Catat! Ini Sektor Waralaba yang Terus Tumbuh
07 December 2021 |
23:59 WIB
Bagi Genhype yang ingin mulai menjalankan usaha, bisnis waralaba bisa menjadi pilihan karena kalian tidak perlu mengembangkan brand dari awal. Genhype hanya perlu menjalankan bisnis dari pemilik usaha yang sudah terbukti diminati masyarakat dan menguntungkan.
Berdasarkan data yang diolah dari Laporan Tahunan Kemendag 2020 dan sensus Badan Pusat Statistik 2016, sektor waralaba tumbuh stabil sebesar 5 persen per tahun dan menghasilkan omset hingga Rp54,4 miliar serta menyerap hingga 628 ribu lebih tenaga kerja.
Setidaknya terdapat 93 ribu gerai yang beroperasi dengan format waralaba. Dari data per Oktober 2021, bisnis waralaba didominasi oleh sektor usaha berbentuk jasa makanan dan minuman sebesar 58,37 persen keseluruhan bentuk sektor usaha. Disusul oleh sektor usaha waralaba ritel sebesar 15,31 persen jasa pendidikan nonformal sebesar 13,40 persen.
Ketua Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Anang Sukandar, mengatakan bahwa secara makro ekonomi, peluang bisnis waralaba sangat terbuka apalagi Indonesia memiliki konsumsi domestik yang sangat besar. Memang pada saat awal pandemi tak sedikit gerai waralaba yang harus tutup. Meski demikian, masih banyak yang bertahan dan malah dapat berkembang lebih pesat.
Menurutnya ada sejumlah bisnis waralaba yang masih memiliki peluang untuk terus bertumbuh. Pertama bisnis yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Ini tentu saja sejalan dengan data yang dirilis oleh Kemendag mengenai bisnis F&B sebagai yang paling mendominasi model usaha waralaba.
Kedua, usaha yang bergerak di bidang coffee shop. Menurutnya, bisnis kopi saat ini masih potensial apalagi Indonesia memiliki banyak kopi dari berbagai daerah dengan keunggulan dan keunikannya masing-masing.
Ketiga, bisnis retail yang selama pandemi ini masih terus bertumbuh mulai dari retail modern, toko apotek, dan lain sebagainya. Keempat, bisnis laundry yang juga masih memiliki prospek bisnis yang menggiurkan, serta bisnis jasa logistik yang di masa pandemi ini ikut bertumbuh seiring dengan banyaknya masyarakat yang berbelanja secara online.
Nah bagi kalian yang ingin mencari berbagai peluang bisnis waralaba, bisa langsung mengunjungi festival bisnis lisensi dan waralaba “BizFest 2021” yang akan digelar pada 7–13 Desember 2021 secara hibrida.
BizFest 2021 terdiri atas tiga subkegiatan. Pertama, Festival Peluang Bisnis yang merupakan pameran kemitraan, waralaba, dan lisensi pada 11–12 Desember 2021 di Marchand Hype Station Bintaro.
Kedua, Festival Belanja yang merupakan pemberian potongan harga, baik harga produk maupun harga kemitraan, oleh para pelaku usaha waralaba dan lisensi anggota AFI, Wali, dan Asensi selama periode 7–12 Desember 2021.
Ketiga, BizFest Award atau penyerahan penghargaan kepada tiga pelaku usaha waralaba/potensial waralaba terpilih. Penyerahan penghargaan ini sekaligus menjadi acara penutupan rangkaian Indonesia Franchise Forum 2021 dan BizFest 2021.
Editor: Avicenna
Berdasarkan data yang diolah dari Laporan Tahunan Kemendag 2020 dan sensus Badan Pusat Statistik 2016, sektor waralaba tumbuh stabil sebesar 5 persen per tahun dan menghasilkan omset hingga Rp54,4 miliar serta menyerap hingga 628 ribu lebih tenaga kerja.
Setidaknya terdapat 93 ribu gerai yang beroperasi dengan format waralaba. Dari data per Oktober 2021, bisnis waralaba didominasi oleh sektor usaha berbentuk jasa makanan dan minuman sebesar 58,37 persen keseluruhan bentuk sektor usaha. Disusul oleh sektor usaha waralaba ritel sebesar 15,31 persen jasa pendidikan nonformal sebesar 13,40 persen.
Ketua Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Anang Sukandar, mengatakan bahwa secara makro ekonomi, peluang bisnis waralaba sangat terbuka apalagi Indonesia memiliki konsumsi domestik yang sangat besar. Memang pada saat awal pandemi tak sedikit gerai waralaba yang harus tutup. Meski demikian, masih banyak yang bertahan dan malah dapat berkembang lebih pesat.
Menurutnya ada sejumlah bisnis waralaba yang masih memiliki peluang untuk terus bertumbuh. Pertama bisnis yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Ini tentu saja sejalan dengan data yang dirilis oleh Kemendag mengenai bisnis F&B sebagai yang paling mendominasi model usaha waralaba.
Kedua, usaha yang bergerak di bidang coffee shop. Menurutnya, bisnis kopi saat ini masih potensial apalagi Indonesia memiliki banyak kopi dari berbagai daerah dengan keunggulan dan keunikannya masing-masing.
Ketiga, bisnis retail yang selama pandemi ini masih terus bertumbuh mulai dari retail modern, toko apotek, dan lain sebagainya. Keempat, bisnis laundry yang juga masih memiliki prospek bisnis yang menggiurkan, serta bisnis jasa logistik yang di masa pandemi ini ikut bertumbuh seiring dengan banyaknya masyarakat yang berbelanja secara online.
Nah bagi kalian yang ingin mencari berbagai peluang bisnis waralaba, bisa langsung mengunjungi festival bisnis lisensi dan waralaba “BizFest 2021” yang akan digelar pada 7–13 Desember 2021 secara hibrida.
BizFest 2021 terdiri atas tiga subkegiatan. Pertama, Festival Peluang Bisnis yang merupakan pameran kemitraan, waralaba, dan lisensi pada 11–12 Desember 2021 di Marchand Hype Station Bintaro.
Kedua, Festival Belanja yang merupakan pemberian potongan harga, baik harga produk maupun harga kemitraan, oleh para pelaku usaha waralaba dan lisensi anggota AFI, Wali, dan Asensi selama periode 7–12 Desember 2021.
Ketiga, BizFest Award atau penyerahan penghargaan kepada tiga pelaku usaha waralaba/potensial waralaba terpilih. Penyerahan penghargaan ini sekaligus menjadi acara penutupan rangkaian Indonesia Franchise Forum 2021 dan BizFest 2021.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.