Siklon tropis terbentuk di lautan dengan suhu permukaan hangat (Sumber gambar/ilustrasi: Pexels/ Pixabay)

Kenali Siklon Tropis yang Bikin Cuaca Beberapa Daerah Hujan dalam Sepekan

06 February 2025   |   16:54 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Genhype yang hendak melakukan aktivitas masih terus harus sedia payung atau jas hujan dalam sepekan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memperkirakan hujan dengan intensitas dari sedang sampai lambat masih akan terjadi di beberapa daerah di Indonesia akibat siklon tropis atau yang kerap disebut badai tropis. 

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan bahwa hujan yang akan terjadi selama sepekan di beberapa wilayah di Indonesia lantaran beberapa faktor. Salah satu di antaranya adalah Siklon Tropis Taliah.

“Siklon Tropis Taliah berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas sedang yang dapat disertai angin kencang di wilayah pesisir selatan Banten hingga Jawa Timur,” katanya dalam siaran pers di laman BMKG, yang dikutip Hypeabis.id pada Kamis (6/2/2025).

Baca Juga: BMKG Gelar Operasi Modifikasi Cuaca di Jakarta untuk Cegah Banjir

Dalam beberapa hari terakhir, BMKG melalui Tropical Cyclone Warning Center Jakarta terus memantau perkembangan Siklon Tropis Vince dan Taliah yang terbentuk di Samudra Hindia Selatan Indonesia.

Hasil analisis terbaru menunjukkan bahwa siklon Tropis Vince bergerak menjauhi wilayah Indonesia, sehingga tidak berpengaruh terhadap dinamika cuaca yang ada di tanah air.

Sementara itu, siklon Tropis Taliah masih terdeteksi berada di Samudra Hindia Selatan, yakni sekitar 920 km di barat daya Cilacap, Jawa Tengah. Tidak hanya itu, dia memperkirakan bahwa siklon ini juga tetap aktif dalam 24-72 jam dan bergerak ke arah barat atau semakin menjauh dari wilayah Indonesia.

Di sisi lain, BMKG berhasil mengidentifikasi potensi bibit siklon baru di Samudra Pasifik Barat dan diberi nama Bibit Siklon 92W, berpotensi menjadi penyebab hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, Maluku Utara, dan Sulawesi Utara.

Sementara itu, Direktur Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengungkapkan bahwa peningkatan curah hujan dalam sepekan tidak hanya karena keberadaan Bibit Siklon 92W dan Siklon Tropis Taliah.

Faktor lain yang turut berkontribusi terhadap dinamika cuaca di Indonesia adalah peningkatan aktivitas monsun dan seruakan dingin, yang dapat memperkuat intensitas hujan di berbagai wilayah selama beberapa hari.

“Monsun dan seruakan dingin dari Asia turut berkontribusi pada peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia, khususnya di bagian barat dan tengah,” katanya.

 

Mengenal Siklon Tropis


Siklon tropis menjadi salah satu penyebab kondisi cuaca hujan yang mungkin terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Lalu, apa itu siklon tropis? Masih dalam laman BMKG, siklon tropis adalah badai dengan kekuatan yang besar.

Radius rata-rata siklon tropis mencapai 150-200 kilometer dan terbentuk di atas lautan luas dengan suhu permukaan hangat, yakni lebih dari 26,5 derajat celsius. Sementara itu, angin yang berputar di dekat pusatnya memiliki kecepatan lebih dari 63 kilometer per jam.

BMKG juga menuliskan bahwa masa hidup suatu siklon tropis rata-rata berkisar antara 3 hingga 18 hari. Energi siklon tropis akan melemah dan hilang ketika bergerak dan memasuki wilayah perairan dingin atau daratan karena didapat dari lautan hangat.

Baca Juga: Apa Itu Squall Line? Fenomena yang Sebabkan Hujan Badai di Sejumlah Wilayah Indonesia

Editor: M. Taufikul Basari

SEBELUMNYA

BLACKPINK Rilis Teaser World Tour, Logo Baru Curi Perhatian Penggemar

BERIKUTNYA

Hypeprofil Desainer Danny Satriadi, Proses Kreatif Merancang Cheongsam nan Kaya Filosofi Budaya

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: