5 Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas
30 August 2021 |
15:51 WIB
Membeli mobil merupakan dambaan banyak orang. Selain mempermudah transportasi sehari-hari, terkadang mobil juga memberi nilai tambah dari segi faktor keamanan dan kenyamanan ketika berkendara. Namun, sebagian orang ingin tidak tertarik untuk membeli mobil baru, dan justru lebih memilih untuk mencari mobil bekas.
Orang membeli mobil bekas salah satunya untuk menghemat anggaran. Pasalnya, mobil bekas umumnya jauh lebih murah, karena depresiasi harga mobil.
Selain itu, membeli mobil bekas juga kini kian dimudahkan oleh berbagai aplikasi daring. Calon pembeli tak perlu lagi pergi dari satu dealer ke dealer lain.
Namun demikian, sebelum membeli mobil yang diinginkan secara online, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan oleh konsumen.
Berikut ini beberapa tips membeli mobil bekas berkualitas dari CARRO:
1. Riset adalah kunci
Internet adalah tempat yang sempurna untuk mempelajari lebih lanjut tentang opsi dari berbagai jenis mobil yang diinginkan. Sebelum memilih mobil, ketahui dulu harga, spesifikasi, dan karakteristik. Pastikan semuanya telah sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.
Co-founder CARRO Aditya Lesmana mengatakan bahwa dalam memilih mobil generasi sekarang tidak lagi terlalu mengikuti kemauan orang terdekat, seperti orang tua, pasangan, atau anak. Kini, internet lebih memainkan peran dan lebih berpengaruh dalam proses pembelian mobil.
2. Pilih penjual mobil yang terpercaya
Setiap hari ada ribuan mobil bekas yang ditawarkan secara online setiap harinya. Namun tidak mungkin konsumen dapat memeriksa satu per satu. Oleh karena itu, seseorang perlu memilih tempat membeli mobil yang memberi pengalaman pembelian digital terbaik.
3. Lakukan test drive
Ketika sudah mendapatkan mobil yang diinginkan, baiknya konsumen melakukan test-drive terlebih dahulu. Hal ini cara paling tepat untuk menilai apakah mobil tersebut cocok dan berada dalam kondisi yang baik.
Konsumen dapat merasakan secara langsung saat mengemudi, mulai dari masuk ke ruang kemudi, duduk di bangku penumpang, posisi mengemudi, kondisi jok, bagaimana visibilitas saat di belakang kemudi, apakah ada bau tak enak, apakah ada bunyi, periksa juga ruang mesin, kondisi AC, dan lainnya.
4. Periksa garansi kendaraan
Garansi resmi mobil adalah hal yang juga wajib konsumen ketahui. Jika mobil masih memiliki garansi resmi servis, maka ini tentunya akan menjadi keuntungan bagi konsumen tersendiri untuk melakukan pembelian. Namun di samping itu, periksa juga apakah ada tambahan garansi lain yang diberikan oleh penjual.
5. Tentukan metode pembayaran sesuai kemampuan
Ketika konsumen ingin membeli mobil bekas secara tunai, terlebih dahulu periksa jumlah aset lancar yang dimiliki saat ini, seperti tabungan, deposito, reksa dana, saham, dan emas logam mulia.
Kalau ternyata jumlah aset lancar yang bisa dialokasikan belum mencukupi untuk membeli mobil bekas secara tunai, konsumen bisa mempertimbangkan opsi kredit. Usahakan membayar jumlah DP terbesar yang bisa dialokasikan dan durasi kredit paling singkat, sehingga total bunga kredit yang dibayarkan jadi tidak terlalu besar.
Editor: Avicenna
Orang membeli mobil bekas salah satunya untuk menghemat anggaran. Pasalnya, mobil bekas umumnya jauh lebih murah, karena depresiasi harga mobil.
Selain itu, membeli mobil bekas juga kini kian dimudahkan oleh berbagai aplikasi daring. Calon pembeli tak perlu lagi pergi dari satu dealer ke dealer lain.
Namun demikian, sebelum membeli mobil yang diinginkan secara online, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan oleh konsumen.
Berikut ini beberapa tips membeli mobil bekas berkualitas dari CARRO:
Ilustrasi (Photo by Mike from Pexels)
Internet adalah tempat yang sempurna untuk mempelajari lebih lanjut tentang opsi dari berbagai jenis mobil yang diinginkan. Sebelum memilih mobil, ketahui dulu harga, spesifikasi, dan karakteristik. Pastikan semuanya telah sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.
Co-founder CARRO Aditya Lesmana mengatakan bahwa dalam memilih mobil generasi sekarang tidak lagi terlalu mengikuti kemauan orang terdekat, seperti orang tua, pasangan, atau anak. Kini, internet lebih memainkan peran dan lebih berpengaruh dalam proses pembelian mobil.
2. Pilih penjual mobil yang terpercaya
Setiap hari ada ribuan mobil bekas yang ditawarkan secara online setiap harinya. Namun tidak mungkin konsumen dapat memeriksa satu per satu. Oleh karena itu, seseorang perlu memilih tempat membeli mobil yang memberi pengalaman pembelian digital terbaik.
3. Lakukan test drive
Ketika sudah mendapatkan mobil yang diinginkan, baiknya konsumen melakukan test-drive terlebih dahulu. Hal ini cara paling tepat untuk menilai apakah mobil tersebut cocok dan berada dalam kondisi yang baik.
Konsumen dapat merasakan secara langsung saat mengemudi, mulai dari masuk ke ruang kemudi, duduk di bangku penumpang, posisi mengemudi, kondisi jok, bagaimana visibilitas saat di belakang kemudi, apakah ada bau tak enak, apakah ada bunyi, periksa juga ruang mesin, kondisi AC, dan lainnya.
4. Periksa garansi kendaraan
Garansi resmi mobil adalah hal yang juga wajib konsumen ketahui. Jika mobil masih memiliki garansi resmi servis, maka ini tentunya akan menjadi keuntungan bagi konsumen tersendiri untuk melakukan pembelian. Namun di samping itu, periksa juga apakah ada tambahan garansi lain yang diberikan oleh penjual.
5. Tentukan metode pembayaran sesuai kemampuan
Ketika konsumen ingin membeli mobil bekas secara tunai, terlebih dahulu periksa jumlah aset lancar yang dimiliki saat ini, seperti tabungan, deposito, reksa dana, saham, dan emas logam mulia.
Kalau ternyata jumlah aset lancar yang bisa dialokasikan belum mencukupi untuk membeli mobil bekas secara tunai, konsumen bisa mempertimbangkan opsi kredit. Usahakan membayar jumlah DP terbesar yang bisa dialokasikan dan durasi kredit paling singkat, sehingga total bunga kredit yang dibayarkan jadi tidak terlalu besar.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.