Ilustrasi konsumsi obat (Photo by Laurynas Mereckas on Unsplash)

Sering Konsumsi Obat Hipertensi Sebabkan Gagal Ginjal? Cek Dulu Kebenarannya

15 May 2021   |   15:42 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Sering ngga sih Genhype dengar kalau banyak minum obat bisa menyebabkan gagal ginjal? Padahal ada beberapa jenis penyakit yang harus rutin mengonsumsi obat untuk mencegah penyakit tersebut kambuh, salah satunya penyakit hipertensi.

Namun, di beberapa kelompok masyarakat ada anggapan tentang penggunaan obat-obatan hipertensi yaitu menyebabkan gagal ginjal. Lalu, apakah anggapan tersebut benar?

Ketua Perhimpunan Hipertensi Indonesia Tunggul D Situmorang menegaskan kalau obat-obatan anti hipertensi tidak merusak ginjal. Justru, ketika tidak mengonsumsi obat secara teratur, tekanan darah akan menjadi tinggi dan tidak terkontrol sehingga bisa menyebabkan komplikasi pada organ tubuh lainnya, termasuk merusak ginjal.

“Persepsi yang salah di masyarakat kalau banyak makan obat akan merusak ginjal. Padahal obat hipertensi itu justru akan melindungi ginjal karena dapat mengontrol tekanan darah,” ujarnya.

Hipertensi memang memiliki keterkaitan yang erat dengan penyakit jantung dan ginjal. Bahkan bisa dikatakan bahwa hipertensi merupakan penyebab utama penyakit mematikan tersebut. 

Hipertensi diyakini memicu tekanan berlebihan pada pembuluh darah pada ginjal sehingga pembuluh darah ini akhirnya rusak dan ikut memicu penurunan fungsi penyaringan pada ginjal. Jika dibiarkan saja, ginjal bisa benar-benar rusak dan kehilangan seluruh fungsinya. 

Tunggul menambahkan jika penderita rutin mengkonsumsi obat anti hipertensi, maka akan mengurangi risiko stroke sekitar 35 persen hingga 40 persen, gagal jantung hingga 50 persen. Sebab, dua penyakit tersebut yaitu stroke (51 persen) dan penyakit jantung koroner (45 persen) merupakan penyebab kematian tertinggi.

“Terjadinya kerusakan ginjal akibat hipertensi tidak terkontrol, akan berujung pada gagal ginjal. Tentu biayanya akan menjadi semakin besar karena harus cuci darah. Ketika hipertensi terkontrol, maka kerusakan ginjal bisa dicegah,” ujarnya.

Oleh karena itulah, perlu bagi para penderita hipertensi mengubah gaya hidup, mengubah pola makan dengan mengurangi konsumsi garam, dan rutin memeriksa tekanan darah tinggi, baik di rumah maupun di fasilitas kesehatan. 

“Kalau bisa dicegah dari awal, maka tidak akan membuat orang terkena serangan jantung atau gagal ginjal yang justru akan menelan biaya besar. Oleh karena itulah harus ditanggulangi secara bersama-sama,” tuturnya.

Editor: Indyah Sutriningrum






 

SEBELUMNYA

Jangan Khawatir Moms, Ini Cara Agar Bayi Prematur Tumbuh Normal dan Cerdas

BERIKUTNYA

Waspada Lengan Bengkak, Bisa Jadi Gejala Covid-19 Lho

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: