Suasana pameran Para Sekutu yang Tidak Bisa Berkata Tidak (Sumber gambar: Goethe-Institut Indonesien)

Melihat Pameran Para Sekutu Yang Tidak Bisa Berkata Tidak hingga 13 Maret 2022

25 February 2022   |   12:53 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Galeri Nasional Indonesia dan Goethe-Institut Indonesien memperpanjang waktu pameran seni Para Sekutu yang Tidak Bisa Berkata Tidak, yakni dari yang awalnya direncanakan berakhir pada 27 Februari menjadi 13 Maret 2022.  Stefan Dreyer, Direktur Goethe-Institut Wilayah Asia Tenggara, Australia, dan Selandia Baru, menuturkan perpanjangan pameran ini untuk mengakomodasi antusiasme masyarakat terhadap pameran.

“Dan berharap perpanjangan periode ini dapat memberi keleluasaan merencanakan kunjungan bagi mereka yang tertarik,” katanya.

Dalam dua minggu pertama pameran, yakni pada 28 Januari-14 Februari 2022, lebih dari 5.000 orang yang telah memesan tiket daring dan berkunjung ke pameran yang menampilkan karya dari empat institusi penting di Indonesia, Jerman, Singapura, dan Thailand tersebut.

Selain koleksi keempat institusi, pameran itu juga menghadirkan pilihan karya dari Museum Seni Rupa dan Keramik - Unit Pengelola Museum Seni dan beberapa koleksi pribadi, serta arsip-arsip bersejarah.

Pustanto, Kepala Galeri Nasional Indonesia, menuturkan senang melihat respons yang baik terhadap pameran Para Sekutu yang Tidak Bisa Berkata Tidak. “Perpanjangan pameran ini kami putuskan setelah berdiskusi dengan pihak Goethe-Institut Indonesien,” katanya.

Dia menuturkan perpanjangan ini juga untuk memberikan lebih banyak kesempatan bagi publik dalam mengapresiasi karya-karya dari empat negara, sekaligus sebagai penyegaran di tengah situasi pandemiCovid-19.

Galeri Nasional Indonesia, ujarnya, juga mengimbangi perpanjangan waktu pameran dengan terus melaksanakan protokol kesehatan yang berlaku. Selama berada di ruang pamer, pengunjung dapat mengakses konteks dan info seputar objek dalam pameran dengan memindai kode QR yang tersemat di sekitar objek terkait.

Tautan dalam kode QR menyediakan keterangan karya dalam bahasa Indonesia dan Inggris, juga panduan audio untuk objek-objek tertentu. Pengunjung juga dapat mengakses buklet pameran yang dicetak terbatas dan dapat digunakan selama berada di ruang pamer.

Setiap hari, pameran dibuka mulai pukul 10.00 WIB -19.00 WIB dengan maksimum delapan slot kunjungan berdurasi antara 55 hingga 90 menit.

Calon pengunjung diwajibkan memesan tiket secara daring lewat situs galnas-id.com paling lambat enam jam sebelum kunjungan. Sebelum memasuki area pameran, pengunjung akan menerima arahan singkat mengenai tata tertib mengunjungi pameran, terutama selama masa pandemi.


Editor: Gita

SEBELUMNYA

Mau Pakai Mesin Pencuci Piring? Cek Ini Dulu

BERIKUTNYA

Modal US$4,6 juta Bisa Punya Mansion di Resor Walt Disney, Berminat?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: