Tiktok Uji Coba Fitur Unggah Video Berdurasi 60 Menit
20 May 2024 |
20:30 WIB
1
Like
Like
Like
TikTok, platform berbagi video pendek yang populer, diketahui sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengunggah video dengan durasi hingga 60 menit atau 1 jam. Informasi ini pertama kali disampaikan oleh konsultan media sosial, Matt Navarra, melalui platform Threads.
Menurut notifikasi yang dibagikan oleh Navarra, pengguna TikTok yang ingin mencoba fitur ini perlu memperbarui aplikasi mereka terlebih dahulu. Setelah melakukan pembaruan, pengguna dapat mengunggah video berdurasi 60 menit baik melalui aplikasi TikTok di perangkat seluler maupun melalui situs web di desktop.
Baca juga: TikTok Bakal Kasih Label Konten yang Dibuat Pakai AI
Sayangnya, fitur ini belum tersedia untuk semua pengguna dan masih dalam tahap uji coba di wilayah tertentu. TikTok sendiri belum memberikan rencana pasti untuk merilis fitur ini secara global dalam waktu dekat.
Alasan di balik pengenalan fitur ini adalah untuk memenuhi permintaan dari para kreator konten yang membutuhkan durasi video lebih panjang. Kebutuhan ini muncul dari berbagai jenis konten seperti video memasak, tutorial kecantikan, hingga sketsa komedi, yang semuanya memerlukan waktu lebih lama dari durasi video yang biasa ditawarkan TikTok.
Sebelumnya, pengguna TikTok harus memotong video panjang menjadi beberapa bagian pendek untuk diunggah secara terpisah. Saat ini, durasi video maksimum yang bisa diunggah oleh pengguna biasa adalah 10 menit.
Sementara, untuk kreator konten yang berpartisipasi dalam program monetisasi TikTok Series dapat mengunggah video dengan durasi maksimal 20 menit. Pada Januari 2024, beberapa kreator juga diberikan akses untuk mengunggah video berdurasi 30 menit, selain itu juga Tiktok mendorong para kreator untuk membuat video horizontal.
Hal ini karena, konten dengan format horizontal biasanya digunakan untuk video panjang mampu mendapatkan peningkatan jumlah penonton di platform tersebut. Dengan memperpanjang durasi video hingga 60 menit, TikTok berharap para kreator konten dapat lebih bebas bereksperimen dan mengembangkan jenis konten baru yang lebih bervariasi.
Pembaruan ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna atau kreator untuk mengekspresikan diri mereka secara lebih mendalam. Penambahan fitur ini juga merupakan bagian dari strategi TikTok untuk terus berkembang dan bersaing dengan platform lain seperti YouTube, yang dikenal dengan konten video berdurasi panjang.
TikTok berusaha memberikan fleksibilitas lebih kepada penggunanya untuk membuat dan membagikan konten dengan durasi yang lebih panjang dan kompleks. Secara keseluruhan, pengenalan fitur video berdurasi panjang ini bisa menjadi langkah signifikan bagi TikTok dalam memperluas jenis konten yang tersedia di platformnya.
Dengan lebih banyak opsi untuk kreator, TikTok dapat terus menjadi tempat yang menarik untuk berbagi dan menikmati konten, sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu platform media sosial terkemuka di dunia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Menurut notifikasi yang dibagikan oleh Navarra, pengguna TikTok yang ingin mencoba fitur ini perlu memperbarui aplikasi mereka terlebih dahulu. Setelah melakukan pembaruan, pengguna dapat mengunggah video berdurasi 60 menit baik melalui aplikasi TikTok di perangkat seluler maupun melalui situs web di desktop.
Baca juga: TikTok Bakal Kasih Label Konten yang Dibuat Pakai AI
Sayangnya, fitur ini belum tersedia untuk semua pengguna dan masih dalam tahap uji coba di wilayah tertentu. TikTok sendiri belum memberikan rencana pasti untuk merilis fitur ini secara global dalam waktu dekat.
Alasan di balik pengenalan fitur ini adalah untuk memenuhi permintaan dari para kreator konten yang membutuhkan durasi video lebih panjang. Kebutuhan ini muncul dari berbagai jenis konten seperti video memasak, tutorial kecantikan, hingga sketsa komedi, yang semuanya memerlukan waktu lebih lama dari durasi video yang biasa ditawarkan TikTok.
Sebelumnya, pengguna TikTok harus memotong video panjang menjadi beberapa bagian pendek untuk diunggah secara terpisah. Saat ini, durasi video maksimum yang bisa diunggah oleh pengguna biasa adalah 10 menit.
Sementara, untuk kreator konten yang berpartisipasi dalam program monetisasi TikTok Series dapat mengunggah video dengan durasi maksimal 20 menit. Pada Januari 2024, beberapa kreator juga diberikan akses untuk mengunggah video berdurasi 30 menit, selain itu juga Tiktok mendorong para kreator untuk membuat video horizontal.
Hal ini karena, konten dengan format horizontal biasanya digunakan untuk video panjang mampu mendapatkan peningkatan jumlah penonton di platform tersebut. Dengan memperpanjang durasi video hingga 60 menit, TikTok berharap para kreator konten dapat lebih bebas bereksperimen dan mengembangkan jenis konten baru yang lebih bervariasi.
Pembaruan ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna atau kreator untuk mengekspresikan diri mereka secara lebih mendalam. Penambahan fitur ini juga merupakan bagian dari strategi TikTok untuk terus berkembang dan bersaing dengan platform lain seperti YouTube, yang dikenal dengan konten video berdurasi panjang.
TikTok berusaha memberikan fleksibilitas lebih kepada penggunanya untuk membuat dan membagikan konten dengan durasi yang lebih panjang dan kompleks. Secara keseluruhan, pengenalan fitur video berdurasi panjang ini bisa menjadi langkah signifikan bagi TikTok dalam memperluas jenis konten yang tersedia di platformnya.
Dengan lebih banyak opsi untuk kreator, TikTok dapat terus menjadi tempat yang menarik untuk berbagi dan menikmati konten, sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu platform media sosial terkemuka di dunia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.