Baru Beli iPhone? Ini 4 Cara Agar Battery Health Tetap Awet
10 June 2024 |
15:00 WIB
Merawat perangkat elektronik penting untuk mencegah penurunan performa. Terutama untuk perangkat seperti iPhone yang membantu multi-tasking dan memerlukan baterai tahan lama. Meskipun Apple sudah memasang banyak fitur untuk menjaga kesehatan baterai, Genhype tetap harus memerhatikan beberapa hal penting.
Penurunan battery health sendiri adalah isu yang sangat meresahkan para pengguna iPhone. Melansir dari Apple, iPhone 14 dan versi sebelumnya dirancang untuk mempertahankan 80% kapasitas aslinya setelah 500 siklus pengisian daya penuh dalam kondisi ideal. Sedangkan iPhone 15 keatas akan memiliki 1.000 siklus sebelum mengalami penurunan dari 80% kapasitas baterai.
Baca juga: Intip Bocoran Spesifikasi iPhone 17, Fitur Baru & Tampilan yang Fresh
Umumnya, persentase tersebut hanya akan turun sebesar 1% - 2% per bulan saja. Jika iPhone milik Genhype mengalami penurunan persentase yang cukup signifikan, sebaiknya mulai merawat smartphone sebelum sudah terlambat. Untuk itu, simak 4 cara agar battery health iPhone tetap terjaga, beserta faktor-faktor yang dapat mengancamnya:
Jangan sampai baterai tetap terisi penuh atau terkuras habis, karena kedua hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan baterai iPhone jika dilakukan secara berlebihan dan secara terus-menerus. Sehingga menjaga baterai di angka 40% hingga 80?alah rentang yang optimal dan ideal.
Jika terus terjadi, baterai juga memiliki kemungkinan untuk meledak. Sehingga untuk mengurangi resiko tersebut, jangan gunakkan iPhone secara berlebihan, dan hindari sumber panas seperti terik matahari.
Jika bermain gim atau aplikasi berat lainnya, sesekali ambil jeda untuk mendinginkan iPhone. Selain itu, Genhype bisa melepas casing sehingga, atau membeli cooling fan eksternal agar suhu panas bisa hilang secara merata.
Kemudian ada juga pelacakan lokasi (contoh: Maps dan Whatsapp Live Location), yang juga berkontribusi pada penurunan baterai secara signifikan jika terus menyala. Untuk itu, Genhype bisa menonaktifkan kedua fitur ini pada aplikasi pengaturan.
Sebagai tambahan, kecerahan layar yang tinggi juga dapat mengurangi persentase dan membuat baterai cepat panas. Karena layar tidak akan mengambil daya apa pun dari baterai jika iPhone dalam keadaan mati atau tingkat kecerahannya rendah. Genhype bisa menyalakan fitur Auto-Brightness, atau mengurangi kecerahan layar jika tidak diperlukan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Penurunan battery health sendiri adalah isu yang sangat meresahkan para pengguna iPhone. Melansir dari Apple, iPhone 14 dan versi sebelumnya dirancang untuk mempertahankan 80% kapasitas aslinya setelah 500 siklus pengisian daya penuh dalam kondisi ideal. Sedangkan iPhone 15 keatas akan memiliki 1.000 siklus sebelum mengalami penurunan dari 80% kapasitas baterai.
Baca juga: Intip Bocoran Spesifikasi iPhone 17, Fitur Baru & Tampilan yang Fresh
Umumnya, persentase tersebut hanya akan turun sebesar 1% - 2% per bulan saja. Jika iPhone milik Genhype mengalami penurunan persentase yang cukup signifikan, sebaiknya mulai merawat smartphone sebelum sudah terlambat. Untuk itu, simak 4 cara agar battery health iPhone tetap terjaga, beserta faktor-faktor yang dapat mengancamnya:
1. Kurangi siklus pengisian daya
Seperti pada penjelasan sebelumnya, sebaiknya Genhype mengurangi siklus pengisian daya. Hal ini berarti bahwa dari saat daya baterai handphone penuh, lakukan pengecasan saat persentasi baterai sudah turun ke 50%, yang mungkin hanya cukup 1-2 kali saja dalam sehari.Jangan sampai baterai tetap terisi penuh atau terkuras habis, karena kedua hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan baterai iPhone jika dilakukan secara berlebihan dan secara terus-menerus. Sehingga menjaga baterai di angka 40% hingga 80?alah rentang yang optimal dan ideal.
2. Hindari suhu tinggi
Selain merusak bagian-bagian penting lainnya, baterai adalah bagian iPhone yang paling sensitif dengan suhu panas. Saat terekspos dengan panas, lapisan casing pada baterai dapat mengalami deformasi, sehingga gas-gas yang tersimpan didalamnya dapat bocor.Jika terus terjadi, baterai juga memiliki kemungkinan untuk meledak. Sehingga untuk mengurangi resiko tersebut, jangan gunakkan iPhone secara berlebihan, dan hindari sumber panas seperti terik matahari.
Jika bermain gim atau aplikasi berat lainnya, sesekali ambil jeda untuk mendinginkan iPhone. Selain itu, Genhype bisa melepas casing sehingga, atau membeli cooling fan eksternal agar suhu panas bisa hilang secara merata.
3. Optimasi pengaturan
Selain upaya fisik, Genhype juga bisa menjaga battery health dengan menerapkan beberapa pengaturan tertentu. Pertama adalah background app activities, dimana beberapa aplikasi seperti akan menggunakan sebagian besar penggunaan baterai tanpa dibuka.Kemudian ada juga pelacakan lokasi (contoh: Maps dan Whatsapp Live Location), yang juga berkontribusi pada penurunan baterai secara signifikan jika terus menyala. Untuk itu, Genhype bisa menonaktifkan kedua fitur ini pada aplikasi pengaturan.
Sebagai tambahan, kecerahan layar yang tinggi juga dapat mengurangi persentase dan membuat baterai cepat panas. Karena layar tidak akan mengambil daya apa pun dari baterai jika iPhone dalam keadaan mati atau tingkat kecerahannya rendah. Genhype bisa menyalakan fitur Auto-Brightness, atau mengurangi kecerahan layar jika tidak diperlukan.
4. Rutin update iOS
Sebagai kiat terakhir, pastikan software iOS selalu terupdate pada versi terbaru. Hal ini dikarenakan Apple akan merilis fitur-fitur baru dan juga perbaikan bug yang dapat mengoptimalkan kesehatan baterai secara internal. Untuk persiapan pembaruan software, Genhype juga harus memastikan apakah ada penyimpanan cukup di dalam perangkat untuk update selanjutnya.(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.