Laurence des Cars jadi Bos Perempuan Pertama di Museum Louvre
02 June 2021 |
21:06 WIB
Guys, untuk pertama kalinya dalam 228 tahun, Museum Louvre akan dikepalai oleh seorang wanita. Laurence des Cars, pemimpin Musée d'Orsay dan Musée de l'Orangerie saat ini di Paris, mereka juga telah dipilih oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron sebagai pemimpin Louvre berikutnya.
Seperti dilansir Art News, des Cars menggantikan Jean-Luc Martinez, yang telah menjadi kepala museum sejak 2013, sementara dia akan mulai bekerja pada 1 September 2021.
Menurut keterangan resmi yang dirilis Kementerian kebudayaan Prancis, Des Cars akan membuka dialog antara seni kuno dan dunia modern sebagai salah satu prioritasnya, dengan perhatian terus-menerus untuk mencapai komunitas yang lebih besar.
"Dia akan memanfaatkan pengalamannya yang terbukti berhasil pada masa krisis di tengah isu politik museum," tulis kementerian.
Des Cars telah memimpin Musée d'Orsay sejak 2017 dan Orangerie sejak 2014.
Selama bekerja di Musée d'Orsay, dia menerima pujian setelah mendobrak sistem pameran seni Prancis yang sudah berjalan sejak abad ke-19.
Pameran yang diadakan di bawah kepemimpinannya antara lain Black Models: From Géricault to Matisse tahun 2019, versi yang diperluas dari survei yang dikuratori Denise Murrell, Posing Modernity yang telah mendapat pujian di New York tahun sebelumnya.
Warisannya di sana juga termasuk meningkatkan jumlah pengunjung muda serta memberi karya seni dan pengunjung lebih banyak ruang fisik.
Selama 4 tahun di d'Orsay, sejarawan seni berusia 54 tahun itu cukup berani mengambil sikap terhadap beberapa topik kontroversial, termasuk dengan mendukung pengembalian karya-karya yang dijarah oleh Nazi.
Louvre, paling dikenal sebagai rumah untuk lukisan Mona Lisa, adalah museum seni terbesar di dunia.
Museum ini dibuka pada tahun 1793 setelah Revolusi Perancis, dengan lebih dari 500 lukisan yang dipamerkan.
Sekarang Louvre memiliki ratusan ribu karya seni, dengan kurang dari 10?ri total dipajang permanen.
Penunjukan des Cars mungkin menandakan awal dari pergeseran yang lebih besar yang akan terjadi di Louvre, yang secara historis konservatif dalam presentasi karya seninya.
Editor: Roni Yunianto
Seperti dilansir Art News, des Cars menggantikan Jean-Luc Martinez, yang telah menjadi kepala museum sejak 2013, sementara dia akan mulai bekerja pada 1 September 2021.
Menurut keterangan resmi yang dirilis Kementerian kebudayaan Prancis, Des Cars akan membuka dialog antara seni kuno dan dunia modern sebagai salah satu prioritasnya, dengan perhatian terus-menerus untuk mencapai komunitas yang lebih besar.
"Dia akan memanfaatkan pengalamannya yang terbukti berhasil pada masa krisis di tengah isu politik museum," tulis kementerian.
Des Cars telah memimpin Musée d'Orsay sejak 2017 dan Orangerie sejak 2014.
Selama bekerja di Musée d'Orsay, dia menerima pujian setelah mendobrak sistem pameran seni Prancis yang sudah berjalan sejak abad ke-19.
Pameran yang diadakan di bawah kepemimpinannya antara lain Black Models: From Géricault to Matisse tahun 2019, versi yang diperluas dari survei yang dikuratori Denise Murrell, Posing Modernity yang telah mendapat pujian di New York tahun sebelumnya.
Warisannya di sana juga termasuk meningkatkan jumlah pengunjung muda serta memberi karya seni dan pengunjung lebih banyak ruang fisik.
Selama 4 tahun di d'Orsay, sejarawan seni berusia 54 tahun itu cukup berani mengambil sikap terhadap beberapa topik kontroversial, termasuk dengan mendukung pengembalian karya-karya yang dijarah oleh Nazi.
Louvre, paling dikenal sebagai rumah untuk lukisan Mona Lisa, adalah museum seni terbesar di dunia.
Museum ini dibuka pada tahun 1793 setelah Revolusi Perancis, dengan lebih dari 500 lukisan yang dipamerkan.
Sekarang Louvre memiliki ratusan ribu karya seni, dengan kurang dari 10?ri total dipajang permanen.
Penunjukan des Cars mungkin menandakan awal dari pergeseran yang lebih besar yang akan terjadi di Louvre, yang secara historis konservatif dalam presentasi karya seninya.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.