Lumba-lumba (Sumber foto: freepik/wirestock)

Menggemaskan Namun Juga Menakutkan, Berikut 5 Fakta Lumba-Lumba yang Jarang Diketahui

06 June 2024   |   22:00 WIB
Image
Amanda Syavira Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta

Lumba-lumba memang terkenal dengan hewan yang luar biasa. Tak hanya pintar, tetapi mereka juga sering berinteraksi dengan manusia. Banyak orang di seluruh dunia menyukai mereka karena kelucuan dan keunikan mereka yang menonjol. Selain itu, sifat ramah mereka juga menjadikan lumba-lumba hewan yang dicintai di semua negara. 

Namun, apakah lumba-lumba berbahaya? Sayangnya, hewan liar ini kadang-kadang bisa menyerang dengan ganas dan mematikan. Meski mereka bisa melakukan banyak hal menarik dan memiliki sifat baik, lumba-lumba juga punya sisi gelap. Bahkan sisi yang sangat gelap.

Memang tidak semua lumba-lumba bertingkah seperti ini, tetapi ada beberapa terutama lumba-lumba jantan yang bisa sangat agresif. Lalu bagaimana sifat asli dari lumba-lumba itu? Berikut adalah faktanya. 
 

Lumba-lumba (Sumber foto: freepik/Oleksandr Ryzhkov)

Lumba-lumba (Sumber foto: freepik/Oleksandr Ryzhkov)

 

1. Pemangsa

Meskipun lumba-lumba terlihat ramah dan cerdas, mereka sebenarnya bisa sangat berbahaya. Mereka adalah predator yang efisien dan bisa menyerang manusia dengan gigi tajam dan kekuatan fisik mereka.

Lumba-lumba dapat menggigit, menabrak, dan menyebabkan cedera serius pada manusia. Mereka juga terus mengembangkan cara-cara baru untuk berburu mangsa, menunjukkan kemampuan belajar dan adaptasi yang tinggi.

 

2. Membunuh hewan lain hanya untuk bersenang-senang

Tak hanya membunuh untuk bertahan hidup, tetapi terkadang mereka menunjukkan perilaku membunuh yang dilakukan hanya untuk bersenang-senang. Mereka diketahui menyerang dan membunuh hewan lain, termasuk lumba-lumba kecil dan hewan lainnya, tanpa alasan yang jelas.

Jadi, meskipun lumba-lumba sering dianggap ramah dan penuh kasih, mereka juga bisa menunjukkan perilaku yang sangat kejam.

Bahkan lumba-lumba jantan kadang membunuh bayi lumba-lumba dan hewan lain yang mirip dengan bayi lumba-lumba. Lumba-lumba jantan membunuh bayi mereka untuk membuat induk mereka siap kawin kembali.

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa lumba-lumba dewasa memang membunuh bayi lumba-lumba lainnya, seperti yang ditemukan dalam studi tahun 2002, di mana sembilan anak lumba-lumba ditemukan mati karena trauma tumpul yang parah.

 

3. Sangat agresif dalam hal seksual

Lumba-lumba jantan juga menunjukkan perilaku agresif dan kasar saat kawin. Mereka sering memaksa betina untuk kawin. Bahkan lumba-lumba jantan bisa memukul dan melukai betina saat mencoba kawin. Selain itu, mereka juga diketahui melakukan tindakan tidak senonoh pada benda mati dan kadang pada manusia.

 

4. Mengklaim wilayahnya sendiri

Tak banyak yang tahu jika lumba-lumba memiliki struktur sosial yang terorganisir dan dapat bekerja sama dalam kelompok untuk berbagai tujuan, termasuk menyerang kelompok lain untuk mencuri betina dan berburu mangsa dalam jumlah besar. Mereka sangat terencana dan dapat membentuk kelompok besar untuk melakukan perburuan dan serangan terhadap kelompok lain.

 

5. Sering menyiksa mangsa sebelum memakannya

Lumba-lumba juga tahu jika mangsa yang akan di makan memiliki kekuatan untuk bertahan hidup. Contohnya saja gurita. Ketika akan memakan gurita, lumba-lumba harus berhati-hati karena gurita memiliki mekanisme pertahanan yang cukup mematikan. Untuk mengatasi hal ini, lumba-lumba memukul dan melempar gurita dengan kasar.

Tak sampai situ, lumba-lumba akan tanpa henti memutilasi gurita tersebut menjadi bagian-bagian kecil sebelum akhirnya dimakan.

Baca Juga: Pencinta Lumba-Lumba Merapat, Ini Spot Perairan di Indonesia yang Wajib Dikunjungi

Editor: M. Taufikul Basari

SEBELUMNYA

Sony Pictures Garap Film Biopik Band The Beatles, Siapa Saja Pemerannya?

BERIKUTNYA

Mencicipi Uniknya Croissant dengan Cita Rasa Asia di Kenangan Boulangerie

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: