Bunga rafflesia (dok. LIPI)

Pesona Wisata Bengkulu dari Bunga Langka hingga Sejarah Bung Karno

23 August 2021   |   19:02 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Genhype mungkin selama ini lebih mengenal Bengkulu sebagai the land of Rafflesia atau buminya Rafflesia Arnoldii, si bunga tunggal terbesar di dunia yang bisa mekar dengan lebar hingga 2 meter.

Selain bentuknya yang besar, bunga ini juga memiliki keunikan karena tidak memiliki daun dan batang. Rafflesia Arnoldii hanya memiliki bunga tapi dapat menghasilkan biji.

Padahal selain Raflesia, provinsi yang terletak di bagian barat daya Pulau Sumatera ini juga menjadi rumah bagi 3 puspa langka pemecah rekor dunia lainnya.

Yakni, Amorphophalus titanum, bunga majemuk terbesar di dunia; Amorphophalus gigas, bunga majemuk tertinggi di dunia; dan Gramatophyllum specium, bunga terpanjang di dunia.

Sebagai buminya ragam Rafflesia, para wisatawan dapat menyaksikan keindahan bunga tersebut di sejumlah wilayah di Bengkulu. Misalnya saja di Kabupaten Kepahiang, tepatnya di Liku 9, Hutan Lindung Taba Penanjung. Selain itu, Rafflesia arnoldi juga bisa ditemukan di kawasan Hutan Lindung Boven Lais, Kabupaten Bengkulu Utara.

Dari sembilan kabupaten di Bengkulu, semuanya beprotensi ditumbuhi bunga Rafflesia sehingga setiap bulan akan ada yang bermekaran. Hampir setiap daerah memiliki jenis bunga Rafflesia yang berbeda-beda.

Selain keindahan floralnya, Bengkulu ternyata menjadi salah satu kota yang memiliki kedekatan dengan Bung Karno, Presiden Pertama Republik Indonesia karena di sinilah beliau bertemu dengan Ibu Fatmawati.
 

Rumah pengasingan Bung Karno di Bengkulu (dok.profil.bengkulukota.go.id)

Rumah pengasingan Bung Karno di Bengkulu (dok.profil.bengkulukota.go.id)

Tidak heran banyak jejak peninggalan Bung Karno di Bengkulu seperti rumah pengasingan Bung Karno saat menjalani pengasingan di Bengkulu; Rumah Fatmawati; dan benteng peninggalan kolonian Inggris, Fort Marlborough yang di dalamnya terdapat ruang intrograsi Bung Karno.

Benteng (Fort) Marlborough, Bengkulu ini dibuat tahun 1714 hingga 1719 oleh Kerajaan Inggris Raya pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal yang dijabat Joseph Collet.
 

Foto aerial Benteng Marlborough di Bengkulu (dok. Nurul Hidayat)

Foto aerial Benteng Marlborough di Bengkulu (dok. Nurul Hidayat)

Benteng ini berdiri kokoh di atas bukit dengan ketinggian sekitar 8,5 meter di atas permukaan laut ini mempunya arsitek tipikal abad 18 yang berbentuk kura-kura.

Di dalam bangunan ini Anda akan melihat ruang tahanan, gudang persenjataan, kantor, beberapa meriam, ruang perlindungan,serta terowongan sepanjang kurang lebih 6 m dan lebar 2 m.

Bila menuju ke bagian belakang wisata anda akan melihat tiga makam yaitu makam Thomas Parr, Charles Muray dan satu makam yang tidak dikenal. Juga Terdapat prasasti nisan yang bertuliskan nama, tanggal dan tahun kematian para tentara Inggris ditempat tersebut.

Benteng ini diakui ahli sejarah merupakan benteng peninggalan Inggris terbesar di Asia Tenggara, tujuan dibuatnya benteng adalah sebagai basis pertahanan militer Inggris. Seiring dengan kuatnya cengkraman Inggris di Bengkulu, maka fungsi Benteng berubah menjadi kepentingan perdagangan.

Dari atas sudut benteng ini Anda dapat menikmati pemandangan berupa hamparan laut lepas biru, dilengkapi pohon cemara pada sepanjang pantai Tapak Padri yang bersambung ke Pantai Panjang Bengkulu.

Pantai Panjang (dok. profil.kotabengkulu.go.id)

Pantai Panjang (dok. profil.kotabengkulu.go.id)

Pantai Panjang tersebut berada di pesisir selatan tepi Samudra Indonesia yang membentang sejauh 7 km. Dengan hamparan pasir putihnya yang luas dengan pantai landai, dipadu keindahan birunya laut serta hijaunya pepohonan pinus dan cemara menjadi daya tarik tersendiri bagi objek wisata Pantai Panjang.

Pengunjung juga dapat mandi sepuasnya sambal menikmati semilir angin yang bersih dan sejuk karena letaknya yang jauh dari area perindustrian. Di sini Anda juga dapat menikmati keajaiban alam Bengkulu dengan sunset yang begitu indah. Langit jingga yang memantulkan cahaya ke air membuatnya menjadi perak keemasan. Sambil menyaksikan sang surya yang perlahan tenggelam di balik laut. Begitu memukau.

Selain Pantai Panjang, Bengkulu juga memiliki beberapa pantai lainnya yaitu Pantai Tapak Paderi, Pantai Jakat, serta wisata perairan Pulau Tikus yang berjarak 10 mil dari Kota Bengkulu. Ada pula sebuah danau yang elok yang menjadi rumah bagi puluhan flora dan fauna selama puluhan tahun yaitu Danau Dendam Tak Sudah.

Sayangnya, selama ini belum banyak masyarakat yang mengetahui bahwa Bengkulu menyimpan sejumlah destinasi wisata strategis yang sayang untuk dilewatkan.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Kegilaan NFT Berlanjut, Clipart Gambar Batu Terjual Rp8 Miliar

BERIKUTNYA

Yuk Kunjungi Pameran Daring Seni Rupa Koleksi Nasional

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: