Profil Dony Tri Pamungkas Pemain Terbaik Piala AFF U-19
30 July 2024 |
08:57 WIB
Chelsea Venda
Jurnalis Hypeabis.id
Piala AFF U-19 telah rampung digelar. Dalam turnamen antarpemain muda di Asia Tenggara tersebut, timnas Indonesia berhasil keluar sebagai juara setelah sukses menundukkan timnas Thailand dengan skor tipis 1-0 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (29/7/2024).
Gol kemenangan tersebut dicetak oleh Jens Raven pada menit ke-18, hasil kerja sama apik Kadek Arel dan Muhammad Kafiatur Rizky. Pada turnamen ini, selain gelar juara, prestasi yang diraih Indonesia terasa makin lengkap setelah Dony Tri Pamungkas juga dinobatkan sebagai pemain terbaik.
Dony adalah kapten timnas Indonesia U-19 pada Piala AFF U-19 2024 kali ini. Penampilan pemain muda asal Persija Jakarta ini begitu solid saat membela skuad Garuda di babak final melawan Thailand.
Baca juga: Akhiri Puasa Gelar, Timnas Indonesia U-19 Juara AFF U-19 2024
Dony bermain dengan disiplin dalam menjaga sektor kiri pertahanan. Pemain berkaki kidah tersebut beberapa kali mampu menghentikan serangan lawan. Lewat kepemimpinannya, dia juga mampu mengorkestrasi para pemain lain agar tetap bermain kompak.
Bersama para pemain belakang Indonesia lain, Dony menunjukkan permainan yang intens. Kerja keras itu akhirnya membuahkan hasil. Gawang Indonesia tidak kebobolan dan berhasil mempertahankan kemenangan 1-0.
Di luar penampilannya di final, Dony juga terbilang konsisten bermain apik pada laga-laga lainnya. Saat masih di babak grup, Dony bahkan tak hanya fokus pada lini pertahanan saja. Beberapa kali, pemain kidal tersebut aktif membantu pola penyerangan timnas Indonesia U-19.
Dengan posturnya yang cukup jangkung, yakni 177 cm, Dony adalah salah satu pemain yang potensial bagi Indonesia. Dia juga bisa beroperasi secara dinamis sebagai gelandang serang maupun bek sayap.
Berkat penampilannya yang konsisten, Dony sebelumnya juga sempat dipanggil timnas Indonesia U-23 untuk berlaga di Piala Asia U-23 2024. Dia melakukan debutnya saat Indonesia berada di semifinal melawan Uzbekistan U-23.
Pola permainan apik yang dimiliki Dony tak datang dari waktu singkat. Pemain kelahiran 2005 itu memang sudah menekuni dunia sepak bola sejak kecil. Pemain kelahiran Boyolali ini sudah bergabung ke SSB PS Bina Taruna pada 2017.
Setelah menimba ilmu, Dony sempat masuk ke skuad utama PS Bina Taruna pada 2019. Dia juga sempat mengikuti seleksi di tim EPA Persija U-16. Lantaran permainannya apik, Dony diterima masuk Persija Academy.
Satu tahun berlatih, pada 2021 dirinya bahkan sudah diajak masuk ke tim senior. Namanya kemudian tercatat sebagai pemain termuda dalam sejarah yang pernah berlaga di Liga 1 Indonesia.
Sejak konsisten bermain di klub, namanya juga sering masuk ke timnas. Kariernya di timnas yang dimulai 2022 terus konsisten dilakoninya hingga sekarang.
Baca juga: Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2024 Pilihan Indra Sjafri
Kini, kiprahnya makin moncer setelah mendapat predikat sebagai pemain terbaik Piala AFF U-19. Namun, petualangannya di sepak bola belum berakhir. Jalannya masih panjang untuk tetap bisa menembus posisi pemain inti di kelompok umur U-23 atau senior nanti.
Editor: Fajar Sidik
Gol kemenangan tersebut dicetak oleh Jens Raven pada menit ke-18, hasil kerja sama apik Kadek Arel dan Muhammad Kafiatur Rizky. Pada turnamen ini, selain gelar juara, prestasi yang diraih Indonesia terasa makin lengkap setelah Dony Tri Pamungkas juga dinobatkan sebagai pemain terbaik.
Dony adalah kapten timnas Indonesia U-19 pada Piala AFF U-19 2024 kali ini. Penampilan pemain muda asal Persija Jakarta ini begitu solid saat membela skuad Garuda di babak final melawan Thailand.
Baca juga: Akhiri Puasa Gelar, Timnas Indonesia U-19 Juara AFF U-19 2024
Dony bermain dengan disiplin dalam menjaga sektor kiri pertahanan. Pemain berkaki kidah tersebut beberapa kali mampu menghentikan serangan lawan. Lewat kepemimpinannya, dia juga mampu mengorkestrasi para pemain lain agar tetap bermain kompak.
Bersama para pemain belakang Indonesia lain, Dony menunjukkan permainan yang intens. Kerja keras itu akhirnya membuahkan hasil. Gawang Indonesia tidak kebobolan dan berhasil mempertahankan kemenangan 1-0.
Di luar penampilannya di final, Dony juga terbilang konsisten bermain apik pada laga-laga lainnya. Saat masih di babak grup, Dony bahkan tak hanya fokus pada lini pertahanan saja. Beberapa kali, pemain kidal tersebut aktif membantu pola penyerangan timnas Indonesia U-19.
Dengan posturnya yang cukup jangkung, yakni 177 cm, Dony adalah salah satu pemain yang potensial bagi Indonesia. Dia juga bisa beroperasi secara dinamis sebagai gelandang serang maupun bek sayap.
Berkat penampilannya yang konsisten, Dony sebelumnya juga sempat dipanggil timnas Indonesia U-23 untuk berlaga di Piala Asia U-23 2024. Dia melakukan debutnya saat Indonesia berada di semifinal melawan Uzbekistan U-23.
Pola permainan apik yang dimiliki Dony tak datang dari waktu singkat. Pemain kelahiran 2005 itu memang sudah menekuni dunia sepak bola sejak kecil. Pemain kelahiran Boyolali ini sudah bergabung ke SSB PS Bina Taruna pada 2017.
Setelah menimba ilmu, Dony sempat masuk ke skuad utama PS Bina Taruna pada 2019. Dia juga sempat mengikuti seleksi di tim EPA Persija U-16. Lantaran permainannya apik, Dony diterima masuk Persija Academy.
Satu tahun berlatih, pada 2021 dirinya bahkan sudah diajak masuk ke tim senior. Namanya kemudian tercatat sebagai pemain termuda dalam sejarah yang pernah berlaga di Liga 1 Indonesia.
Sejak konsisten bermain di klub, namanya juga sering masuk ke timnas. Kariernya di timnas yang dimulai 2022 terus konsisten dilakoninya hingga sekarang.
Baca juga: Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2024 Pilihan Indra Sjafri
Kini, kiprahnya makin moncer setelah mendapat predikat sebagai pemain terbaik Piala AFF U-19. Namun, petualangannya di sepak bola belum berakhir. Jalannya masih panjang untuk tetap bisa menembus posisi pemain inti di kelompok umur U-23 atau senior nanti.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.