Tips Eksfoliasi Tipe Kulit Kering untuk Angkat Sel Kulit Mati dan Kotoran di Wajah
22 November 2024 |
09:18 WIB
Eksfoliasi menjadi salah satu langkah penting dalam rutinitas perawatan kulit. Adapun eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. Mengutip Derm Collective, terdapat dua jenis eksfoliasi, yakni sebagai berikut.
Eksfoliasi fisik: melibatkan penggunaan scrub atau alat seperti sikat lembut untuk menggosok kulit secara langsung.
Eksfoliasi kimia: menggunakan produk skincare berbahan kimia seperti asam alfa-hidroksi (AHA) atau beta-hidroksi (BHA) yang bekerja melarutkan ikatan antara sel-sel kulit mati, sehingga mudah terangkat.
Sel-sel kulit mati yang dibiarkan menumpuk dapat membuat kulit terlihat kusam dan kering. Melakukan eksfoliasi secara teratur akan membantu memperbaiki tekstur kulit sehingga membuatnya lebih halus, cerah, dan bercahaya.
Baca juga: 5 Kesalahan Pakai Toner Eksfoliasi yang Bikin Kulit Iritasi
Eksfoliasi juga akan membuka pori-pori yang tersumbat sel kulit mati dan kotoran, mencegah jerawat, dan meningkatkan penyerapan produk skincare seperti serum dan pelembap. Selain itu, juga merangsang regenerasi sel kulit baru sehingga kulit akan terlihat segar dan awet muda.
Namun, eksfoliasi tidak boleh dilakukan setiap hari. Terutama bagi pemilik tipe kulit kering, disarankan untuk melakukannya seminggu sekali saja. Apabila dilakukan berlebihan dapat menyebabkan iritasi atau kerusakan pada skin barrier atau lapisan pelindung kulit. Berikut tips melakukan eksfoliasi untuk kulit kering.
Bagi yang memilih eksfoliasi fisik, gunakan produk scrub yang memilki partikel halus untuk mencegah iritasi saat diaplikasikan ke kulit wajah. Hindari scrub dengan partikel kasar karena bisa menyebabkan luka, terutama pada kulit kering.
Eksfoliasi fisik: melibatkan penggunaan scrub atau alat seperti sikat lembut untuk menggosok kulit secara langsung.
Eksfoliasi kimia: menggunakan produk skincare berbahan kimia seperti asam alfa-hidroksi (AHA) atau beta-hidroksi (BHA) yang bekerja melarutkan ikatan antara sel-sel kulit mati, sehingga mudah terangkat.
Sel-sel kulit mati yang dibiarkan menumpuk dapat membuat kulit terlihat kusam dan kering. Melakukan eksfoliasi secara teratur akan membantu memperbaiki tekstur kulit sehingga membuatnya lebih halus, cerah, dan bercahaya.
Baca juga: 5 Kesalahan Pakai Toner Eksfoliasi yang Bikin Kulit Iritasi
Eksfoliasi juga akan membuka pori-pori yang tersumbat sel kulit mati dan kotoran, mencegah jerawat, dan meningkatkan penyerapan produk skincare seperti serum dan pelembap. Selain itu, juga merangsang regenerasi sel kulit baru sehingga kulit akan terlihat segar dan awet muda.
Namun, eksfoliasi tidak boleh dilakukan setiap hari. Terutama bagi pemilik tipe kulit kering, disarankan untuk melakukannya seminggu sekali saja. Apabila dilakukan berlebihan dapat menyebabkan iritasi atau kerusakan pada skin barrier atau lapisan pelindung kulit. Berikut tips melakukan eksfoliasi untuk kulit kering.
1. Pilih Eksfoliator yang Lembut
Mengutip skincare.com, pemilik tipe kulit kering sebaiknya menggunakan eksfoliator yang lembut, misalnya produk berbasis asam alfa hidroksi (AHA) seperti asam laktat atau glikolat. Bahan aktif ini akan membantu mengangkat sel kulit mati tanpa merusak lapisan kelembapan kulit.Bagi yang memilih eksfoliasi fisik, gunakan produk scrub yang memilki partikel halus untuk mencegah iritasi saat diaplikasikan ke kulit wajah. Hindari scrub dengan partikel kasar karena bisa menyebabkan luka, terutama pada kulit kering.
2. Eksfoliasi Hanya 1-2 Kali per Minggu
Kulit kering tidak membutuhkan eksfoliasi yang sering. Umumnya aman dilakukan sekitar satu hingga dua kali seminggu. Terlalu sering melakukan eksfoliasi dapat menghilangkan minyak alami kulit, sehingga menyebabkan kulit makin kering dan iritasi.3. Aplikasikan Rangkaian Produk Skincare Berikutnya
Setelah eksfoliasi, kulit menjadi lebih siap menyerap manfaat dari produk skincare lainnya. Aplikasikan toner atau essence yang bersifat menenangkan dan bebas alkohol. Pilih produk dengan kandungan bahan seperti aloe vera, chamomile, atau centella asiatica untuk menenangkan kulit?
Selanjutnya aplikasikan serum dengan kandungan asam hialuronat atau niacinamide untuk membantu menghidrasi kulit dan memperbaiki skin barrier. Terakhir aplikasikan pelembap yang mengandung asam hialuronat, ceramide, atau bahan alami seperti minyak jojoba dan shea butter karena sangat efektif untuk mengunci kelembapan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.