Indonesia Gagal Bawa Medali Denmark Open 2024
22 October 2024 |
06:00 WIB
Turnamen BWF World Tour Super 750 Denmark Open 2024 telah memasuki babak akhir pada Minggu (20/10/2024). Sebanyak 9 perwakilan Indonesia yang telah berlaga pada pertandingan yang merupakan rangkaian dari tur Eropa ini, harus kembali pulang tanpa medali.
Pada babak perempat final Indonesia berhasil mengirimkan 4 perwakilan yang melaju dan dapat bertanding untuk memperebutkan tiket semifinal Denmark Open 2024.
Gregoria Mariska Tunjung berhasil memastikan diri untuk melaju ke babak semifinal setelah mengalahkan wakil dari India, Pusarla V Sindhu dengan skor 21 - 13, 16 - 21, 21 - 9.
Baca juga: Pasangan Atlet Badminton Rian Ardianto & Ribka Sugiarto Resmi Menikah
Selain itu, Putri Kusuma Wardani dari tunggal putri juga berhasil menyusul Gregoria ke babak semifinal lewat aksi apiknya melawan wakil dari Singapura, Yeo Jia Min, dengan skor akhir 20-22, 21-11, 21-18. Menutup laga perwakilan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga berhasil menghadapi Ben/Sean dari Inggris dengan skor akhir 21 - 15, 21 - 19.
Namun sayangnya satu wakil Indonesia dari ganda campuran Rinov/Pitha, harus tereliminasi setelah melewati laga sengit melawan unggulan 2 dari China, Jiang/Wei. Pada babak ketiga Rinov/Pitha hampir berhasil mengejar ketertinggalan 20 - 19, namun kesalahan dari Pitha membuat cock mengarah keluar lapangan dan menambah poin dari China dan membuat permainan berakhir.
Pada laga semifinal, Sabtu (19/10/2024) Indonesia kembali mengirimkan 3 perwakilan yang akan bertanding. Putri Kusuma Wardani menjadi laga pembuka bagi tim Indonesia dan akan menantang Wang Zhi Yi dari China. Sayangnya Putri harus takluk ditangan unggulan 2 dari sektor tunggal putri, dengan skor 20 - 22, 14 - 21.
Masih dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung atau yang sering disebut Jorji akan menghadapi tunggal putri nomor 1 dunia, An Se Young. Laga pertama menampilkan dominasi Jorji. Penampilan cantik itu berlanjut sampai akhir babak pertama di mana Jorji berhasil menggagalkan game point untuk An Se Young, namun 2 skor beruntun berhasil didapatkan An Se Young dari Jorji dan membuat pertandingan pertama berakhir.
Pada awal babak kedua Jorji semakin menunjukkan dominasinya, dan berhasil membuat An tertinggal 5 - 1. Namun pada poin 11-12 Jorji terlihat mendapatkan masalah dari bagian punggung bagian bawah. Puncaknya adalah ketika dirinya berhasil mencetakkan poin ke 12 di area pertahanan An, dan berakhir pada kesalahan posisi mendarat.
Jorji terlihat meminta bantuan dari referee dan tim medis. Dirinya terkapar tak berdaya di tengah lapangan pertandingan sambil terus merintih kesakitan pada bagian punggung bagian bawah. Akhirnya Jorji memutuskan untuk mundur dari pertandingan karena cedera yang dialaminya.
Dilansir dari Instagram badminton.ina, Jorji mengaku sudah mengalami sakit sejak Arctic Open kemarin. Namun dirinya masih memaksakan untuk bertanding pada Denmark Open 2024. Hal tersebut juga diungkap oleh pelatih tunggal putri, Herli Djaenudin. Jorji kembali merasakan sakit pada babak perempat final kemarin. Dirinya bersama pelatih juga sudah memikirkan untuk mundur di set ketiga. Namun Jorji memilih untuk melanjutkan pertandingan sampai dinyatakan lolos ke babak semifinal.
“Saya tadi menangis di lapangan bukan hanya karena sakit yang dialami. Tapi juga karena saya tidak dapat melanjutkan pertandingan kembali,” ungkap Jorji.
Selain Putri dan Jorji, wakil terakhir Indonesia Fajar/Rian juga harus menerima kekalahan di babak semifinal. Fajar/Rian harus tersingkir setelah tertinggal jauh pada babak ketiga oleh wakil tuan rumah Denmark Kim/Anders. Di babak pertama Fajar/Rian sempat memimpin dengan skor 20 - 17. Namun wasit menyatakan fault terhadap service mereka, dan membuat mereka kehilangan 4 poin berturut turut.
Dengan hasil ini, Indonesia kembali pulang dengan tangan kosong medali. Tetap semangat atlet Indonesia, Berjuang di kesempatan lain.
Babak 16 Besar
Babak Perempat Final
Babak Semi Final
Editor: Fajar Sidik
Pada babak perempat final Indonesia berhasil mengirimkan 4 perwakilan yang melaju dan dapat bertanding untuk memperebutkan tiket semifinal Denmark Open 2024.
Gregoria Mariska Tunjung berhasil memastikan diri untuk melaju ke babak semifinal setelah mengalahkan wakil dari India, Pusarla V Sindhu dengan skor 21 - 13, 16 - 21, 21 - 9.
Baca juga: Pasangan Atlet Badminton Rian Ardianto & Ribka Sugiarto Resmi Menikah
Selain itu, Putri Kusuma Wardani dari tunggal putri juga berhasil menyusul Gregoria ke babak semifinal lewat aksi apiknya melawan wakil dari Singapura, Yeo Jia Min, dengan skor akhir 20-22, 21-11, 21-18. Menutup laga perwakilan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga berhasil menghadapi Ben/Sean dari Inggris dengan skor akhir 21 - 15, 21 - 19.
Namun sayangnya satu wakil Indonesia dari ganda campuran Rinov/Pitha, harus tereliminasi setelah melewati laga sengit melawan unggulan 2 dari China, Jiang/Wei. Pada babak ketiga Rinov/Pitha hampir berhasil mengejar ketertinggalan 20 - 19, namun kesalahan dari Pitha membuat cock mengarah keluar lapangan dan menambah poin dari China dan membuat permainan berakhir.
Pada laga semifinal, Sabtu (19/10/2024) Indonesia kembali mengirimkan 3 perwakilan yang akan bertanding. Putri Kusuma Wardani menjadi laga pembuka bagi tim Indonesia dan akan menantang Wang Zhi Yi dari China. Sayangnya Putri harus takluk ditangan unggulan 2 dari sektor tunggal putri, dengan skor 20 - 22, 14 - 21.
Masih dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung atau yang sering disebut Jorji akan menghadapi tunggal putri nomor 1 dunia, An Se Young. Laga pertama menampilkan dominasi Jorji. Penampilan cantik itu berlanjut sampai akhir babak pertama di mana Jorji berhasil menggagalkan game point untuk An Se Young, namun 2 skor beruntun berhasil didapatkan An Se Young dari Jorji dan membuat pertandingan pertama berakhir.
Pada awal babak kedua Jorji semakin menunjukkan dominasinya, dan berhasil membuat An tertinggal 5 - 1. Namun pada poin 11-12 Jorji terlihat mendapatkan masalah dari bagian punggung bagian bawah. Puncaknya adalah ketika dirinya berhasil mencetakkan poin ke 12 di area pertahanan An, dan berakhir pada kesalahan posisi mendarat.
Jorji terlihat meminta bantuan dari referee dan tim medis. Dirinya terkapar tak berdaya di tengah lapangan pertandingan sambil terus merintih kesakitan pada bagian punggung bagian bawah. Akhirnya Jorji memutuskan untuk mundur dari pertandingan karena cedera yang dialaminya.
Dilansir dari Instagram badminton.ina, Jorji mengaku sudah mengalami sakit sejak Arctic Open kemarin. Namun dirinya masih memaksakan untuk bertanding pada Denmark Open 2024. Hal tersebut juga diungkap oleh pelatih tunggal putri, Herli Djaenudin. Jorji kembali merasakan sakit pada babak perempat final kemarin. Dirinya bersama pelatih juga sudah memikirkan untuk mundur di set ketiga. Namun Jorji memilih untuk melanjutkan pertandingan sampai dinyatakan lolos ke babak semifinal.
“Saya tadi menangis di lapangan bukan hanya karena sakit yang dialami. Tapi juga karena saya tidak dapat melanjutkan pertandingan kembali,” ungkap Jorji.
Selain Putri dan Jorji, wakil terakhir Indonesia Fajar/Rian juga harus menerima kekalahan di babak semifinal. Fajar/Rian harus tersingkir setelah tertinggal jauh pada babak ketiga oleh wakil tuan rumah Denmark Kim/Anders. Di babak pertama Fajar/Rian sempat memimpin dengan skor 20 - 17. Namun wasit menyatakan fault terhadap service mereka, dan membuat mereka kehilangan 4 poin berturut turut.
Dengan hasil ini, Indonesia kembali pulang dengan tangan kosong medali. Tetap semangat atlet Indonesia, Berjuang di kesempatan lain.
Berikut rangkuman hasil Indonesia di Denmark Open 2024
Babak 32 Besar- Anthony Sinisuka Ginting : Kalah dari Kenta Nishimoto (Jepang) 12 - 21, 21 - 15, 20 - 22.
- Ahsan/Hendra : Kalah dari Takuro/Yugo (Jepang) 8 - 21, 15 - 21.
Babak 16 Besar
- Jonatan Christie : Kalah dari Lu Guang Zu (China) 19 - 21, 21 - 8, 18 - 21.
- Rehan/Lisa : Kalah dari Tang/Tse (China Hongkong) 21 - 16, 18 - 21, 16 - 21.
- Leo/Bagas : Kalah dari Liang/Wang (China) 17 - 21, 18 - 21.
Babak Perempat Final
- Rinov/Pitha : Kalah dari Jiang/Wei (China) 11 - 21, 21 - 17, 19 - 21.
Babak Semi Final
- Putri Kusuma Wardani : Kalah dari Wang Zhi Yi (China) 20 - 22, 14 - 21.
- Gregoria Mariska Tunjung : Kalah dari An Se Young (Korea) 20 - 22, 12 - 12* (Mundur)
- Fajar/Rian : Kalah dari Kim/Anders (Denmark) 20 - 22, 21 - 18, 11 - 21.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.