Ketegangan Pelarian Ibu & Anak dalam Trailer Film Paranoia

Setelah merilis teaser trailer awal Juli lalu, film thriller pertama produksi Miles Films, Paranoia, meluncurkan official trailernya pada Selasa (14/9). Dalam video berdurasi satu menit lebih itu, tampak cuplikan potret keluarga yang menghadapi konflik internal, dengan hadirnya sosok orang tak dikenal yang mempersulit keluarga tersebut.

Trailer dibuka dengan adegan bahagia Dina (Nirina Zubir) dan Laura (Caitlin North-Lewis) yang sedang berkendara dalam mobil. Hanya berlangsung beberapa saat, nuansa menjadi berubah mencekam, ketika Dina bertemu dengan salah satu teman suaminya, Gion (Lukman Sardi), yang bernama Rahim di Bali.

Sontak Dina merasa ketakutan bahwa usaha pelariannya bisa tercium oleh suaminya. Dia pun bergegas untuk pergi ke tempat lain bersama anaknya, Laura. “Kita harus pergi dari sini. Papa kamu itu bisa ngelakuin apa aja untuk menemukan kita,” ucapnya.

Rasa ketakutan Dina pun berlanjut ketika dia sudah menemukan tempat pelarian baru dan mengetahui Laura bertemu dengan sosok pria bernama Raka (Nicholas Saputra). “Kamu jangan ke sana-sana lagi. Bisa jadi dia itu teman bapakmu,” kata Dina dengan penuh kecurigaan.

Kemunculan Raka berhasil mengusik hubungan Dina dan Laura sehingga situasi menjadi bertambah sulit dan ancaman semakin mendekat.
  Aktor Lukman Sardi mengatakan bahwa film Paranoia berbeda dengan kebanyakan film yang diproduksi oleh Miles Films. Jika biasanya kita sering menemukan potret keluarga yang bahagia dan ceria, kali ini justru ketegangan yang coba dihadirkan.

“Ada ketegangan yang terus memuncak sampai akhir trailer dan membuat kita jadi penasaran,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Hypeabis.id, Selasa (14/9).
 
Sementara itu, sang sutradara, Riri Riza, mengatakan bahwa film Paranoia adalah pengalaman baru dirinya dalam bercerita yang merupakan film genre garapan pertamanya. Menurutnya, hal penting dari film tersebut adalah bagaimana menampilkan elemen perasaan dan hubungan manusia.
 
“Saya senang sekali dapat mengajak Ratrikala Bhre Aditya untuk mengerjakan trailer ini karena dia tahu persis keinginan saya untuk memastikan elemen perasaan dan hubungan manusia yang adalah bagian penting dalam film Paranoia sehingga dapat terasa dalam trailer ini,” ujarnya.
 
Adapun, film Paranoia sendiri diproduksi di tengah masa pandemi pada akhir tahun 2020 dan telah diputar perdana di 25th Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) 2021, salah satu ajang festival film internasional bergengsi di Korea Selatan pada Juli 2021.
 
So, kita nantikan saja ya Genhype, semoga film ini akan segera tayang di Indonesia!
 

Editor: Avicenna