Dongker, Grup Band Punk Rock Rilis Album Penuh Perdana Bertajuk Ceriwis Necis
04 June 2024 |
08:00 WIB
Andika Prasetyo
Mahasiswa IISIP Jakarta
1
Like
Like
Like
Grup band punk-rock asal kota Bandung, Dongker, merilis album penuh perdananya yang bertajuk Ceriwis Necis. Sebelumnya, pelantun lagu "Bertaruh Pada Api" tersebut lebih dulu merilis mini album berjudul Upaya Memaki pada 2019 dan Menghibur Domba di Atas Puing pada 2020.
“Mari nikmatilah debut album kami ‘Ceriwis Necis’ sudah tersedia di kanal DSP kesayangan kalian. Semoga semua kekhawatiran diantara anda para manusia mendapatkan jawabnya dan menikmati kebebasan sejati ya, dalam keadaan terluka atau bahagia kami harap kalian menyukainya,” demikian keterangan resmi Dongker dalam unggahannya di Instagram.
Baca juga: Can Machines Fall In Love? Rilis 30 Mei 2024, Album Terbaru Maliq & D'Essentials
Dalam album Ceriwis Necis terdapat 17 lagu, termasuk 5 lagu yang sudah rilis sebelumnya seperti, "Bertaruh Pada Api", "Tuhan di Reruntuh Kota", "Sepenggal Sadar", "Sedih Memandang Mimpi", dan "Luka di Pelupuk Mata". Album terbaru Dongker itu berdurasi sekitar 65 menit yang dikemas dengan 17 balaclava dan 17 video visual.
Lagu "Bertaruh Pada Api" bakal menjadi hit dalam album terbaru dari band punk tersebut. Meskipun single itu sudah dirilis lebih dahulu, yakni pada 2022 , tapi lagu yang sudah diputar sebanyak 5.295.999 di platform streaming musik itu bakal menjadi daya tarik tersendiri dalam album Ceriwis Necis.
Selain itu, album penuh perdana Dongker, juga terdiri dari 12 lagu yang baru dirilis dan menyuguhkan musikalitas dari Delpi dan kawan-kawan. Beberapa lagu lain di album ini diantaranya, "Bagikan Sakitmu", "Di Neraka", "Hari Tanpa Badai", "Jalinan Di Antara Dosa", "Jadilah Segalanya", dan lain sebagainya.
Secara garis besar album Ceriwis Necis menarasikan tentang bagaimana kekuasaan mengintimidasi ruang personal yang rapuh. Ditambah dengan pendekatan dari beragam cerita personal mendetail yang dialami tiap personel band Dongker, album tersebut tampaknya bakal representasi jati diri mereka.
Secara keseluruhan, band punk tersebut bereksplorasi dengan banyak hal, seperti adanya penggalan lirik Bahasa Inggris dalam lagu ‘Mati Saja’ dan ‘Dengarkan Tanah’. Lalu, penggunaan terompet dan gitar distorsi tebal bersama Raka Soetrisno dan Made Dharma dalam lagu ‘Kau Si Lagu Sedih’ dan banyak hal Iainnya.
Dalam penggarapan album penuh perdananya, Dongker mempercayakan peran mixing track kepada Pandu Fathoni dari band Morfem. Selain Pandu, proses rekaman juga turut dibantu oleh Azimuth Studio sebagai mastering dan downtown studio, analog chorus serta Deathlessramz Rembo sebagai recording track.
Bagian visual dalam album Ceriwis Necis dikerjakan oleh Aurora Arazzi yang merepresentasikan karya ini dengan objek keseharian yang sering ditemukan di jalan. Objek-objek tersebut dipotong ke dalam lembaran kertas kalkir yang kemudian ditumpuk dan dipindai menggunakan mesin.
Dongker sendiri merupakan grup band punk-rock asal Bandung yang terbentuk pada 2019. Grup itu berisikan 4 personel, yaitu Arno (gitar & vokal), Delpi (gitar & vokal), Bilal (bas), dan Dzikrie (drum). Mereka dipertemukan di lingkungan kampus yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB).
Mereka memainkan genre musik punk '70s dengan tempo cepat dan memiliki ciri khas tiga chord-nya. Dongker memiliki karakteristik suara gitar yang kasar, dikenal akan pertunjukan live yang menyenangkan, dan mampu menghidupkan panggung dengan penampilan tiap personelnya yang penuh energi
Adapun, album terbaru dari grup band Dongker sudah bisa Genhype dengarkan di berbagai platform streaming musik kesayangan kalian. Untuk lebih lengkapnya, berikut track list lengkap dari album Ceriwis Necis.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
“Mari nikmatilah debut album kami ‘Ceriwis Necis’ sudah tersedia di kanal DSP kesayangan kalian. Semoga semua kekhawatiran diantara anda para manusia mendapatkan jawabnya dan menikmati kebebasan sejati ya, dalam keadaan terluka atau bahagia kami harap kalian menyukainya,” demikian keterangan resmi Dongker dalam unggahannya di Instagram.
Baca juga: Can Machines Fall In Love? Rilis 30 Mei 2024, Album Terbaru Maliq & D'Essentials
Dalam album Ceriwis Necis terdapat 17 lagu, termasuk 5 lagu yang sudah rilis sebelumnya seperti, "Bertaruh Pada Api", "Tuhan di Reruntuh Kota", "Sepenggal Sadar", "Sedih Memandang Mimpi", dan "Luka di Pelupuk Mata". Album terbaru Dongker itu berdurasi sekitar 65 menit yang dikemas dengan 17 balaclava dan 17 video visual.
Lagu "Bertaruh Pada Api" bakal menjadi hit dalam album terbaru dari band punk tersebut. Meskipun single itu sudah dirilis lebih dahulu, yakni pada 2022 , tapi lagu yang sudah diputar sebanyak 5.295.999 di platform streaming musik itu bakal menjadi daya tarik tersendiri dalam album Ceriwis Necis.
Selain itu, album penuh perdana Dongker, juga terdiri dari 12 lagu yang baru dirilis dan menyuguhkan musikalitas dari Delpi dan kawan-kawan. Beberapa lagu lain di album ini diantaranya, "Bagikan Sakitmu", "Di Neraka", "Hari Tanpa Badai", "Jalinan Di Antara Dosa", "Jadilah Segalanya", dan lain sebagainya.
Secara garis besar album Ceriwis Necis menarasikan tentang bagaimana kekuasaan mengintimidasi ruang personal yang rapuh. Ditambah dengan pendekatan dari beragam cerita personal mendetail yang dialami tiap personel band Dongker, album tersebut tampaknya bakal representasi jati diri mereka.
Secara keseluruhan, band punk tersebut bereksplorasi dengan banyak hal, seperti adanya penggalan lirik Bahasa Inggris dalam lagu ‘Mati Saja’ dan ‘Dengarkan Tanah’. Lalu, penggunaan terompet dan gitar distorsi tebal bersama Raka Soetrisno dan Made Dharma dalam lagu ‘Kau Si Lagu Sedih’ dan banyak hal Iainnya.
Dalam penggarapan album penuh perdananya, Dongker mempercayakan peran mixing track kepada Pandu Fathoni dari band Morfem. Selain Pandu, proses rekaman juga turut dibantu oleh Azimuth Studio sebagai mastering dan downtown studio, analog chorus serta Deathlessramz Rembo sebagai recording track.
Bagian visual dalam album Ceriwis Necis dikerjakan oleh Aurora Arazzi yang merepresentasikan karya ini dengan objek keseharian yang sering ditemukan di jalan. Objek-objek tersebut dipotong ke dalam lembaran kertas kalkir yang kemudian ditumpuk dan dipindai menggunakan mesin.
Dongker sendiri merupakan grup band punk-rock asal Bandung yang terbentuk pada 2019. Grup itu berisikan 4 personel, yaitu Arno (gitar & vokal), Delpi (gitar & vokal), Bilal (bas), dan Dzikrie (drum). Mereka dipertemukan di lingkungan kampus yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB).
Mereka memainkan genre musik punk '70s dengan tempo cepat dan memiliki ciri khas tiga chord-nya. Dongker memiliki karakteristik suara gitar yang kasar, dikenal akan pertunjukan live yang menyenangkan, dan mampu menghidupkan panggung dengan penampilan tiap personelnya yang penuh energi
Adapun, album terbaru dari grup band Dongker sudah bisa Genhype dengarkan di berbagai platform streaming musik kesayangan kalian. Untuk lebih lengkapnya, berikut track list lengkap dari album Ceriwis Necis.
- Bagikan Sakitmu
- Di Neraka
- Hari Tanpa Badai
- Luka di Pelupuk Mata ft. Binar
- Tuhan di Reruntuh Kota ft Tomy Herseta & Whiteskkeleton
- Tuan, Kau Pikir Kami Apa?
- Terbakar Terang
- Sedih Memandang Mimpi
- Rima Ini Mekar Dengan Amat Biru ft Kinder Bloomen
- Jalinan Di Antara Dosa
- Jadilah Segalanya
- Kau Si Lagu Sedih ft Made Dharma & Raka Soetrisno (Focus Track)
- Natrium Benzoat
- Sepenggal Sadar
- Mati Saja ft Rinrin & White Skeleton
- Bertaruh Pada Api
- Dengarkan Tanah ft Nara & Syilva
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.