Ranu Kumbolo, gunung Semeru (Sumber gambar: Unsplash/ Falaq Lazuardi)

Refund Tiket Pendakian Gunung Semeru Dibuka Sampai 12 Desember 2024, Cek Syaratnya!

04 December 2024   |   15:22 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) akhirnya membuka pengajuan refund atau pengembalian biaya pembayaran tiket pendakian Gunung Semeru yang batal dilakukan sejak ditutup pada 2021. Proses pengajuan refund ini hanya berlaku sampai 12 Desember 2024.

Imbauan ini tertuang dalam surat pengumuman resmi bernomor PG.10/T.8/TU/KSA.5.2/B/11/2024 yang dirilis baru-baru ini. Surat tersebut mengatur prosedur dan ketentuan pengembalian biaya tiket pendakian bagi calon pendaki yang sudah mendaftar, tetapi belum sempat melakukan pendakian.

Baca juga: Menapaki Negeri di Atas Awan, Pesona Sunrise dari Puncak Gunung Prau

Seperti diketahui, jalur pendakian gunung Semeru telah ditutup sejak 3 Juli 2021. Mulanya karena ada pandemi Covid-19. Namun, tak lama setelah itu, juga terjadi peningkatan status gunung dari level II (waspada) ke level III (siaga).

Bagi calon pendaki yang sempat merencanakan pendakian ke gunung Semeru dan telah memiliki tiket booking resmi pada 2021, tetapi belum melakukan pendakian karena gunung ditutup, bisa segera melakukan pengajuan pengembalian dana.

“Berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai Petunjuk Teknis Pengajuan dan Penyelesaian Keberatan, Keringanan, dan Pengembalian PNBP, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru membuka formulir pengajuan refund tiket pendakian Gunung Semeru,” bunyi pengumuman BB TNBS dalam laman formulir refund.

Sebelum mengajukan refund, ada beberapa ketentuan yang mesti dipatuhi oleh calon pendaki. Refund hanya berlaku untuk calon pendaki yang telah mendaftar melalui sistem pemesanan daring, sebagaimana tercantum di tautan ini.

Kemudian, calon pendaki juga diwajibkan mengisi formulir refund dengan mencantumkan kode pemesanan, data ketua kelompok, kontak yang dapat dihubungi, nomor rekening anggota kelompok, dan informasi lain yang diperlukan.

Selanjutnya, pengembalian dana refund juga hanya mencakup biaya tiket masuk kawasan, tidak termasuk biaya asuransi. Hal penting lainnya adalah BB TNBTS tidak menyediakan opsi untuk menjadwal ulang (reschedule) jika pendakian dibuka kembali.

“Batas waktu pengajuan adalah 12 Desember 2024. Pengajuan setelah tanggal tersebut tidak akan diproses,” imbuh Kepala Balai Besar TNBTS Rudijanta Tjahya Nugraha dalam surat resminya.
 

Saat mengajukan refund, calon pendaki sebaiknya mengumpulkan beberapa persyaratan wajib terlebih dahulu agar prosesnya bisa lebih lancar. Pertama, calon pendaki mesti masih memiliki bukti cetak booking online pendakian.

Kedua, masih memiliki bukti transfer pendakian. Ketiga, menyiapkan scan KTP ketua kelompok atau rombongan. Keempat, menyiapkan scan buku rekening ketua kelompok atau rombongan. Kelima, menyiapkan scan NPWP ketua kelompok atau rombongan.

Keenam, menyiapkan surat permohonan pengembalian PNBP (format surat permohonan bisa diunduh di formulir pengembalian tiket atau refund). Sebagai informasi, seluruh berkas persyaratan wajib format PDF dengan kapasitas maksimal 1 MB (1 file).

Lantaran keterbatasan waktu, BB TNBTS mengimbau agar para calon pendaki segera mengurus administrasi pengajuan pengembalian dana. Sebab, jika terlambat, dana tiket akan benar-benar hangus.

Baca juga: Fakta Gunung Lewotobi Laki-Laki yang Meletus di NTT, Punya Sejarah Erupsi yang Panjang

BB TNBTS juga mengimbau para pendaki untuk bersabar terkait rencana pembukaan kembali jalur pendakian gunung Semeru. Para pendaki diminta tidak memercayai informasi apa pun terkait tanggal pembukaan jalur gunung Semeru.

BB TNBTS memastikan saat ini pihaknya tengah mempersiapkan berbagai hal sebelum secara resmi jalur gunung Semeru dibuka kembali. Pihaknya pun meminta doa agar tim bisa menyiapkan jalur dan mekanisme yang lebih matang sebelum gunung Semeru kembali menerima pendaki.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Kenali Karakteristik Generasi Beta yang Bakal Lahir pada 2025

BERIKUTNYA

Ragam Tren Fesyen pada Musim Natal 2024, Mana yang Cocok dengan Genhype?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: