Pengisian baterai smartphone (Unsplash/Kamil Feczko)

Perhatikan, Cara Aman Pengisian Baterai Smartphone Supaya Awet

28 August 2021   |   16:10 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Ketahanan baterai ponsel pintar (smartphone) menjadi hal penting pada era di mana perangkat tersebut sudah menjadi bagian dalam aktivitas keseharian kita. Perlu diketahui bahwa ketahanan baterai sebagian besar dipengaruhi oleh perilaku pengisian daya yang dilakukan.

Tak bisa disangkal bahwa ada banyak mitos terkait dengan cara pengisian daya pada perangkat smartphone, yang seringkali membuat kita bingung untuk menentukan bagaimana cara dan langkah yang tepat.

Mengutip laporan Android Authority, berikut ini adalah beberapa tip yang telah terbukti secara ilmiah untuk memaksimalkan masa pakai baterai kalian :

1. Mengisi baterai sebagian

Pada masa sekarang, mayoritas ponsel menggunakan baterai lithium-ion (Li-ion). Sebuah penelitian dari Battery University menemukan bahwa pengisian baterai sebagian atau tidak sampai penuh memiliki beberapa manfaat positif.

Ketika hampir kosong, baterai Li-ion menarik arus konstan dan beroperasi pada tegangan/voltase yang lebih rendah. Tegangan ini berangsur meningkat saat sel mengisi daya. Hal pentingnya, beroperasi pada tegangan rendah baik untuk masa pakai baterai.

Oleh karena itu, mengisi daya ponsel pada kisaran 30 persen hingga 80 persen dapat menjaga voltase lebih rendah dan memperpanjang masa pakai baterai. Selain itu, pengisian ulang lebih kecil dan teratur lebih baik untuk baterai Li-ion daripada siklus pengisian penuh yang panjang.

2. Hindari pengisian daya 'nganggur'

Mengisi daya semalaman seringkali dilakukan dan merupakan kebiasan yang umum dari pengguna ponsel pintar, tapi ternyata hal tersebut tidak disarankan karena beberapa alasan.

Pertama, pengisian terus menerus dari baterai penuh dapat menyebabkan pelapisan lithium metalik, yang mengurangi stabilitas dalam jangka panjang. Dalam kasus tertentu - sangat jarang terjadi - dapat menyebabkan malfungsi di seluruh sistem.

Kedua, kebiasaan ini meninggalkan baterai pada tegangan yang lebih tinggi, yang kurang baik untuk masa tahan baterai. Ketiga, hal tersebut memungkinkan terciptanya panas berlebih yang disebabkan oleh disipasi daya yang terbuang.

Memang, saat ini ada beberapa ponsel yang bisa mengnonaktifkan pengisian daya setelah baterai penuh. Akan tetapi, untuk lebih berhati-hati, idealnya perangkat harus berhenti mengisi daya saat mencapai kapasitas 100 persen.

3. Panas merupakan musuh masa pakai baterai

Suhu merupakan salah satu kontributor utama terkait dengan umur panjang masa pakai baterai. Dalam banyak kasus, suhu juga menjadi pembunuh terbesar kesehatan baterai jangka panjang.

Sama seperti tegangan tinggi, suhu tinggi juga membuat baterai lebih stres dan membuatnya kehilangan kapasitas jauh lebih cepat, ketimbang disimpan pada suhu yang lebih rendah. 

Penelitian lain dari Battery University menemukan baterai yang disimpan antara 25-40 derajat Celcius dengan siklus pengisian yang sehat, mempertahankan sekitar 85 sampai 96 persen dari kapasitasnya dalam jangka waktu satu tahun pertama.

Sementara itu, menaikkan suhu secara teratur di atas 40 persen dan melakukan pengisian daya penuh hingga 100 persen, membuat penurunan kapasitas baterai jauh lebih signifikan dalam rentang waktu yang sama. Hanya tinggal 65 persen kapasitas.

Tips memaksimalkan masa pakai baterai

Dirangkum oleh Hypeabis.id, berikut ini adalah beberapa tips praktis untuk memaksimalkan masa pakai beterai smartphone dalam jangka panjang :
  • Hindari siklus penuh dan pengisian semalaman. Sebaiknya, isi ulang ponsel secara teratur dengan pengisian parsial.
  • Sudahi pengisian daya pada baterai 80-90 persen akan lebih baik untuk baterai ketimbang pengisian hingga penuh.
  • Gunakan teknologi pengisian daya cepat dengan bijak dan pastikan perangkat dalam kondisi dingin.
  • Saat mengisi daya smartphone, jangan sampai tertutup benda lain dan jauhkan dari tempat yang panas.
  • Jangan mengoperasikan perangkat untuk melakukan kerja berat saat sedang diisi dayanya. Ini termasuk bermain gim atau streaming video.

Editor : Dika Irawan

SEBELUMNYA

5 Cara untuk Perbaiki Postur Tubuh si Kecil

BERIKUTNYA

Yuk Coba Buat Pao de Queijo, Olahan Singkong Khas Brasil

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: