Mobil Tesla dengan Autopilot dan Full Self-Driving. (Foto: Tesla.com)

Tesla Ambisius dengan Teknologi Full Self-Driving

28 February 2022   |   18:01 WIB
Image
Fajar Sidik Hypeabis.id

Perkembangan teknologi digital yang begitu pesat turut merevoluasi inovasi di berbagai bidang industri. Salah satunya sektor otomotif yang akan memasuki era kendaraan otonom. Pabrikan mobil listrik Tesla menjadi salah satu merek yang cukup ambisius dalam proyek kendaraan full self driving tersebut.

Bahkan saat ini sudah diluncurkan perangkat lunak sistem Full Self-Driving Beta di Kanada. Langkah itu disebut sebagai tonggak ekspansi internasional Tesla dalam pengembangan kendaraan yang saat ini masih tahap semi-otonom tersebut.

Mengutip laporan Electrek.co. Sejak Oktober 2020, Tesla perlahan-lahan meluncurkan apa yang disebutnya Full Self-Driving Beta, sebagai versi awal dari perangkat lunak self-driving yang diuji dalam armada pemilik Tesla terpilih melalui skor tes keamanan yang ketat.

Perangkat lunak ini memungkinkan kendaraan untuk mengemudi dengan sistem self driving ke tujuan yang dimasukkan dalam sistem navigasi mobil. Namun pengemudi harus tetap waspada dan siap untuk mengambil kendali setiap saat. Karena tanggung jawab terletak pada pengemudi, sistem ini masih dianggap sebagai sistem bantuan pengemudi tingkat dua. 

Tesla diketahui sering merilis pembaruan perangkat lunak untuk program Full Self-Driving Beta dan menambahkan lebih banyak pemilik mobil Tesla  untuk mengujicoba perangkat lunak tersebut.

Pada kuartal IV/2021, Tesla mengatakan bahwa hampir 60.000 pemilik mobil Tesla sudah masuk dalam program Full Self-Driving Beta yang semuanya di AS. CEO Elon Musk pun menjanjikan perluasan Full Self-Driving Beta di Kanada ke depannya. 

Akhir pekan kemarin, Tesla mulai melakukan pembaruan perangkat lunak (2022.4.5.4) ke beberapa kendaraan di Kanada dan memungkinkan pemilik Tesla untuk meminta penggunaan Full Self-Driving Beta.

Namun harus melalui proses persetujuan, terutama wajib memberikan skor keselamatan mengemudi sehari-hari oleh pemilik kendaraan. Jika cukup tinggi, Tesla mungkin mendorong pemilik kendaraan untuk memakai perangkat lunak tersebut.

Baru-baru ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla telah menguji Full Self-Driving Beta secara internal di Kanada terhadap sekitar 60 kendaraan. Ekspansi ke pemilik reguler yang membeli paket Full Self-Driving Beta ini diharapkan akan sangat meningkatkan jumlah kendaraan yag diuji.

Mengutip penjelasan dari situs resminya, Tesla menyebut bahwa Tesla terus mengembangkan fitur Autopilot dan Full Self-Driving yang aktivasinya tetap memerlukan pengawasan pengemudi yang aktif dan tidak membuat kendaraan menjadi otonom sepenuhnya. 

Otonomi penuh akan bergantung pada pencapaian keandalan yang jauh melebihi pengemudi manusia, seperti yang ditunjukkan oleh miliaran mil pengalaman, serta persetujuan peraturan yang mungkin memakan waktu lebih lama di beberapa yurisdiksi. 

Saat kemampuan Tesla Autopilot dan Full Self-Driving berkembang, setiap kendaraan Tesla akan terus ditingkatkan melalui pembaruan perangkat lunak. 

Sebagai informasi, setiap kendaraan Tesla baru dilengkapi dengan 8 kamera eksternal, 12 sensor ultrasonik, dan komputer onboard yang kuat memberikan lapisan keamanan tambahan untuk memandu perjalanan. 

Adapun fitur-fitur dalam Autopilot dan Full Self-Driving sebagai berikut.


Fitur Autopilot

  • Traffic-Aware Cruise Control

    Fitur kontrol pelayaran sadar lalu lintas ini dapat menyesuaikan kecepatan mobil dengan lalu lintas di sekitarnya.

  • Autosteer 

    Setir otomatis ini untuk membantu kemudi dalam jalur yang ditandai dengan jelas [marka jalan], dan menggunakan cruise control yang sadar lalu lintas.

 

Fitur Full Self-Driving

  • Navigate on Autopilot (Beta) 

    Navigasi dengan Autopilot secara aktif memandu mobil Anda dari jalan raya on-ramp ke off-ramp, termasuk menyarankan perubahan jalur, menavigasi simpang susun, secara otomatis mengaktifkan sinyal belok dan mengambil jalan keluar yang benar.

  • Auto Lane Change

    Perubahan jalur otomatis untuk membantu berpindah ke jalur yang berdekatan di jalan raya saat Autosteer diaktifkan.

  • Autopark 

    Parkir otomatis untuk membantu memarkir mobil secara paralel atau tegak lurus secara otomatis, dengan satu sentuhan.

  • Summon

    Memindahkan mobil masuk dan keluar dari ruang sempit menggunakan aplikasi atau kunci seluler.

  • Smart Summon

    Fitur panggilan cerdas memungkinkan mobil Tesla dapat menavigasi lingkungan dan tempat parkir yang lebih kompleks, bermanuver di sekitar objek seperlunya untuk menemukan pemiliknya di tempat parkir.

  • Traffic and Stop Sign Control (Beta) 

    Mengidentifikasi rambu berhenti dan lampu lalu lintas dan secara otomatis memperlambat mobil Anda hingga berhenti saat mendekat, dengan pengawasan aktif.

SEBELUMNYA

Good Form Bali Rilis Film Anomali Karya Sutradara Brian L. Tan

BERIKUTNYA

Begini Kesan Sutradara Anomaly tentang Bali

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: