6 Cara Agar Luka Operasi Cepet Sembuh Anti Infeksi

Luka jahitan pascabedah perlu ditangani dengan cermat agar tidak menimbulkan infeksi. Pada umumnya, infeksi setelah operasi ditandai dengan warna merah dan bengkak di sekitar jahitan. Pada kondisi selanjutnya bisa disertai nanah atau darah, timbul rasa sakit, hangat, bengkak, hingga menimbulkan demam. 

Nah, buat kamu yang baru saja menjalani prosedur operasi, ada beberapa tips nih dari spesialis bedah dr. Warsinggih, agar mempercepat proses penyembuhan, berikut adalah cara agar luka operasi cepat sembuh tanpa infeksi:

Baca juga: Genhype, Ini Dia Risiko Pemicu Infeksi di Bekas Operasi
 

Setelah 24 jam pascaoperasi, kamu boleh kok langsung makan dan bergerak untuk mempercepat pemulihan. Jangan lupa juga ikuti dengan seksama petunjuk penggunaan obat yang diberikan dokter. 

Jangan tergiur mencoba obat di luar resep dokter karena berisiko menimbulkan pendarahan dan nyeri lambung.
 

Pastikan kamu makan-makanan bergizi ya agar daya tahan tubuh segera bangkit kembali dan mengurangi risiko infeksi daerah operasi (IDO).

Singgih menganjurkan agar mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi protein seperti ikan karena dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Selain itu, kurangi makanan berlemak, karbohidrat, dan jangan lupa konsultasi terlebih dahulu ke ahli gizi. 
 

Perhatikan jadwal pertemuan dengan dokter kamu pascaoperasi dan datang sesuai tanggal yang ditetapkan. Dokter akan memeriksa bahwa luka pascabedah yang kamu jalani apakah dalam kondisi baik atau berisiko infeksi.
 

Langkah ini bisa menyebabkan mikroorganisme masuk ke dalam luka dan menyebabkan infeksi. Kamu juga perlu menjaga kebersihan diri dengan mandi.

“Biasanya relatif aman untuk mandi setelah 48 jam pascabedah, bila luka operasi ditutup menggunakan balutan atau perban yang tahan air,” tutur Singgih. 
 

Jika diperbolehkan untuk mengganti balutan atau perban sendiri, cuci tangan dengan sabun terlebih dahulu dan usahakan tidak menyentuh area luka operasi. Pasang perban secara hati-hati, jangan menyentuh bagian dalam dari balutan, dan tidak mengoleskan krim antiseptik di bawah perban ya. 

“Mengoleskan krim ini menyebabkan resistensi antibiotik,” tegasnya.
 

Jika ada kecurigaan pada luka, misalnya bertambah nyeri, atau berbau tidak sedap, segera konsultasikan kepada dokter atau tenaga medis lainnya. Singgih menjelaskan IDO dapat terjadi dalam kurun waktu 30 hari pascabedah bahkan 1 tahun bila menggunakan implant. 

Jika gejala dibiarkan, infeksi bisa saja meluas dan lebih dikhawatirkan mendalam hingga akhirnya harus dibedah ulang.

Editor: Dika Irawan