Link Live Streaming Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion GBK Pukul 17.00 WIB
05 September 2024 |
16:30 WIB
Salah satu kegiatan Paus Fransiskus di Indonesia adalah menghadiri Misa akbar yang akan diadakan di Stadion Gelora Bung Karno. Acara ini membuat banyak umat Katolik antusias sehingga stadion GBK diperkirakan akan penuh. Genhype yang tidak kebagian untuk ikut di stadion dapat mengikuti melalui live streaming.
Berdasarkan jadwal Misa Akbar yang dilihat Hypeabis.id, acara ini terbagi menjadi 3 bagian, yakni yakni Pre-Mass, Misa Kudus, dan Post-Mass. Misa kudus akan dilakukan selama 1,5 jam, yakni dari pukul 17.00 WIB sampai 18.30 WIB.
Acara Misa tersebut diperkirakan akan dihadiri oleh 86.000 umat Katolik dari seluruh Indonesia. Untuk mengikuti ibadah Misa, ada sejumlah peraturan yang harus diikuti oleh Genhype. Salah satu di antaranya adalah dengan menunjukkan gelang tiket agar bisa masuk.
Baca Juga: Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion GBK, Cek Rute Alternatif dan Pengalihan Lalu Lintas
Tidak hanya itu, ada sejumlah larangan yang juga harus dipatuhi oleh Genhype. Contoh larangan yang ada adalah membawa makanan dan minuman, benda atau cairan yang mudah terbakar, kamera DSLR atau profesional, hewan peliharaan, terompet, minumab berakohol dan obat terlarang, serta sebagainya.
Sementara itu, Genhype juga harus menjaga kebersihan, menyiapkan uang tunai, membawa jas hujan, mengenakan sepatu, duduk sesuai zona, dan mengenakan gelang identitas. Selain itu, Genhype juga diminta membawa bendera merah putih kecil tanpa stick – boleh kain atau kertas.
Kemudian, Genhype juga boleh membawa tas selempang dengan ukuran maksimal 6 liter saat mengikuti misa di Stadion Gelora Bung Karno.
Tidak hanya itu, selama Misa Genhype juga arus mengatur alat komunikasi dalam mode bisu. Genype juga tidak boleh keluar – masuk barisan kursi selama misa berlangsung, kecuali dalam keadaan darurat.
Larangan kelur dan masuk barisan ketika acara Misa Akbar berlangsung guna membuat peserta lain dapat tetap khidmat beribadah. Bagi genhype yang tidak dapat mengikuti acara Misa Akbar di Stadion Gelora Bung Karno, sejumlah cara dapat tetap ditempuh guna mengikuti acara tersebut.
Genhype dapat tetap mengikuti acara Misa Kudus di tempat lain dengan melalui live streaming yang diadakan oleh sejumlah platform digital over the top (OTT), yani Vidio.
Selain itu, Genhype juga dapat menonton live misa kudus melalui sejumlah link, yakni akun youtube resmi Komkos KWI, Kementerian Agama Indonesia, Komsos KAM, dan sebagainya. Tidak hanya itu, sejumlah media juga menyediakan link live streaming gratis bagi umat Katolik untuk mengikuti acara Misa Kudus yang akan dimulai pada pukul 17.00 WIB. Salah satu di antaranya adalah Kompas TV.
Untuk diketahui, Paus Fransiskus berada di Jakarta, Indonesia, dari 3 sampai 6 September 2024. Kunjungannya ke Indonesia merupakan bagian dari perjalanan apostolik, yakni perjalanan resmi yang dilakukan oleh Paus guna memperkuat iman umat katolik.
Setelah Indonesia, Paus akan berkunjung ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura. Paus akan kembali ke Roma pada 13 September 2024 setelah menyelesaikan perjalanan apostoliknya.
Baca Juga: Kunjungan Paus Fransiskus Dinilai Bawa Pesan Kuat untuk Perdamaian dan Toleransi
Editor: M. Taufikul Basari
Berdasarkan jadwal Misa Akbar yang dilihat Hypeabis.id, acara ini terbagi menjadi 3 bagian, yakni yakni Pre-Mass, Misa Kudus, dan Post-Mass. Misa kudus akan dilakukan selama 1,5 jam, yakni dari pukul 17.00 WIB sampai 18.30 WIB.
Acara Misa tersebut diperkirakan akan dihadiri oleh 86.000 umat Katolik dari seluruh Indonesia. Untuk mengikuti ibadah Misa, ada sejumlah peraturan yang harus diikuti oleh Genhype. Salah satu di antaranya adalah dengan menunjukkan gelang tiket agar bisa masuk.
Baca Juga: Misa Akbar Paus Fransiskus di Stadion GBK, Cek Rute Alternatif dan Pengalihan Lalu Lintas
Tidak hanya itu, ada sejumlah larangan yang juga harus dipatuhi oleh Genhype. Contoh larangan yang ada adalah membawa makanan dan minuman, benda atau cairan yang mudah terbakar, kamera DSLR atau profesional, hewan peliharaan, terompet, minumab berakohol dan obat terlarang, serta sebagainya.
Sementara itu, Genhype juga harus menjaga kebersihan, menyiapkan uang tunai, membawa jas hujan, mengenakan sepatu, duduk sesuai zona, dan mengenakan gelang identitas. Selain itu, Genhype juga diminta membawa bendera merah putih kecil tanpa stick – boleh kain atau kertas.
Kemudian, Genhype juga boleh membawa tas selempang dengan ukuran maksimal 6 liter saat mengikuti misa di Stadion Gelora Bung Karno.
Tidak hanya itu, selama Misa Genhype juga arus mengatur alat komunikasi dalam mode bisu. Genype juga tidak boleh keluar – masuk barisan kursi selama misa berlangsung, kecuali dalam keadaan darurat.
Larangan kelur dan masuk barisan ketika acara Misa Akbar berlangsung guna membuat peserta lain dapat tetap khidmat beribadah. Bagi genhype yang tidak dapat mengikuti acara Misa Akbar di Stadion Gelora Bung Karno, sejumlah cara dapat tetap ditempuh guna mengikuti acara tersebut.
Genhype dapat tetap mengikuti acara Misa Kudus di tempat lain dengan melalui live streaming yang diadakan oleh sejumlah platform digital over the top (OTT), yani Vidio.
Selain itu, Genhype juga dapat menonton live misa kudus melalui sejumlah link, yakni akun youtube resmi Komkos KWI, Kementerian Agama Indonesia, Komsos KAM, dan sebagainya. Tidak hanya itu, sejumlah media juga menyediakan link live streaming gratis bagi umat Katolik untuk mengikuti acara Misa Kudus yang akan dimulai pada pukul 17.00 WIB. Salah satu di antaranya adalah Kompas TV.
Untuk diketahui, Paus Fransiskus berada di Jakarta, Indonesia, dari 3 sampai 6 September 2024. Kunjungannya ke Indonesia merupakan bagian dari perjalanan apostolik, yakni perjalanan resmi yang dilakukan oleh Paus guna memperkuat iman umat katolik.
Setelah Indonesia, Paus akan berkunjung ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura. Paus akan kembali ke Roma pada 13 September 2024 setelah menyelesaikan perjalanan apostoliknya.
Baca Juga: Kunjungan Paus Fransiskus Dinilai Bawa Pesan Kuat untuk Perdamaian dan Toleransi
Editor: M. Taufikul Basari
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.