BLACKPINK Bicara tentang Krisis Iklim dalam Proyek Dear Earth
25 October 2021 |
12:07 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
BLACKPINK menjadi artis dunia berikutnya yang ikut bersuara tentang perubahan iklim. Dalam sebuah acara khusus yang diadakan YouTube Originals bertajuk Dear Earth, Minggu (24/10), keempat personel grup itu tampil membawakan single Stay (2016) dan memberikan pidato tentang isu perubahan iklim yang akan mendatangkan ‘mimpi buruk’ bagi keberlangsungan kehidupan semua makhluk di Bumi.
Dalam pidatonya, masing-masing personel BLACKPINK berbicara tentang kesadaran mereka akan parahnya krisis lingkungan yang telah terjadi. Mereka mendorong generasi saat ini untuk sama-sama menyuarakan isu ini dan mendesak para pemimpin dunia untuk mengambil tindakan selama konferensi perubahan iklim COP26 yang akan berlangsung November 2021 di Glasgow, Inggris.
“Kami tumbuh di planet yang semakin sakit setiap hari sejak kami lahir. Orang-orang dari generasi kita terhubung erat satu sama lain dan kitalah yang akan menghadapi apa yang akan terjadi pada Bumi di masa depan. Oleh karena itu, kita harus lebih waspada terhadap krisis lingkungan,” ucap Jisoo.
Dia mengaku bahwa menyadari hal ini setelah melihat pencairan cepat lapisan es kutub. Menurutnya, perubahan iklim jelas sedang terjadi dan alam yang kita tempati bisa saja menghilang.
“Dalam waktu dekat, akan ada pergeseran generasi. Artinya sekarang, generasi kita bertanggung jawab untuk menjaga Bumi,” imbuhnya.
Personel lain, Jennie, mengatakan generasi saat ini adalah generasi pertama yang tumbuh di era digital dan itu membuatnya unik. Oleh karena itu, mereka tumbuh dan terhubung satu sama lain melalui teknologi, sehingga memiliki banyak kesamaan di mana pun mereka tinggal di Bumi.
“Hari ini, kami bersatu sekali lagi karena menghadapi masalah bersama yang terkait dengan waktu yang kita jalani,” katanya.
Rose juga menyadari permasalahan serius ini setelah memperhatikan jumlah sampah yang dikumpulkan di planet Bumi setiap tahunnya. Dia mengajak generasi saat ini harus bersatu dan bekerja menuju tujuan bersama untuk menyelamatkan Bumi.
“Bicara satu suara. Kita harus menyuarakan pemikiran kita tentang keadaan Bumi saat ini sampai kita dapat mengambil tanggung jawab itu sendiri, karena momen kritis berikutnya akan datang dengan sangat cepat,” ungkapnya.
Senada, Lisa juga mengungkapkan bahwa planet Bumi telah memanas terlalu cepat dan alam liar saat ini juga bisa menghilang dengan cepat, termasuk lautan yang sedang sekarat dan sampah yang kian menumpuk.
“Jika situasi ini berlanjut, kita mungkin tidak memiliki waktu untuk menyelamatkan Bumi di masa depan. Tetapi saya yakin generasi kita sangat berdaya dan suara kita tidak mungkin diabaikan,” ucapnya.
Selain BLACKPINK, beberapa artis dunia lain yang ikut bersuara dalam projek Dear Earth yaitu Billie Eilish, Tinashe, dan Jaden Smith, yang bertujuan memotivasi para penonton untuk berkontribusi bersama dalam mengatasi krisis iklim global.
Editor Fajar Sidik
Dalam pidatonya, masing-masing personel BLACKPINK berbicara tentang kesadaran mereka akan parahnya krisis lingkungan yang telah terjadi. Mereka mendorong generasi saat ini untuk sama-sama menyuarakan isu ini dan mendesak para pemimpin dunia untuk mengambil tindakan selama konferensi perubahan iklim COP26 yang akan berlangsung November 2021 di Glasgow, Inggris.
“Kami tumbuh di planet yang semakin sakit setiap hari sejak kami lahir. Orang-orang dari generasi kita terhubung erat satu sama lain dan kitalah yang akan menghadapi apa yang akan terjadi pada Bumi di masa depan. Oleh karena itu, kita harus lebih waspada terhadap krisis lingkungan,” ucap Jisoo.
Dia mengaku bahwa menyadari hal ini setelah melihat pencairan cepat lapisan es kutub. Menurutnya, perubahan iklim jelas sedang terjadi dan alam yang kita tempati bisa saja menghilang.
“Dalam waktu dekat, akan ada pergeseran generasi. Artinya sekarang, generasi kita bertanggung jawab untuk menjaga Bumi,” imbuhnya.
Personel lain, Jennie, mengatakan generasi saat ini adalah generasi pertama yang tumbuh di era digital dan itu membuatnya unik. Oleh karena itu, mereka tumbuh dan terhubung satu sama lain melalui teknologi, sehingga memiliki banyak kesamaan di mana pun mereka tinggal di Bumi.
“Hari ini, kami bersatu sekali lagi karena menghadapi masalah bersama yang terkait dengan waktu yang kita jalani,” katanya.
Rose juga menyadari permasalahan serius ini setelah memperhatikan jumlah sampah yang dikumpulkan di planet Bumi setiap tahunnya. Dia mengajak generasi saat ini harus bersatu dan bekerja menuju tujuan bersama untuk menyelamatkan Bumi.
“Bicara satu suara. Kita harus menyuarakan pemikiran kita tentang keadaan Bumi saat ini sampai kita dapat mengambil tanggung jawab itu sendiri, karena momen kritis berikutnya akan datang dengan sangat cepat,” ungkapnya.
Senada, Lisa juga mengungkapkan bahwa planet Bumi telah memanas terlalu cepat dan alam liar saat ini juga bisa menghilang dengan cepat, termasuk lautan yang sedang sekarat dan sampah yang kian menumpuk.
“Jika situasi ini berlanjut, kita mungkin tidak memiliki waktu untuk menyelamatkan Bumi di masa depan. Tetapi saya yakin generasi kita sangat berdaya dan suara kita tidak mungkin diabaikan,” ucapnya.
Selain BLACKPINK, beberapa artis dunia lain yang ikut bersuara dalam projek Dear Earth yaitu Billie Eilish, Tinashe, dan Jaden Smith, yang bertujuan memotivasi para penonton untuk berkontribusi bersama dalam mengatasi krisis iklim global.
Editor Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.