Film Dokumenter Terbaru Netflix Angkat Kisah Konservatori Britney Spears
22 September 2021 |
10:29 WIB
Netflix telah mengumumkan film dokumenter terbarunya yang mengangkat kisah konservatori bintang pop Britney Spears berjudul Britney vs Spears. Hal itu diketahui dari unggahan Netflix di Twitter pada Rabu (22/9) yang mengatakan bahwa akan segera merilis trailer dari dokumenter tersebut.
Platform streaming raksasa itu membagikan sebuah video pratinjau selama 18 detik dari proyek yang digarap oleh sutradara Erin Lee Carr itu.
“Audio berikut adalah pesan suara dari Britney Spears kepada seorang pengacara pada 21 Januari 2009 pukul 12:29,” bunyi pesan di awal klip yang kemudian diikuti dengan suara Spears yang meminta nasihat tentang proses terlepas dari konservatori.
Melansir dari NME, Rabu (22/9), dokumenter Britney vs Spears dilaporkan telah diproduksi selama kurang lebih satu tahun, termasuk akan menggabungkan film dokumenter Spears pada tahun 2021 yang berjudul Framing Beauty Spears, sebuah film persembahan The New York Times yang disutradarai oleh Samantha Stark. Meskipun begitu, belum dapat dipastikan kapan dokumenter itu akan rilis.
Dari banyaknya para penggemar yang menyambut baik dokumenter Spears dari Netflix ini, tak sedikit juga dari mereka yang khawatir bahwa hal itu justru akan terlalu mengeksploitasi masalah yang dihadapi Spears.
Sementara itu, awal bulan ini, ayah Spears, Jamie Spears, mengajukan petisi untuk mengakhiri konservatori putrinya secara penuh setelah 13 tahun.
Dia bertanggung jawab atas konservatori yang diberlakukan sejak 2008 dan berada dalam tekanan di tengah kampanye #FreeBritney, serta sidang di bulan Juni 2021 di mana Spears menyebut konservatori itu menyakiti dirinya. Jamie Spears sebelumnya bersikeras untuk menolak dikeluarkan dari hak konservatori Spears.
Belum lama ini, Spears mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya atas dukungan mereka dengan kampanye #FreeBritney di media sosial sebelum akhirnya dia menonaktifkan sementara waktu akun instagramnya untuk merayakan pertunangannya bersama sang kekasih, Sam Asghari.
Editor: Avicenna
Platform streaming raksasa itu membagikan sebuah video pratinjau selama 18 detik dari proyek yang digarap oleh sutradara Erin Lee Carr itu.
“Audio berikut adalah pesan suara dari Britney Spears kepada seorang pengacara pada 21 Januari 2009 pukul 12:29,” bunyi pesan di awal klip yang kemudian diikuti dengan suara Spears yang meminta nasihat tentang proses terlepas dari konservatori.
Britney vs Spears pic.twitter.com/vpGjzzSjd8
— Netflix (@netflix) September 21, 2021
Melansir dari NME, Rabu (22/9), dokumenter Britney vs Spears dilaporkan telah diproduksi selama kurang lebih satu tahun, termasuk akan menggabungkan film dokumenter Spears pada tahun 2021 yang berjudul Framing Beauty Spears, sebuah film persembahan The New York Times yang disutradarai oleh Samantha Stark. Meskipun begitu, belum dapat dipastikan kapan dokumenter itu akan rilis.
Dari banyaknya para penggemar yang menyambut baik dokumenter Spears dari Netflix ini, tak sedikit juga dari mereka yang khawatir bahwa hal itu justru akan terlalu mengeksploitasi masalah yang dihadapi Spears.
make sure britney gets a check from this because if not you guys can keep it ! she’s been exploited enough .
— C ?? (@VENICEBIOTCH) September 21, 2021
If she didn't approve this and isn't getting paid for it, I'm not interested. She's been exploited enough.
— shelly (@RealShellyBell) September 21, 2021
Help me understand @netflix, so you’re working on a documentary about Britney abusive conservatorship, but still hiring Jamie Lynn in one of your shows? Are you just using Britney’s story for views? Do you actually care about the abuse that’s happening to Britney? #freebritney
— Dave Aldama (@daveealdama) September 21, 2021
Sementara itu, awal bulan ini, ayah Spears, Jamie Spears, mengajukan petisi untuk mengakhiri konservatori putrinya secara penuh setelah 13 tahun.
Dia bertanggung jawab atas konservatori yang diberlakukan sejak 2008 dan berada dalam tekanan di tengah kampanye #FreeBritney, serta sidang di bulan Juni 2021 di mana Spears menyebut konservatori itu menyakiti dirinya. Jamie Spears sebelumnya bersikeras untuk menolak dikeluarkan dari hak konservatori Spears.
Belum lama ini, Spears mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya atas dukungan mereka dengan kampanye #FreeBritney di media sosial sebelum akhirnya dia menonaktifkan sementara waktu akun instagramnya untuk merayakan pertunangannya bersama sang kekasih, Sam Asghari.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.