Pelajar Bisa Naik Kereta Cepat Whoosh Cuma Rp100.000 lewat Program Edutrip
30 November 2024 |
16:30 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Program Whoosh Edutrip dari Kereta Cepat Indonesia-China yang diluncurkan pada Februari 2024 mendapatkan respons positif dari masyarakat. Total ada lebih dari 1.000 siswa dari 25 sekolah yang telah mengikutinya. Mereka mendapatkan berbagai macam pengetahuan dan pengalaman seru.
Melalui program trip edukasi ini, para siswa sudah bisa merasakan perjalanan menggunakan kereta dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam itu dengan tarif mulai Rp100.000.
Baca juga: Woosh, Potret Kemajuan Pembangunan Industri Transportasi dalam negeri
General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan bahwa Whoosh Edutrip adalah program wisata edukasi menggunakan kereta cepat Whoosh yang dirancang khusus untuk siswa sekolah. “Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengalaman langsung mengenai transportasi umum,” katanya dalam siaran pers.
Dia menuturkan, Edutrip merupakan bagian dari upaya manajemen mendukung pendidikan dan mendorong kebiasaan positif sejak dini agar rasa cinta anak-anak terhadap transportasi umum dapat tumbuh.
Dengan begitu, anak-anak akan menghargai dan memilih transportasi umum daripada kendaraan pribadi dalam melakukan mobilitasnya pada masa depan. Selain itu, para siswa juga akan memperoleh berbagai pengetahuan yang bermanfaat dan pengalaman yang tidak akan terlupakan.
Sampai dengan saat ini, sebanyak 25 sekolah dengan total 1.500 siswa telah mengikuti program Whoosh Edutrip. Peserta terbanyak yang pernah tercatat oleh perusahaan dalam satu kegiatan mencapai 200 siswa.
Adapun, mayoritas peserta berasal dari sekolah di wilayah Jakarta dan Bandung. Namun, manajemen mencatat sejumlah sekolah dari luar Pulau Jawa juga pernah menjadi peserta, seperti dari Sumatra dan Sulawesi.
Dia menuturkan, dalam Whoosh Edutrip, manajemen memberikan edukasi seputar tata cara pembelian tiket, aturan keselamatan, etika saat menggunakan transportasi umum, serta mengenal teknologi yang digunakan dalam operasional kereta cepat Whoosh.
Para siswa akan memperoleh materi pembelajaran dengan bahasa yang mudah dipahami dan dikemas secara menarik untuk anak-anak, mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Dasar (SD).
"Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan budaya penggunaan transportasi umum yang lebih baik di masa depan." ujarnya.
Baca juga: Peta Rute Kereta Cepat Woosh Jakarta-Bandung
Untuk diketahui, Whoosh adalah layanan kereta cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, yang beroperasi dengan kecepatan hingga 350 km/jam. Moda transportasi berbasis rel ini melayani rute Jakarta–Bandung dengan melalui empat stasiun utama, yakni Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Editor: Fajar Sidik
Melalui program trip edukasi ini, para siswa sudah bisa merasakan perjalanan menggunakan kereta dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam itu dengan tarif mulai Rp100.000.
Baca juga: Woosh, Potret Kemajuan Pembangunan Industri Transportasi dalam negeri
General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan bahwa Whoosh Edutrip adalah program wisata edukasi menggunakan kereta cepat Whoosh yang dirancang khusus untuk siswa sekolah. “Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengalaman langsung mengenai transportasi umum,” katanya dalam siaran pers.
Dia menuturkan, Edutrip merupakan bagian dari upaya manajemen mendukung pendidikan dan mendorong kebiasaan positif sejak dini agar rasa cinta anak-anak terhadap transportasi umum dapat tumbuh.
Dengan begitu, anak-anak akan menghargai dan memilih transportasi umum daripada kendaraan pribadi dalam melakukan mobilitasnya pada masa depan. Selain itu, para siswa juga akan memperoleh berbagai pengetahuan yang bermanfaat dan pengalaman yang tidak akan terlupakan.
Sampai dengan saat ini, sebanyak 25 sekolah dengan total 1.500 siswa telah mengikuti program Whoosh Edutrip. Peserta terbanyak yang pernah tercatat oleh perusahaan dalam satu kegiatan mencapai 200 siswa.
Adapun, mayoritas peserta berasal dari sekolah di wilayah Jakarta dan Bandung. Namun, manajemen mencatat sejumlah sekolah dari luar Pulau Jawa juga pernah menjadi peserta, seperti dari Sumatra dan Sulawesi.
Dia menuturkan, dalam Whoosh Edutrip, manajemen memberikan edukasi seputar tata cara pembelian tiket, aturan keselamatan, etika saat menggunakan transportasi umum, serta mengenal teknologi yang digunakan dalam operasional kereta cepat Whoosh.
Para siswa akan memperoleh materi pembelajaran dengan bahasa yang mudah dipahami dan dikemas secara menarik untuk anak-anak, mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Dasar (SD).
"Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan budaya penggunaan transportasi umum yang lebih baik di masa depan." ujarnya.
Baca juga: Peta Rute Kereta Cepat Woosh Jakarta-Bandung
Untuk diketahui, Whoosh adalah layanan kereta cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, yang beroperasi dengan kecepatan hingga 350 km/jam. Moda transportasi berbasis rel ini melayani rute Jakarta–Bandung dengan melalui empat stasiun utama, yakni Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.