Integrasi Perangkat Elektronik, Xiaomi Perkenalkan Mijia Refrigerator Cross Door 510L

Integrasi antar perangkat elektronik rumah tangga dengan gawai semakin masif dilakukan para raksasa teknologi. Ekosistem saling terhubung dan berinteraksi ini diharapkan dapat membuat kehidupan para penggunanya lebih praktis dan efisien. 

Integrasi pun kini tidak hanya sekedar koneksi dan pengumpulan data. Kehadiran artificial intelligence membuat alat elektronik rumah tangga tidak hanya bisa dikendalikan dari jarak jauh melalui perangkat smartphone, tetapi memungkinkannya untuk menganalisis data dan bertindak otonom. Konsep ini disebut AIoT.

Salah satu yang terus memperkaya portofolio produk AIoT-nya yaitu Xiaomi. Terbaru, melalui Mijia Refrigerator Cross Door 510L. “Melalui kulkas ini, kami ingin menghadirkan lebih dari sekadar pendingin makanan, tapi juga pengalaman di dapur yang lebih rapi, sehat, dan efisien,” ujar Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia, saat ditemui Hypeabis.id, baru-baru ini.

Baca juga: AC Mijia Xiaomi Terbaru Bawa Kemampuan AI yang Bisa Deteksi Pola Tidur Hingga Efisiensi

Sebagai bagian dari ekosistem Xiaomi, Mijia Refrigerator Cross Door 510L telah terintegrasi dengan aplikasi Xiaomi Home. Hanya dengan satu aplikasi, pengguna bisa mengontrol kulkas dari jarak jauh, mulai dari memantau suhu, mengatur mode pendinginan, hingga menerima notifikasi jika pintu kulkas tidak tertutup rapat selama lebih dari dua menit. 

Kulkas ini juga memberikan kebebasan penuh bagi setiap pengguna untuk mengatur suhu di masing-masing zona kulkas, mulai dari fridge, freezer, hingga kompartemen khusus bernama i-Fresh Convertible Zone. Di zona i-Fresh, pengguna bisa mengatur suhunya dari -1 derajat Celcius hingga 5 derajat Celcius. 

Secara default, kulkas ini juga memiliki beberapa mode pendinginan yang bisa dipilih, seperti Auto, Super Cool Mode atau suhu fridge turun ke 2 derajat Celcius selama 8 jam. Pengguna juga bisa mengatur Super Freeze Mode untuk membuat suhu kulkas bisa didinginkan hingga ke -24 derajat Celcius. 

Semua dalam satu genggaman “Kita sebenarnya ingin sekali membuat smartphone, kendaraan, alat-alat rumah itu bisa saling berkomunikasi, dan bisa dikontrol dalam satu aplikasi,” sebut Andi.
 
Bukan hanya kulkas, melalui aplikasi Xiaomi Home, pengguna dapat mengontrol semua alat elektronik rumah tangga hingga mobil buatan Xiaomi. Produk-produk tersebut saling terhubung dengan waktu nyata menggunakan koneksi internet atau WiFi.

Adapun kulkas yang dibanderol Rp7,9 juta hingga penjualan 9 Juni 2025 ini mengusung desain ultra-ramping hanya 60cm. Adapun harga normal Mijia Refrigerator Cross Door 510L yakni Rp8,5 juta. 

Panel sentuh yang terletak pada bagian pintu memberikan kemudahan dalam pengoperasian sehari-hari, sekaligus menambah kesan futuristik. Selain itu, fitur bukaan pintu 90 derajat memungkinkan pintu dibuka dan ditutup dengan leluasa.

Dengan kapasitas besar 510 liter, kulkas ini mampu menampung lebih banyak jenis makanan dan minuman. Cocok bagi keluarga Indonesia yang kerap stok bahan makanan selama sepekan atau sebulan di kulkas. 

Kukas ini dilengkapi total 18 kompartemen agar pengguna dapat dengan mudah mengelompokkan bahan makanan. Misalnya, produk olahan susu yang membutuhkan suhu stabil bisa disimpan di rak bagian dalam, bukan di pintu, agar mendapatkan suhu stabil dan tetap segar lebih lama. Sementara buah-buahan berkulit tipis seperti stroberi dan anggur bisa dipisahkan agar tidak cepat membusuk atau menyerap aroma dari makanan lain. 

Sistem 4 pintu cross door juga memberikan fleksibilitas lebih saat membuka kulkas, sehingga pengguna hanya perlu membuka bagian yang dibutuhkan. Ini membantu menjaga suhu tetap stabil, menghemat energi, dan sangat berguna ketika dapur digunakan bersamaan oleh anggota keluarga.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)