Film 2001: A Space Odyssey (Sumber foto: IMDb)

Rekomendasi Film Klasik 1960-an, Psycho sampai Dr. Strangelove

14 June 2024   |   15:30 WIB
Image
Arindra Fachri Satria Pradana Mahasiswa Mass Communication BINUS University

Tahun 1960-an menjadi periode transformatif bagi industri film, berkat kemunculan televisi. Jadi, lebih banyak orang ketika itu tinggal di rumah, dan tidak pergi ke bioskop untuk menonton film. Ini mendorong para pembuat film saat itu, untuk membuat sinema yang mengeksplorasi tema yang lebih dewasa dan kompleks. 

Isu-isu sosial, unsur psikologi yang kental, perubahan budaya, dan adegan grafik kerap mewarnai film-film ini sehingga lebih beragam. Belum lagi masuknya film-film dari berbagai negara asing, yang ikut membawakan keunikan mereka sendiri. 

Misalnya, gerakan French New Wave, yang menolak berbagai konvensi pembuatan film tradisional, dan lebih mengedepankan eksperimentasi serta semangat ikonoklasme. Ada juga gerakan Free Cinema dari Inggris, merujuk pada pembuatan film yang tidak memiliki maksud propaganda tertentu, atau sengaja dibuat untuk menarik keuntungan saja. 

Jika Genhype tertarik untuk mempelajari dekade yang sangat signifikan pada dunia perfilman, simak 4 rekomendasi film klasik 1960-an. 

Baca juga: 3 Film Klasik Dengan Durasi Terlama
 

1. Lawrence of Arabia (1962)


Disutradarai oleh David Lean, film Lawrence of Arabia menceritakan kisah semi-fiksi Letnan Inggris bernama T.E. Lawrence (diperankan oleh Peter O'Toole), yang berhasil menyatukan dan memimpin suku-suku Arab untuk melawan Kekaisaran Ottoman selama Perang Dunia I.

Ceritanya  didasarkan pada buku berjudul Seven Pillars of Wisdom rilisan 1926, yang ditulis oleh T. E. Lawrence sendiri.

Awalnya, dia dikirim ke Arab untuk menganalisa bagaimana perkembangan dari tentara Arab yang dipimpin oleh Pangeran Faisal (Alec Guinness) yang sedang melawan Kekaisaran Ottoman. Namun, dirinya segera memberontak terhadap pemerintahannya sendiri, dan malah bergabung dengan para pejuang Arab. 

Dia memimpin perlawanan dengan mengendarai unta untuk menyerang pelabuhan Turki dan mengamankan kota Aqaba. Dalam prosesnya, dia harus berjuang melawan berbagai tekanan mental yang timbul akibat kekerasan yang melekat dalam perang. Belum lagi dilema identitas karena kesetiaannya yang terpecah antara negara asalnya, Inggris, dan rekan-rekan barunya di gurun Arab. 

Diproduksi oleh Horizon Pictures, film Lawrence of Arabia berhasil mengantongi US$45 Juta dari penjualan tiket di seluruh dunia menurut data dari Box Office Mojo. Selain berbagai penghargaan dan nominasi, film ini juga dinobatkan sebagai third-greatest British film oleh British Film Institute pada 1999.
 

2. 2001: A Space Odyssey (1968)


Dikatakan sebagai film terbaik dari sutradara Stanley Kubrick, 2001: A Space Odyssey berkisah tentang sebuah monolit hitam yang ditemukan oleh para kera prasejarah. Benda ini kemudian mempercepat evolusi dan perkembangan intelektual umat manusia, sampai akhirnya bisa melakukan perjalanan luar angkasa. 

Melompat ke 2001, sebuah pesawat ruang angkasa bernama Discovery One, dikirim ke planet Jupiter untuk menyelidiki monolit serupa. Umat manusia yang merasakan keberadaannya adalah tanda bahwa mereka akan segera memasuki langkah evolusi berikutnya.  

Awak pesawat itu dipimpin oleh Dr. Dave Bowman (Keir Dullea) dan Dr. Frank Poole (Gary Lockwood), dan sebuah komputer pintar bernama, HAL 9000 (disuarakan oleh Douglas Rain). Namun seketika HAL mengalami kerusakan, sehingga Dr. Bowman harus memutuskan sambungan HAL, dan melanjutkan misi untuk mengungkap kebenaran tentang monolit dan takdir manusia di alam semesta. 

Diproduksi oleh MGM, Hawk Films, dan Stanley Kubrick Productions, film 2001: A Space Odyssey berhasil mendapatkan US$66 Juta dari penjualan tiket di seluruh dunia menurut data dari Box Office Mojo. Adapun, sang sutradara mendapatkan 5 penghargaan dari ajang yang berbeda dari film ini. 
 

3. Psycho (1960)


Film Psycho menceritakan kisah Marion Crane (Janet Leigh), seorang sekretaris muda yang mencuri $40.000 dari majikannya dan melarikan diri ke sebuah motel yang dikelola Norman Bates (Anthony Perkins). Nahas,  Marion dibunuh dengan sadis di kamar mandi oleh penyerang tak dikenal.

Setelah itu, saudara perempuannya Lila (Vera Miles) dan pacarnya Sam Loomis (John Gavin) mulai menyelidiki kepergiannya yang sangat misterius. Saat menggali lebih dalam, mereka mengungkap rahasia kelam di balik pembunuh tersebut. 

Disutradarai oleh Alfred Hitchcock serta diproduksi oleh Universal & Paramount Pictures, film Psycho meraup keuntungan sebesar US$32 Juta dari penjualan tiket di seluruh dunia, menurut data dari Box Office Mojo. Dari perannya dalam  film ini, Janeth Leigh berhasil  mendapat penghargaan Best Supporting Actress dari  Golden Globe Awards 1961. 
 

4. Dr. Strangelove (1964)


Menjadi karya lain dari sutradara Stanley Kubrick, Dr. Strangelove berkisah tentang Jack D. Ripper (Sterling Hayden), seorang jenderal Angkatan Udara Amerika Serikat yang memerintahkan serangan nuklir terhadap Uni Soviet untuk mencegah peperangan yang lebih besar. 

Di saat yang bersamaan, Presiden Amerika Serikat, Merkin Muffley (Peter Sellers), dan para penasihatnya mencoba mencegah bencana sebelum terjadi. Hal tersebut dilakukan karena selama perang dingin, ada sebuah konsep bernama Mutual Assured Destruction.

Konsep ini menjelaskan jika salah satu negara mencoba melakukan serangan pertama ke negara lain, maka negara tersebut akan juga ikut hancur bersama lawannya. Meski bertema serius, film ini dibawakan sebagai satir. 

Diproduksi oleh Colombia Pictures dan Hawk Films, film  Dr. Strangelove mengantongi keuntungan sebesar US$9 Juta dari penjualan tiket di seluruh dunia menurut data dari Box Office Mojo. Sama seperti 2001: A Space Odyssey, karya milik Stanley Kubrick ini berhasil mendapat banyak penghargaan di sejumlah ajang bergengsi. 

Baca juga: 7 Film Lawas Indonesia Bertema Perjuangan yang Wajib Kalian Tonton

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Sambut Iduladha, Intip 3 Resep Olahan Daging Minim Kolesterol

BERIKUTNYA

Simak Tema Hari Donor Darah Sedunia 2024, Diperingati Tiap 14 Juni

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: