pada sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan yakni Harmony OS 2.0. Menariknya, dalam e-reader ini juga sudah terinstal HiSuite, yakni pengelola fail untuk perangkat Android yang memungkinkan sinkronisasi data dari komputer.
Pilihan konektivitas yang disediakan pada perangkat ini termasuk Wi-Fi 802.11, BLE, Bluetooth v5.2, OTG, dan port USB 2.0 Type C. Selain itu, hadir juga empat mikrofon untuk perekaman audio dan speaker ganda yang menampilkan efek suara Histen 7.0.
Huawei diketahui akan menghadirkan perangkat MatePad Paper mereka di pasaran dengan harga 499 Euro atau sekitar Rp8 juta. Bundel penjualan akan mencakup perangkat M-Pencil dan juga pelindung Folio Cover. Akan tetapi masih belum ada informasi soal ketersediaannya di pasaran.
[Baca juga : Huawei kenalkan teknologi konektivitas Super Device]
Editor : Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.