Farmstay, Pilihan Liburan Terbaik di Kala Pandemi
18 January 2022 |
16:56 WIB
1
Like
Like
Like
Di tengah pandemi, wisata di daerah dengan akomodasi yang memiliki area perkebunan (farmstay) merupakan destinasi alternatif yang dapat menjadi oase penyejuk dari hiruk pikuk kota besar. Tidak hanya menimati pesona alam, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai aktivitas seru yang menyegarkan.
Tak perlu khawatir dengan lokasi, beberapa farmstay dapat dijangkau hanya dengan kendaraan pribadi sehingga mengurangi risiko bila harus bepergian menggunakan pesawat.
Selain itu, umumnya akomodasi farmstay ini perlu direservasi lebih dahulu dan hanya menerima sedikit tamu, sehingga kalian terhindar dari risiko kerumunan.
Tidak jauh dari Ibu Kota Jakarta, kira-kira 2 jam perjalanan dari selatan Jakarta, terdapat Lodges Ekologika di Portibi Farms, yang terletak di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.
Lodges Ekologika ini menerapkan prinsip-prinsip ramah lingkungan, terdiri atas tujuh bungalow yang terletak tidak jauh dari area utama Portibi. Setiap bungalow mengandalkan energi tenaga surya, kecuali perpustakaan, yang menjadi satu-satunya area dengan pendingin ruangan dan memiliki soket listrik.
Ketika menginjakkan kaki di Portibi Farms, tamu akan disambut dengan cocktail buah segar dan bangunan yang unik. Di tempat ini, Genhype sungguh-sungguh terputus dari dunia luar untuk sementara, karena tidak adanya jaringan WiFi.
Prinsip ekologis juga diterapkan dalam hal makanan, di mana pengelola mengolah bahan makanan langsung dari kebun organik Portibi (farm to table) dipadu bahan makanan lokal lain dari pasar terdekat, saat sajian sarapan, makan siang, dan makan malam.
Portibi Farms, yang terletak di lereng Gunung Salak, memiliki lahan perkebunan yang ditanam dengan salad hijau, arugula, okra, dan tumbuhan segar lainnya.
Sambil healing, kalian juga dapat melakukan aktivitas lain di area sekitar, seperti berenang di air terjun di dekatnya atau mendaki gunung di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
Sukasantai Farmstay merupakan pertanian sayuran organik seluas lebih dari 10 hektare yang dimiliki dan dijalankan oleh keluarga, yang terletak di Desa Sukamaju, Sukabumi, Jawa Barat.
Desain arsitektur Sukasantai, yang dirancang oleh Zhenru Goy dari biro Goy Architects, mengusung konsep dapur dan ruang makan terbuka, dan telah meraih penghargaan Best of the Best dan The Social Space dari INDE Awards 2020. INDE Awards adalah program penghargaan arsitektur dan desain bergengsi bagi desainer dan arsitek di kawasan Indo-Pasifik.
Di Sukasantai, terdapat 12 kamar farm-living dengan luas sebesar 30-48 meter persegi di tiap ruangan. Penginapan ini memiliki tiga pilihan kamar, dengan opsi lantai dasar (Level 1) yang menghadap kolam, atau Level 2 dan Level 3 yang menghadap lembah.
Kamar Rosella di Level 3 merupakan kamar favorit pengelola Sukasantai, di mana kamar ini memiliki jendela bulat besar (moon window) -- dengan pemandangan ke arah pepohonan dan gunung di kejauhan.
Sesuai dengan namanya, pengunjung 'dipaksa' untuk melepaskan diri dari kehidupan perkotaan dan bersantai di tengah-tengah pertanian organik. Selain itu, kalian dapat memilih satu atau beberapa aktivitas yang bervariasi, seperti panen sayur-mayur, memetik buah, pembuatan tapai, memerah sapi, hingga memancing. Untuk yang membawa anak-anak, juga bisa mencoba kegiatan menyemai benih.
Dalam menyajikan menu ke tamu, Sukasantai menggunakan sayuran dan bahan makanan yang ditanam di kebun mereka sendiri. Tempat ini mengusung konsep ‘omakase’, yaitu gaya makan dari Jepang di mana para tamu mempersilakan koki menentukan menu yang akan disajikan, dibanding tamu yang memilih menunya.
Karena bergantung pada hasil panen kebun Sukasantai, menunya pun tidak tetap dan makanannya dijamin sangat segar, juga sehat (tanpa MSG, perisa dan pewarna artifisial). Untuk kalian yang tertarik, cobalah reservasi 2-3 bulan sebelumnya.
Namun, untuk kalian yang ingin mendapatkan pengalaman farmstay di lokasi yang lebih jauh dari Jakarta, tempat-tempat ini sangat direkomendasikan,
Tak perlu khawatir dengan lokasi, beberapa farmstay dapat dijangkau hanya dengan kendaraan pribadi sehingga mengurangi risiko bila harus bepergian menggunakan pesawat.
Selain itu, umumnya akomodasi farmstay ini perlu direservasi lebih dahulu dan hanya menerima sedikit tamu, sehingga kalian terhindar dari risiko kerumunan.
Tidak jauh dari Ibu Kota Jakarta, kira-kira 2 jam perjalanan dari selatan Jakarta, terdapat Lodges Ekologika di Portibi Farms, yang terletak di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.
Sentuhan alam di Lodges Ekologika (Sumber gambar: Portibi)
Ketika menginjakkan kaki di Portibi Farms, tamu akan disambut dengan cocktail buah segar dan bangunan yang unik. Di tempat ini, Genhype sungguh-sungguh terputus dari dunia luar untuk sementara, karena tidak adanya jaringan WiFi.
Prinsip ekologis juga diterapkan dalam hal makanan, di mana pengelola mengolah bahan makanan langsung dari kebun organik Portibi (farm to table) dipadu bahan makanan lokal lain dari pasar terdekat, saat sajian sarapan, makan siang, dan makan malam.
Portibi Farms, yang terletak di lereng Gunung Salak, memiliki lahan perkebunan yang ditanam dengan salad hijau, arugula, okra, dan tumbuhan segar lainnya.
Sambil healing, kalian juga dapat melakukan aktivitas lain di area sekitar, seperti berenang di air terjun di dekatnya atau mendaki gunung di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
Sukasantai Farmstay
Sukasantai Farmstay merupakan pertanian sayuran organik seluas lebih dari 10 hektare yang dimiliki dan dijalankan oleh keluarga, yang terletak di Desa Sukamaju, Sukabumi, Jawa Barat.
Desain arsitektur Sukasantai, yang dirancang oleh Zhenru Goy dari biro Goy Architects, mengusung konsep dapur dan ruang makan terbuka, dan telah meraih penghargaan Best of the Best dan The Social Space dari INDE Awards 2020. INDE Awards adalah program penghargaan arsitektur dan desain bergengsi bagi desainer dan arsitek di kawasan Indo-Pasifik.
Di Sukasantai, terdapat 12 kamar farm-living dengan luas sebesar 30-48 meter persegi di tiap ruangan. Penginapan ini memiliki tiga pilihan kamar, dengan opsi lantai dasar (Level 1) yang menghadap kolam, atau Level 2 dan Level 3 yang menghadap lembah.
Kamar Rosella di Level 3 merupakan kamar favorit pengelola Sukasantai, di mana kamar ini memiliki jendela bulat besar (moon window) -- dengan pemandangan ke arah pepohonan dan gunung di kejauhan.
Sesuai dengan namanya, pengunjung 'dipaksa' untuk melepaskan diri dari kehidupan perkotaan dan bersantai di tengah-tengah pertanian organik. Selain itu, kalian dapat memilih satu atau beberapa aktivitas yang bervariasi, seperti panen sayur-mayur, memetik buah, pembuatan tapai, memerah sapi, hingga memancing. Untuk yang membawa anak-anak, juga bisa mencoba kegiatan menyemai benih.
Dalam menyajikan menu ke tamu, Sukasantai menggunakan sayuran dan bahan makanan yang ditanam di kebun mereka sendiri. Tempat ini mengusung konsep ‘omakase’, yaitu gaya makan dari Jepang di mana para tamu mempersilakan koki menentukan menu yang akan disajikan, dibanding tamu yang memilih menunya.
Karena bergantung pada hasil panen kebun Sukasantai, menunya pun tidak tetap dan makanannya dijamin sangat segar, juga sehat (tanpa MSG, perisa dan pewarna artifisial). Untuk kalian yang tertarik, cobalah reservasi 2-3 bulan sebelumnya.
Namun, untuk kalian yang ingin mendapatkan pengalaman farmstay di lokasi yang lebih jauh dari Jakarta, tempat-tempat ini sangat direkomendasikan,
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.