Whitney Houston (Dok. Whitney Houston/Instagram)

Rekaman Lagu Whitney Houston yang Belum Pernah Rilis Terjual US$1 juta

16 December 2021   |   11:02 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Rekaman demo awal Whitney Houston yang dibuat saat berusia 17 tahun terjual seharga US$1 juta atau sekitar Rp14,3 miliar di satu acara lelang non-fungible token (NFT). Rekaman yang belum pernah dirilis itu akhirnya terjual setelah diumumkan bulan lalu oleh OneOf, satu platform NFT yang ramah lingkungan. 

Penawar yang memenangkan lelang akan memiliki akses ke rekaman berdurasi penuh yang belum pernah didengarkan sebelumnya di OneOfVault, bersama dengan video digital yang dibuat seniman berusia 17 tahun, Diana Sinclair, termasuk arsip foto langka dari Houston.

Sinclair mengaku bisa berkolaborasi dengan musik dan keluarga Houston benar-benar mengubah cara pandangnya melihat Houston di video musiknya. Dia merasa lebih terhubung dengan Houston, termasuk beberapa pesan yang dia masukkan ke dalam karya seninya juga dinilai sangat mirip.

“Bekerja dengan rekaman suaranya [Houston] pada sesuatu seperti ini benar-benar mengikat saya pada waktu itu dan dia dengan cara yang tidak akan saya miliki sebelumnya,” kata Sinclair seperti dikutip dari laman resmi OneOf, Kamis (16/12/2021).
 

Rekaman pertama ini bukan satu-satunya milik Houston yang dilelang. Di tempat pelelangan NFT lain, dilaporkan ada ribuan NFT milik Houston yang dilelang dengan penjualan NFT tingkat Platinum dan Gold dari foto arsip langka awal kehidupan dan karier Houston.

Arsip foto tersebut dirancang sebagai animasi yang memberi efek lembaran memo digital yang terjual seharga US$ 1,1 juta atau sekitar Rp 15,8 miliar.

Selain itu, ada juga penjualan NFT tingkat Diamond dari karya seni video Sinclair, yang terinspirasi oleh video musik dan lagu hit milik Houston yaitu The Greatest Love of All dan I Will Always Love You.

Hasil dari penjualan koleksi yang telah menghasilkan lebih dari Rp 1,1 juta itu akan disumbangkan kepada Whitney E. Houston Foundation, yang bekerja untuk menginspirasi, menciptakan peluang, dan memberdayakan kaum muda.

“Saya senang melihat warisan Houston dan musiknya yang indah berkembang menjadi teknologi baru yang berani di era ini. Sangat menyenangkan bermitra dengan Diana Sinclair yang berusia 17 tahun dan menyaksikan seni musik Houston mempengaruhi generasi baru,” kata Pat Houston, Pelaksana Real Houston.



Editor: Roni Yunianto

SEBELUMNYA

Pakai Semir Ban saat Musim Hujan Berbahaya? Simak Dulu Penjelasan Ini

BERIKUTNYA

Kwarnas Pramuka Susun Peraturan Perlindungan dari Perundungan, Kekerasan & Pelecehan seksual

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: