Simak 7 Cara Desain Ruang Kerja di Rumah
27 May 2021 |
00:00 WIB
Masa pandemi Covid-19 memaksa sebagian masyarakat yang masih bekerja untuk melakukan seluruh kegiatannya di rumah, dan kini hal tersebut membuat Genhype merasa perlu untuk tetap produktif meski bekerja di rumah.
Kondisi bekerja di rumah mungkin bukan hal yang familiar bagi sebagian besar Genhype, sehingga penyesuaian area kerja perlu dilakukan sesuai dengan preferensi. Tujuan akhirnya bisa berdampak pada fokus dan motivasi kerja loh!
Masih bingung dengan desain area kerja saat work from home (WFH)? Hypeabis.id merangkum 7 cara desain ruang kerja di rumah dari City Nomads. Yuk intip kiat-kiatnya!
Kondisi kerja di rumah seringkali membuat batas antara kehidupan reguler dan kehidupan pekerjaan bisa saja pudar, terutama kalau area kerja yang disiapkan justru mirip dengan area santai Genhype.
Karena itulah, penting lho untuk membuat sebuah area kerja yang berbeda jauh dengan area santai di rumah. Usahakan Genhype menyiapkan satu area yang tidak memiliki distraksi dan di saat yang sama juga menjauhkan diri dari pekerjaan ketika sedang beristirahat atau sudah selesai bekerja.
Kalau kesulitan, solusi lainnya adalah mendesain area khusus bekerja dengan pernak pernik yang membuat perbedaan signifikan dengan area santai misalnya menambahkan karpet, tanaman, hingga pembatas area.
Kombinasi meja kerja dengan jendela adalah hal yang baik. Selain karena cahaya alami yang masuk, ada juga pemandangan luar area yang bisa dilihat.
Peletakan meja bisa dilakukan dengan menghadap samping dari arah jendela karena dengan ini cahaya matahari dari luar tidak menganggu pemandangan. Genhype juga bisa mengaplikasikan gorden pada jendela untuk memberikan efek lebih halus pada cahaya dari luar area.
Akan tetapi bekerja di rumah tidak sepenuhnya bergantung pada cahaya alami, karena cahaya buatan seperti lampu meja dan lampu ruangan juga tetap diperlukan. Bohlam yang disarankan adalah bohlam dengan cahaya berwarna biru karena efeknya yang bisa meningkatkan kesadaran tubuh dan lampu LED karena efisiensi energinya.
Salah satu elemen area kerja yang vital adalah kursi yang nyaman karena bekerja di rumah berarti harus duduk menghadap komputer atau laptop dengan waktu yang lama.
Kursi yang disarankan untuk digunakan saat bekerja di rumah adalah kursi yang tingginya bisa disesuaikan, memiliki tempat bersandar lengan atau armrest, serta memiliki sandaran punggung yang mendukung bentuk 'S' pada tulang punggung yang tentunya juga bisa disesuaikan. Kalau bahannya, coba gunakan bahan yang nyaman seperti bahan mesh atau kulit asli.
Tahu enggak kalau warna punya pengaruh terhadap psikologi manusia dan memengaruhi suasana hati?
Untuk menciptakan area kerja yang hidup, disarankan untuk menghindari warna putih dan coklat karena memiliki kesan yang kurang bersemangat dibandingkan dengan warna yang lebih cerah seperti merah dan kuning yang membangkitkan semangat serta warna hijau dan biru yang menenangkan dan memicu peningkatan fokus.
Sebenarnya enggak harus sampai mengubah cat dinding, tapi dekorasi yang diaplikasikan bisa berupa vas bunga, pigura foto, hingga dekorasi dinding yang simpel.
Saat mempersiapkan area kerja, sangat penting buat Genhype untuk menyiapkan barang-barang yang akan digunakan saat bekerja di satu hari. Ini juga dilakukan agar tidak ada distraksi atau barang-barang yang bisa mengalihkan diri dari pekerjaan sehingga pekerjaan bisa dilakukan dengan lebih fokus.
Area kerja yang berantakan akan memicu berkurangnya produktivitas kerja. Karena itulah, ketika melihat ada area tertentu yang berantakan, Genhype mungkin perlu rak meja sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
Selain mempermudah menjangkau barang-barang, kehadiran rak juga membuat area kerja menjadi lebih rapi dan lebih mudah dirapikan dibandingkan ketika barang-barang yang dibutuhkan hanya tergeletak di meja.
Kondisi bekerja di rumah mungkin bukan hal yang familiar bagi sebagian besar Genhype, sehingga penyesuaian area kerja perlu dilakukan sesuai dengan preferensi. Tujuan akhirnya bisa berdampak pada fokus dan motivasi kerja loh!
Masih bingung dengan desain area kerja saat work from home (WFH)? Hypeabis.id merangkum 7 cara desain ruang kerja di rumah dari City Nomads. Yuk intip kiat-kiatnya!
1. Buat pembatas
Ilustrasi pembatas ruangan. (Dok. Keira Burton dari Pexels)
Kondisi kerja di rumah seringkali membuat batas antara kehidupan reguler dan kehidupan pekerjaan bisa saja pudar, terutama kalau area kerja yang disiapkan justru mirip dengan area santai Genhype.
Karena itulah, penting lho untuk membuat sebuah area kerja yang berbeda jauh dengan area santai di rumah. Usahakan Genhype menyiapkan satu area yang tidak memiliki distraksi dan di saat yang sama juga menjauhkan diri dari pekerjaan ketika sedang beristirahat atau sudah selesai bekerja.
Kalau kesulitan, solusi lainnya adalah mendesain area khusus bekerja dengan pernak pernik yang membuat perbedaan signifikan dengan area santai misalnya menambahkan karpet, tanaman, hingga pembatas area.
2. Pastikan ada cahaya yang masuk ke area kerja
Ilustrasi meja kerja dekat dengan jendela. (Dok. Nubelson Fernandes dari Unsplash)
Kombinasi meja kerja dengan jendela adalah hal yang baik. Selain karena cahaya alami yang masuk, ada juga pemandangan luar area yang bisa dilihat.
Peletakan meja bisa dilakukan dengan menghadap samping dari arah jendela karena dengan ini cahaya matahari dari luar tidak menganggu pemandangan. Genhype juga bisa mengaplikasikan gorden pada jendela untuk memberikan efek lebih halus pada cahaya dari luar area.
Akan tetapi bekerja di rumah tidak sepenuhnya bergantung pada cahaya alami, karena cahaya buatan seperti lampu meja dan lampu ruangan juga tetap diperlukan. Bohlam yang disarankan adalah bohlam dengan cahaya berwarna biru karena efeknya yang bisa meningkatkan kesadaran tubuh dan lampu LED karena efisiensi energinya.
3. Gunakan kursi ergonomis
Ilustrasi kursi. (Dok. Anna Shvets dari Pexels)
Salah satu elemen area kerja yang vital adalah kursi yang nyaman karena bekerja di rumah berarti harus duduk menghadap komputer atau laptop dengan waktu yang lama.
Kursi yang disarankan untuk digunakan saat bekerja di rumah adalah kursi yang tingginya bisa disesuaikan, memiliki tempat bersandar lengan atau armrest, serta memiliki sandaran punggung yang mendukung bentuk 'S' pada tulang punggung yang tentunya juga bisa disesuaikan. Kalau bahannya, coba gunakan bahan yang nyaman seperti bahan mesh atau kulit asli.
4. Berikan dekorasi berwarna
Ilustrasi dekorasi meja. (Dok. Emma Matthews Digital Content Production dari Unsplash)
Tahu enggak kalau warna punya pengaruh terhadap psikologi manusia dan memengaruhi suasana hati?
Untuk menciptakan area kerja yang hidup, disarankan untuk menghindari warna putih dan coklat karena memiliki kesan yang kurang bersemangat dibandingkan dengan warna yang lebih cerah seperti merah dan kuning yang membangkitkan semangat serta warna hijau dan biru yang menenangkan dan memicu peningkatan fokus.
Sebenarnya enggak harus sampai mengubah cat dinding, tapi dekorasi yang diaplikasikan bisa berupa vas bunga, pigura foto, hingga dekorasi dinding yang simpel.
5. Letakkan barang penting di dekat area kerja
Ilustrasi area kerja di rumah. (Dok. Arnel Hasanovic dari Unsplash)
Saat mempersiapkan area kerja, sangat penting buat Genhype untuk menyiapkan barang-barang yang akan digunakan saat bekerja di satu hari. Ini juga dilakukan agar tidak ada distraksi atau barang-barang yang bisa mengalihkan diri dari pekerjaan sehingga pekerjaan bisa dilakukan dengan lebih fokus.
6. Rapikan area kerja
Ilustrasi area kerja di rumah. (Dok. Roman Bozhko dari Unsplash)
Area kerja yang berantakan akan memicu berkurangnya produktivitas kerja. Karena itulah, ketika melihat ada area tertentu yang berantakan, Genhype mungkin perlu rak meja sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
Selain mempermudah menjangkau barang-barang, kehadiran rak juga membuat area kerja menjadi lebih rapi dan lebih mudah dirapikan dibandingkan ketika barang-barang yang dibutuhkan hanya tergeletak di meja.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.