Tips Memilih Pakaian Nyaman & Bergaya untuk Si Kecil

Bukan hal mudah untuk memilih pakaian untuk bayi, khususnya bayi yang baru lahir karena bayi memiliki kulit yang lebih sensitif dan lebih tipis sehingga mudah teriritasi. Pakaian yang digunakan oleh bayi juga tidak boleh terlalu ketat atau terlalu longgar untuk memberikan bayi ruang bergerak.   

Saat ini banyak brand produk kebutuhan bayi bermunculan yang menawarkan berbagai produk perlengkapan bayi. Namun, sebagai orang tua apa saja yang harus di pertimbangkan dalam memilih perlengkapan bayi khususnya pakaian?

Menurut Co-Founder dan COO BohoPanna Irene Kristi, brand lokal fesyen baju bayi dan anak, orang tua selalu ingin memberikan yang terbaik bagi buah hati mereka, termasuk dalam memilih kebutuhan sandang buat bayi mereka. 

"Bagi orang tua hal-hal utama yang perlu diperhatikan dalam memilih pakaian bayi adalah bahan, kemudahan ketika menggunakan, kenyamanan dan juga desain atau gaya dari produk tersebut. Untuk bayi tidak boleh asal pilih dan asal beli," ujarnya melalui siaran pers.

Irene membagikan 5 tips yang dapat menjadi pertimbangan bagi orang tua dalam memilih pakaian:

1. Pilih bahan sesuai dengan iklim Indonesia
Setiap brand menggunakan berbagai macam bahan yang berbeda-beda ada katun, spandek, hingga polyester. Setiap bahan memiliki daya serap keringat yang berbeda-beda pula. Untuk iklim tropis seperti di Indonesia, produk dengan bahan katun sangat disarankan karena dapat menyerap keringat dengan baik serta memiliki tekstur yang lembut dan adem ketika digunakan. Jangan memilih bahan yang terlalu tebal dan panas, selain tidak menyerap keringat hal ini dapat memicu iritasi, alergi dan gatal-gatal. 

2. Kancing di bagian depan dengan cutting sempurna
Carilah pakaian yang memiliki kancing pada bagian depan. Hal ini untuk mempermudah memakaikan serta melepaskan pakaian kepada bayi. Kancing yang terdapat di bagian belakang akan lebih sulit untuk di pakaikan. Cutting baju yang sempurna juga membuat bayi nyaman dan terhindar dari gatal-gatal. 

Selain itu, perhatikan juga apakah produk telah memiliki sertifikat International Oeko Tex standard 100. Sertifikat ini menyatakan bahwa setiap komponen yang diuji mulai dari resleting, kancing, hingga pelapis dan juga benang jahitnya bebas dari zat-zat bahan kimia berbahaya sehingga aman digunakan pada bayi. 

3. Model timeless dan bergaya
Saat ini model pakaian merupakan salah satu pertimbahan orang tua dalam memilih pakaian. Pilihlah produk dengan menggunakan model timeless yang menghadirkan warna-warna earth tone, yang cocok untuk digunakan di seluruh warna kulit serta model yang simple namun bergaya agar bayi tetap nyaman. 

“BohoPanna selalu bermain dalam pattern warna di setiap koleksinya. Hal ini kami lakukan agar generasi saat ini memiliki taste visual yang bagus. Terutama melihat fakta bahwa Indonesia itu lebih dikenal dengan negara produksi, bukan mayoritas negara penghasil desain,” ujar Irene.

4. Harga terjangkau
Banyak produsen dan brand baju yang menawarkan harga yang cukup mahal. Untuk pakaian bayi pilihlah harga yang terjangkau mengingat bayi memiliki pertumbuhan yang sangat cepat, sehingga akan sangat disayangkan apabila membeli pakaian yang mahal namun hanya bisa digunakan sebentar. 

5. Belilah produk sesuai kebutuhan
Sering kali orang tua tergiur akan promo atau desain dari baju. Namun dalam membeli pakaian disarankan untuk tidak membeli pakaian yang tidak diperlukan, karena bayi memiliki pertumbuhan yang cukup cepat sehingga nantinya pakaian yang dibeli tidak bisa digunakan dalam jangka waktu lama. 

Sejak didirikan pada 2017, koleksi BohoPanna sukses dikenal dan disukai para Ibu karena menawarkan  kualitas dan desain yang unik di setiap produknya serta menawarkan harga yang affordable. 

Target pasar BohoPanna juga telah meluas hingga ke pasar internasional termasuk Asia, Amerika, dan Eropa.



Editor: Indyah Sutriningrum