Ilustrasi keamanan siber (dok. Pexels/Pixabay)

Begini 5 Prediksi Keamanan Siber 2022 Versi Palo Alto

14 December 2021   |   10:54 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Perkembangan dan adopsi teknologi yang kian masif mendorong percepatan digitalisasi banyak sektor dan aktivitas masyarakat. Di sisi lain, hal ini juga mendorong munculnya beragam kejahatan siber yang bisa menjadi ancaman bagi para pengguna layanan digital.

Country Manager Palo Alto Network Indonesia, Adi Rusli, menuturkan bahwa dunia keamanan siber selalu berjalan beriringan dengan pesatnya kemajuan teknologi. Ini termasuk teknologi keamanan yang makin canggih begitu juga dengan serangan yang dilakukan.

Melihat beberapa fenomena dalam konteks keamanan siber yang terjadi selama beberapa waktu terakhir, Palo Alto Network merilis laporan prediksi dunia keamanan siber di kawasan Asia Pasifik pada 2022.

Pertama, meroketnya bitcoin akan mendorong munculnya lawan dengan pendanaan besar. Field Chief Security Officer Palo Alto Network, APAC & Japan, Ian Lim, menuturkan popularitas mata uang kripto seperti bitcoin akan memberi warna pada dunia keamanan siber tahun depan.

Bictoin, lanjutnya, bisa dimanfaatkan oleh pelaku tindak kriminal siber sebagai media pembayaran penebusan data perusahaan yang dicuri. Pemanfaatan bitcoin ini juga diperkirakan bakal membuat pelaku menjadi makin kaya.

Kedua, dengan semakin kaburnya batas antara fisik dan digital, siapa atau apa yang dipercayai akan semakin memengaruhi keamanan siber. Artinya, penyerang sekarang memiliki ruang gerak yang makin luas karena dunia digital dan nyata yang makin padu. 

Ketiga, perekonomian application programming interface (API) akan mendorong era baru dari penipuan dan eksploitasi digital. Jadi, ketergantungan yang lebih besar pada layanan digital menghadirkan banyak peluang bagi penjahat siber melakukan aksi kejahatan siber. 

Keempat, penyerang akan menargetkan infrastruktur digital penting dari negara-negara. Ian menuturkan bahwa akan muncul berbagai serangan yang skalanya makin besar dan berani di tahun mendatang.

Kelima, tenaga kerja tanpa batas membutuhkan solusi tanpa batas. Sebagaimana diketahui, pandemi telah mendorong pole kerja dari mana saja, yang dalam konteks keamanan siber perlu menjadi perhatian lebih terkait pengiriman dokumen penting dan yang lainnya.


Editor: Avicenna

SEBELUMNYA

Mau Berkendara Sepeda Motor dengan Anak? Simak Dulu Penjelasan Ini

BERIKUTNYA

Sudah Tayang, Simak Sinopsis F4 Thailand: Boys Over Flowers

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: