Ilustrasi (Dok. Fleur Kaan/Unsplash)

Kenali 3 Penyakit Autoimun Kulit yang Sering Muncul selama Pandemi

04 November 2021   |   16:08 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Salah satu penyakit yang perlu mendapat perhatian selama masa pandemi adalah autoimun kulit. Adapun tiga penyakit autoimun kulit yang kerap muncul selama masa pandemi Covid-19 saat ini yaitu psoriasis, vitiligo dan urtikaria (biduran).

Hal itu disampaikan oleh oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Klinik Pramudia, Amelia Soebyanto, dalam suatu acara webinar pada Rabu (3/11/2021). Autoimun merupakan penyakit akibat gangguan sistem imun yang salah mengenali sel tubuhnya sendiri.

Normalnya, sistem imun membantu menyingkirkan infeksi virus dan bakteri. Namun, pada penyakit autoimun, sel tubuh dianggap sebagai suatu benda asing yang akhirnya menyerang tubuhnya sendiri dengan alasan yang masih belum diketahui. Salah satu organ yang bisa mengalami gangguan autoimun adalah kulit, sehingga disebut autoimun kulit.
 

Ilustrasi penyakit autoimun

Ilustrasi penyakit autoimun



Dokter Amel menerangkan bahwa secara umum, gejala autoimun kulit yang biasa ditemukan adalah berupa bercak kemerahan atau bercak berwarna putih yang dapat terjadi pada permukaan kulit, rambut maupun kuku. Kadang disertai dengan lepuhan dan keterlibatan mukosa seperti mukosa mulut, mata maupun kelamin.

“Perjalanan penyakit autoimun kulit ini cenderung kronis jangka panjang dan bersifat kambuhan,” ujarnya.

Terkait dengan penyebab terjadinya penyakit autoimun kulit, Dokter Amel mengatakan hal tersebut terbagi menjadi dua yaitu faktor internal dan eksternal.

Secara internal, autoimun kulit bisa terjadi karena faktor genetik, misalnya ada anggota keluarga yang juga mengidap penyakit yang sama. Sedangkan secara eksternal, autoimun kulit bisa terjadi akibat faktor lingkungan seperti infeksi, obat-obatan, merokok, obesitas, dan paparan sinar UV yang berlebihan.

“Penyakit autoimun kulit pada dasarnya bukan penyakit yang menular,” terangnya.
 

Ilustrasi (Dok. freepik)

Ilustrasi (Dok. freepik)

Psoriasis, vitiligo & urtikaria

Dokter Amel mengatakan ada tiga penyakit autoimun kulit yang kerap muncul selama masa pandemi yaitu psoriasis, vitiligo dan urtikaria (biduran). Psoriasis adalah penyakit peradangan kulit yang kronik dan sering kambuh yang bisa terjadi pada semua usia terutama 15-30 tahun dan 50-60 tahun.

Psoriasis umumnya ditandai dengan bercak kemerahan akibat proses peradangan disertai sisik berwarna keperakan. Sisik tersebut menebal dan dapat disertai dengan rasa gatal hingga panas atau perih.

Penyakit autoimun kulit lainnya adalah vitiligo. Penyakit ini merupakan suatu kelainan kulit berupa bercak putih seperti kapur yang kadang disertai gatal. Vitiligo disebabkan oleh matinya sel melanosit yang bertugas memproduksi warna pada kulit.

Ada juga urtikaria atau biduran yang merupakan kondisi di mana terdapat lesi pada kulit yang meninggi dan gatal. Umumnya, lesi tersebut berwarna merah dan terasa gatal hingga perih. Urtikaria ditemukan 2 kali lebih banyak pada perempuan dengan rentang usia 40-49 tahun.

Cara mencegah autoimun kulit

Penyakit autoimun kulit bersifat kronis jangka panjang dan kambuhan. Namun, hal ini bisa dicegah dengan kontrol rutin dan pola hidup sehat.

“Pasien tentu harus menerapkan gaya hidup sehat, misalnya makan makanan bergizi yang kaya akan vitamin D dan menghindari rokok,” kata Dokter Amel.

Selain itu, menjaga kesehatan mental juga tak kalah penting untuk mencegah penyakit autoimun kulit seperti tetap aktif dan berpikir positif, serta mampu memanajemen stres.

“Dan yang terpenting, segera melakukan konsultasi ke dokter spesialis kulit jika mengalami gejala atau jika mengalami kekambuhan,” imbuhnya.

Editor: M R Purboyo

SEBELUMNYA

Mau Bugar Seperti Jenderal Andika Perkasa? Begini Caranya

BERIKUTNYA

Kronologi Sebelum Kecelakaan, Vanessa Sempat Posting Ini di Instagram

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: