Ilustrasi APAR (dok: Unsplash/Tak Kei Wong)

Ini 3 Macam Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di Kendaraan

13 October 2021   |   06:47 WIB
Image
Rezha Hadyan Hypeabis.id

Alat Pemadam Api Ringan (APAR) adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api ketika terjadi peristiwa kebakaran kecil. Alat ini wajib terdapat pada kendaraan roda empat sebagai persiapan atau antisipasi apabila sewaktu-waktu dibutuhkan. 

Pada awalnya alat ini tidak harus ada pada kendaraan roda empat. Tetapi sejak 2020, pemerintah mengeluarkan peraturan yang mewajibkan setiap kendaraan roda empat menyediakan alat tersebut. Imbas dari peraturan ini tentunya akan ada sanksi bagi pemilik kendaraan yang melanggarnya.

Kewajiban menyediakan APAR di dalam mobil ini mempertimbangkan kondisi seringnya terjadi peristiwa yang mengakibatkan kebakaran pada mobil. Peristiwa kebakaran yang terjadi tentunya akan mengakibatkan kerugian, termasuk membahayakan keselamatan pengendara dan penumpang.

Penyediaan APAR tersebut tidak dibebankan kepada pemilik mobil. Namun, penyediaannya sudah disiapkan oleh pihak produsen atau perakit mobil. Seperti ketika melakukan pembelian mobil keluaran 2020 dan setelahnya, dalam mobil tersebut sudah dilengkapi dengan APAR mobil.

Alat pemadam kebakaran untuk mobil ini ada beberapa macam jenisnya. Penggolongan jenis APAR mobil ini adalah berdasarkan kegunaan dari alat pemadam kebakaran itu sendiri.  Penggunaan jenis APAR juga didasarkan pada jenis atau tingkatan kebakaran yang terjadi.

Kebakaran sendiri dibedakan menjadi beberapa kategori. Biasanya untuk memadamkan kebakaran, alat pemadam kebakaran yang digunakan juga harus disesuaikan dengan kategori kebakaran tersebut. Adapun beberapa jenis alat pemadam kebakaran adalah sebagai berikut.
 

APAR busa atau foam

APAR Busa adalah alat pemadam kebakaran yang menggunakan bahan kimia untuk memadamkan api. Bahan kimia yang digunakan tersebut nantinya akan membentuk busa ketika disemprotkan. Busa tersebut yang nantinya akan menutup api penyebab kebakaran.

Ketika busa AFFF (Aqueous Film Forming Foam) tersebut disemprotkan dan menutupi api, maka secara otomatis tidak ada oksigen yang bisa masuk. Dengan demikian, api menjadi kehabisan oksigen dan akhirnya akan padam.

APAR busa ini digunakan untuk memadamkan api dari jenis kebakaran Kategori A dan Kategori B. Kebakaran Kategori B adalah kebakaran yang disebabkan oleh bahan-bahan cair. Contohnya adalah minyak, alkohol, dan solvent serta bahan cair lain yang bisa menyebabkan kebakaran.
 

APAR serbuk kimia atau powder

Jenis APAR selanjutnya adalah APAR serbuk kimia. Alat pemadam kebakaran jenis ini merupakan alat pemadam kebakaran yang bisa digunakan untuk memadamkan jenis kebakaran dengan Kategori A, Kategori B, dan kebakaran Kategori C.

Berbeda dengan kebakaran Kategori A dan Kategori B yang disebabkan oleh material tertentu, kebakaran Kategori C adalah kebakaran yang disebabkan oleh aliran listrik. Disini kebakaran terjadi karena ada masalah atau problem pada aliran listrik. Misalnya karena terjadi konsleting atau hubungan arus pendek.

APAR serbuk kimia ini memiliki bahan material yang digunakan untuk memadamkan api yang terbuat dari serbuk kering kimia. Serbuk kering tersebut terbuat dari kombinasi dua bahan kimia, yaitu mono-amonium dan ammonium sulphate.

Bubuk kimia kering yang digunakan tersebut berfungsi untuk menutup bahan yang terbakar. Selanjutnya bubuk kering akan memisahkan oksigen dari bahan yang terbakar, sehingga api bisa dipadamkan. APAR jenis ini tidak disarankan digunakan dalam sebuah industri, karena bisa merusak peralatan.
 

APAR karbondioksida

APAR karbondioksida adalah APAR yang menggunakan bahan karbondioksida untuk memadamkan api. Alat pemadam kebakaran ini sangat efektif untuk digunakan pada kebakaran Kategori B yang disebabkan oleh bahan cair yang mudah terbakar, dan Kategori C, yakni kebakaran yang disebabkan oleh listrik.

Karbondioksida adalah senyawa kimia yang terdiri dari dua unsur atom oksigen dan satu buah atom karbon. Kedua atom tersebut terikat secara kovalen, dan berbentuk gas yang tidak berwarna dan juga tidak berbau. Karbondioksida sangat efektif untuk memadamkan api.

APAR karbondioksida ini digunakan untuk memadamkan kebakaran karena sifat karbondioksida yang memiliki berat massa lebih berat dari oksigen. Dengan demikian, oksigen yang terdapat pada bahan yang terbakar akan terisolasi, sehingga reaksi berhenti dan api bisa dipadamkan.

Editor Fajar Sidik

SEBELUMNYA

5 Film Terbaik Hugh Jackman Menurut Peringkat IMDb

BERIKUTNYA

5 Tips Menjaga Otak Agar Tetap Sehat

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: