Ilustrasi (Sumber gambar: Edward Jenner/Pexels)

Sering Bersin di Pagi Hari? Ini Penyebabnya

15 February 2022   |   12:33 WIB
Image
Nirmala Aninda Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Apakah Genhype sering mengalami bersin-bersin sesaat setelah bangun tidur di pagi hari? Di tengah kondisi pandemi seperti sekarang beberapa orang mungkin khawatir hal tersebut sebagai gejala flu, namun kondisi ini ternyata cukup normal dan terjadi pada banyak orang.

Ada beberapa faktor yang dapat memicu bersin di pagi hari hingga membuat kita tidak nyaman, penyebab utamanya adalah reaksi alergi.

Secara medis, kondisi ini disebut sebagai rinitis yang dipicu alergi. Pemicu ini menyebabkan tubuh menunjukkan gejala hipersensitivitas terhadap tungau debu rumah, bulu hewan, dan spora jamur.

Gejalanya jadi lebih parah di pagi hari karena saluran hidung terekspos untuk waktu yang lama ketika tidur. Paparan udara kering yang terlalu lama, karena AC atau ruangan yang kering saat tidur juga membuat saluran hidung menjadi kering dan memicu bersin-bersin di pagi hari.

Faktor lain yang menyebabkan bersin-bersin adalah sinusitis yang bereaksi ketika kita bangun tidur, mengganggu lapisan hidung dan memicu keluarnya lendir.

Ada juga kondisi yang disebut photic sneeze reflex, yaitu suatu kondisi di mana suatu stimulus menyebabkan bersin yang sulit dikendalikan. Rangsangan termasuk paparan cahaya terang atau matahari.

Di sisi lain, kondisi seperti rinitis vasomotor atau peradangan selaput di dalam hidung juga dapat memicu bersin karena adanya perubahan suhu atau aktivitas imun saat tidur. Seseorang dengan rinitis vasomotor, paparan udara yang lebih dingin atau hangat di pagi hari dapat memicu bersin-bersin.

Menurut Ashtma and Allergy Foundation of America, ada beberapa langkah yang dapat Genhype lakukan untuk mengurangi gejala alergi di pagi hari:
 
  • Tutup jendela: Saat jumlah serbuk sari (polen) tinggi, tutup jendela dan gunakan AC sebagai gantinya.

  • Minum obat alergi: Bila diminum sebelum terpapar serbuk sari, antihistamin dapat mencegah gejala alergi.

  • Mandi sebelum tidur: Mandi akan menghilangkan debu dari kulit dan rambut. Pastikan untuk mengenakan pakaian yang belum terkena alergen sebelum tidur.

  • Kurangi kelembaban: Ini dapat membantu mengurangi alergi tungau debu dan alergi jamur dalam ruangan.

  • Bersihkan tempat tidur secara teratur: Tutupi kasur dan bantal dengan penutup tungau debu khusus dan cuci seprei serta selimut dengan air panas setiap minggu. Selain itu, bersihkan seluruh permukaan di ruangan dan vakum karpet, terutama yang ada di kamar tidur.

  • Hindari menggunakan karpet di seluruh ruangan: Bulu hewan peliharaan dan tungau debu suka bersembunyi di karpet. Jika kali tidak dapat mengganti semua karpet di rumah, mulailah dengan yang ada di kamar tidur.



Editor: Gita

SEBELUMNYA

Ragam Tunggangan di Game Pokemon Legends: Arceus 

BERIKUTNYA

10 Street Food Musim Dingin Khas Korea, Bikin Ngiler!

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: