Serba-Serbi BBN Airlines: Maskapai Baru yang Mengudara di Indonesia
30 September 2024 |
20:00 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
BlueBird Nordic Airlines atau BBN Airlines kini resmi menjadi maskapai baru yang mengudara di Indonesia. Maskapai ini mulai melayani penumpang dan melakukan penerbangan komersial perdananya dengan rute Cengkareng-Surabaya pada Jumat, (27/9/2024). Selain Surabaya, BBN Airlines juga melayani rute penerbangan ke Balikpapan dan Bali.
Penerbangan perdana BBN Airlines dengan rute Cengkareng-Balikpapan berlangsung pada hari ini, Senin (30/9/2024). Hal itu diketahui pada unggahan salah satu kreator konten traveling, Ikhwan Hidayat. Melalui akun media sosial Instagramnya, dia mengunggah beberapa video kesannya menumpangi pesawat BBN Airlines.
Baca juga: 5 Rute Penerbangan Baru Awal Tahun 2024, Domestik & Internasional
Dalam unggahannya tampak bahwa proses check in maskapai BBN Airlines dilakukan di Terminal 2D Bandara Internasional Soetta Cengkareng Tangerang. Dia juga mengunggah penampakan kabin BBN Airlines yang menurutnya nyaman lantaran dilengkapi dengan sky interior dan mood lighting.
Selain itu, meski membeli tiket kelas ekonomi, penumpang BBN Airlines mendapatkan fasilitas makanan riangan dan minuman yang dibungkus menggunakan totebag kecil. Adapun, isi dari tas itu ialah sepotong roti dan air mineral. "Tidak terasa sudah mau mendarat. Smooth flight with BBN Airlines Indonesia," tulis kreator lewat akun Instagram @ihikhi, Senin (30/9/2024).
Lantas, apa itu maskapai BBN Airlines yang baru beroperasi di Indonesia?
Dikutip dari laman resmi perusahaan, BBN Airlines berdiri sejak Agustus 2022. Maskapai ini beroperasi dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. BBN Airlines adalah anak perusahaan Avia Solution Group, penyedia layanan pesawat, kru, pemeliharaan, dan asuransi (ACMI) level medium yang berkantor pusat di Dublin, Irlandia.
Perusahaan itu juga menawarkan layanan pemeliharaan, perbaikan, perombakan (MRO), pelatihan pilot dan kru, penanganan di darat, dan berbagai layanan lainnya. Avia Solution Group selaku perusahaan induk BBN Airlines Indonesia memiliki 199 armada pesawat yang beroperasi di seluruh dunia.
Avia Solutions Group sendiri didirikan oleh Gediminas Ziemelis, seorang pengusaha asal Lithuania yang menguasai lebih dari 59 persen saham perusahaan dan merupakan penerima manfaat akhir (ultimate beneficial owner).
Pada Desember 2023, BBN Airlines menerima suntikan dana dari perusahaan induk sebesar US$6,2 juta. Hal ini membuat nilai BBN Airlines Indonesia menjadi US$14 juta.
BBN Airlines Indonesia memperoleh izin layanan terbang komersial bagi penumpang berupa Air Operator Certificate (AOC) pada Agustus 2023 dan Maret 2024. Maskapai tersebut menawarkan layanan berupa ACMI, carter pesawat, kargo, serta penerbangan regular.
BBN Airlines melayani tiga rute penerbangan yakni Cengkareng-Surabaya, Cengkareng-Balikpapan, dan Cengkareng-Denpasar yang masing-masing akan berlaku sebanyak 7 kali penerbangan dalam seminggu.
Berdasarkan tangkapan story akun Instagram BBN Airlines Indonesia, mengutip dari akun media sosial X @txttransportasi, sejak Jumat, (27/9/2024), pesawat BBN Airlines Indonesia telah terbang ke Bandara Internasional Juanda, Surabaya dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Begitu pun sebaliknya.
Harga tiket penerbangan rute Jakarta—Surabaya pada 27 September 2024 tercatat mulai dari sekitar Rp1,1 juta. Adapun, harga tiket untuk rute yang sama pada hari ini, Senin (30/9/2024) mencapai Rp1,2 juta dengan jam keberangkatan pukul 13.00 WIB dan estimasi kedatangan pukul 14.25 WIB.
Adapun, untuk rute sebaliknya, Surabaya—Jakarta pada hari ini, harga tiket juga dibanderol Rp1,2 juta-an dengan jam keberangkatan pukul 15.30 WIB dan estimasi kedatangan pukul 16.45 WIB. Kendati demikian, penerbangan BBN Airlines untuk tujuan ke Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, belum ditetapkan jadwalnya.
Nantinya, BBN Airlines disebut tidak hanya berfokus pada rute domestik. Pada September 2024, BBN Airlines Indonesia berhasil mendapatkan izin operator asing (FOP) dari Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS), membuka jalan untuk ekspansi ke pasar Asia dan Oseania.
Untuk mendukung operasionalnya, BBN Airlines Indonesia menyiapkan 3 unit Boeing 737-800 untuk penerbangan carter penumpang dan tiga pesawat kargo, serta beberapa Boeing 737-400 untuk penerbangan domestik maupun internasional.
Spesifikasi 3 unit Boeing 737-800 untuk penerbangan carter penumpang memiliki jarak tempuh maksimal 5.185 km, dengan mampu menampung jumlah penumpang 189 kursi, dengan mesin pesawat CFM56-7B26.
Mesin pesawat CFM56-7B26 sendiri merupakan salah satu mesin yang digunakan dalam pesawat dengan tipe Boeing 737 Next Generation/737NG. Dalam klaimnya, sudah ada lebih dari 15.000 mesin CFM56-7B telah dikirimkan untuk menggerakkan 737 pesawat.
Hal ini menjadikannya kombinasi mesin pesawat paling populer dalam sejarah penerbangan komersial. Diterimanya secara luas dalam pasar mesin pesawat tak lepas dari modelnya yang sederhana dan kokoh, terlihat andal, daya tahannya yang kuat, serta kemampuan perbaikan yang tinggi, tetapi dengan biaya perawatannya yang terbilang rendah di kelasnya.
Tak hanya itu, 3 unit pesawat Boeing 737-800 BBN Airlines Indonesia juga didukung dengan unit daya tambahan (APU) berupa model GTCP131-9B. Model ini juga diketahui untuk mendukung pesawat model Boeing B737NG.
Dalam model 131-9, memperkenalkan turbin aksial dua tahap untuk umur mesin yang lebih lama dan starter/generator tunggal yang menggunakan tenaga listrik untuk menghidupkan APU, kemudian menjadi generator setelah dijalankan. Dengan demikian, seri ini diklaim menjadi menjadi salah satu pesawat paling sukses dengan lebih dari 100 juta jam penggunaan dalam layanan penerbangan.
Baca juga: Yuk Intip 5 Pesawat Boeing dan Airbus yang Paling Banyak Dipakai Maskapai
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Penerbangan perdana BBN Airlines dengan rute Cengkareng-Balikpapan berlangsung pada hari ini, Senin (30/9/2024). Hal itu diketahui pada unggahan salah satu kreator konten traveling, Ikhwan Hidayat. Melalui akun media sosial Instagramnya, dia mengunggah beberapa video kesannya menumpangi pesawat BBN Airlines.
Baca juga: 5 Rute Penerbangan Baru Awal Tahun 2024, Domestik & Internasional
Dalam unggahannya tampak bahwa proses check in maskapai BBN Airlines dilakukan di Terminal 2D Bandara Internasional Soetta Cengkareng Tangerang. Dia juga mengunggah penampakan kabin BBN Airlines yang menurutnya nyaman lantaran dilengkapi dengan sky interior dan mood lighting.
Selain itu, meski membeli tiket kelas ekonomi, penumpang BBN Airlines mendapatkan fasilitas makanan riangan dan minuman yang dibungkus menggunakan totebag kecil. Adapun, isi dari tas itu ialah sepotong roti dan air mineral. "Tidak terasa sudah mau mendarat. Smooth flight with BBN Airlines Indonesia," tulis kreator lewat akun Instagram @ihikhi, Senin (30/9/2024).
Lantas, apa itu maskapai BBN Airlines yang baru beroperasi di Indonesia?
Profil BBN Airlines
Dikutip dari laman resmi perusahaan, BBN Airlines berdiri sejak Agustus 2022. Maskapai ini beroperasi dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. BBN Airlines adalah anak perusahaan Avia Solution Group, penyedia layanan pesawat, kru, pemeliharaan, dan asuransi (ACMI) level medium yang berkantor pusat di Dublin, Irlandia.Perusahaan itu juga menawarkan layanan pemeliharaan, perbaikan, perombakan (MRO), pelatihan pilot dan kru, penanganan di darat, dan berbagai layanan lainnya. Avia Solution Group selaku perusahaan induk BBN Airlines Indonesia memiliki 199 armada pesawat yang beroperasi di seluruh dunia.
Avia Solutions Group sendiri didirikan oleh Gediminas Ziemelis, seorang pengusaha asal Lithuania yang menguasai lebih dari 59 persen saham perusahaan dan merupakan penerima manfaat akhir (ultimate beneficial owner).
Pada Desember 2023, BBN Airlines menerima suntikan dana dari perusahaan induk sebesar US$6,2 juta. Hal ini membuat nilai BBN Airlines Indonesia menjadi US$14 juta.
BBN Airlines Indonesia memperoleh izin layanan terbang komersial bagi penumpang berupa Air Operator Certificate (AOC) pada Agustus 2023 dan Maret 2024. Maskapai tersebut menawarkan layanan berupa ACMI, carter pesawat, kargo, serta penerbangan regular.
Rute Penerbangan & Tarif BBN Airlines
BBN Airlines melayani tiga rute penerbangan yakni Cengkareng-Surabaya, Cengkareng-Balikpapan, dan Cengkareng-Denpasar yang masing-masing akan berlaku sebanyak 7 kali penerbangan dalam seminggu. Berdasarkan tangkapan story akun Instagram BBN Airlines Indonesia, mengutip dari akun media sosial X @txttransportasi, sejak Jumat, (27/9/2024), pesawat BBN Airlines Indonesia telah terbang ke Bandara Internasional Juanda, Surabaya dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Begitu pun sebaliknya.
Terbang perdana 27 September 2024 BBN Airlines meramaikan rute CGK-SUB dengan flight code 7B 763 (CGK-SUB) & 7B 764 (SUB-CGK). pic.twitter.com/hKvBS7lYdl
— Txt Transportasi Umum (@txttransportasi) September 27, 2024
Harga tiket penerbangan rute Jakarta—Surabaya pada 27 September 2024 tercatat mulai dari sekitar Rp1,1 juta. Adapun, harga tiket untuk rute yang sama pada hari ini, Senin (30/9/2024) mencapai Rp1,2 juta dengan jam keberangkatan pukul 13.00 WIB dan estimasi kedatangan pukul 14.25 WIB.
Adapun, untuk rute sebaliknya, Surabaya—Jakarta pada hari ini, harga tiket juga dibanderol Rp1,2 juta-an dengan jam keberangkatan pukul 15.30 WIB dan estimasi kedatangan pukul 16.45 WIB. Kendati demikian, penerbangan BBN Airlines untuk tujuan ke Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, belum ditetapkan jadwalnya.
Nantinya, BBN Airlines disebut tidak hanya berfokus pada rute domestik. Pada September 2024, BBN Airlines Indonesia berhasil mendapatkan izin operator asing (FOP) dari Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS), membuka jalan untuk ekspansi ke pasar Asia dan Oseania.
Spek Pesawat BBN Airlines
Untuk mendukung operasionalnya, BBN Airlines Indonesia menyiapkan 3 unit Boeing 737-800 untuk penerbangan carter penumpang dan tiga pesawat kargo, serta beberapa Boeing 737-400 untuk penerbangan domestik maupun internasional. Spesifikasi 3 unit Boeing 737-800 untuk penerbangan carter penumpang memiliki jarak tempuh maksimal 5.185 km, dengan mampu menampung jumlah penumpang 189 kursi, dengan mesin pesawat CFM56-7B26.
Mesin pesawat CFM56-7B26 sendiri merupakan salah satu mesin yang digunakan dalam pesawat dengan tipe Boeing 737 Next Generation/737NG. Dalam klaimnya, sudah ada lebih dari 15.000 mesin CFM56-7B telah dikirimkan untuk menggerakkan 737 pesawat.
Hal ini menjadikannya kombinasi mesin pesawat paling populer dalam sejarah penerbangan komersial. Diterimanya secara luas dalam pasar mesin pesawat tak lepas dari modelnya yang sederhana dan kokoh, terlihat andal, daya tahannya yang kuat, serta kemampuan perbaikan yang tinggi, tetapi dengan biaya perawatannya yang terbilang rendah di kelasnya.
Tak hanya itu, 3 unit pesawat Boeing 737-800 BBN Airlines Indonesia juga didukung dengan unit daya tambahan (APU) berupa model GTCP131-9B. Model ini juga diketahui untuk mendukung pesawat model Boeing B737NG.
Dalam model 131-9, memperkenalkan turbin aksial dua tahap untuk umur mesin yang lebih lama dan starter/generator tunggal yang menggunakan tenaga listrik untuk menghidupkan APU, kemudian menjadi generator setelah dijalankan. Dengan demikian, seri ini diklaim menjadi menjadi salah satu pesawat paling sukses dengan lebih dari 100 juta jam penggunaan dalam layanan penerbangan.
Baca juga: Yuk Intip 5 Pesawat Boeing dan Airbus yang Paling Banyak Dipakai Maskapai
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.