Badarawuhi di Desa Penari (Sumber Foto: Twitter/@kknmovie)

Tayang Lebaran, Cek 5 Fakta Menarik Film Badarawuhi di Desa Penari

08 April 2024   |   20:00 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Film Badarawuhi di Desa Penari dijadwalkan akan tayang di bioskop pada libur Lebaran atau Kamis (11/4/24). Disutradarai Kimo Stamboel, Badarawuhi di Desa Penari ingin mendulang kesuksesan dari film sebelumnya, KKN di Desa Penari yang menarik lebih dari 9 juta penonton.

Sama seperti film pendahulunya, Badarawuhi di Desa Penari diadaptasi dari utas Simpleman yang viral di media sosial beberapa tahun lalu. Apalagi sang penulis mengklaim bahwa kisah mahasiswa KKN ini juga diangkat dari kisah nyata, sehingga semakin membuat penasaran publik.

Baca juga: 7 Rekomendasi Film Sutradara Kimo Stamboel, Terbaru Badarawuhi Tayang 11 April 2024
 
 


Duet Kimo Stamboel dan Manoj Punjabi sebagai sutradara dan produser membuat orang-orang berekspektasi tinggi karya ini juga digadang bakal menyaingi film pertamanya. Terlebih keduanya pernah berkolaborasi menggarap film-film horor populer seperti Ivanna (2019) dan Sewu Dino (2023).

Nah, sebelum kembali menonton KKN Desa Penari 2: Badarawuhi di bioskop kesayangan, yuk simak 5 fakta menarik di balik proses syuting film horor tersebut.


1. Ganti Judul

Badarawuhi di Desa Penari awalnya diberi judul KKN di Desa Penari 2: Badarawuhi. Perubahan judul tersebut menandakan film ini akan menjadi spin-off dan bukan sekuel dari film pertamanya. Dengan demikian ceritanya pun akan berfokus pada karakter Badarawuhi, bukan melanjutkan kisah Nur, Ayu, Bima dan mahasiswa KKN lainnya.

Perubahan judul itu disampaikan oleh Manoj Punjabi selaku produser film. Dia sebelumnya memang sempat merahasiakan judul ini selama proses produksi dari pemain sampai kru yang bertugas.

"Judulnya sesuai dengan ceritanya. Kalau pakai judul KKN di Desa Penari 2, enggak. It’s the right title. Ini yang kita mau," katanya.


2. Usung Nuansa yang Lebih Dark

Spin-off dari KKN di Desa Penari disebut juga akan lebih mengusung nuansa yang lebih gelap. Salah satunya dengan mengeksplorasi tentang Badarawuhi yang digambarkan sebagai wanita penari yang terus meneror kelimn mahasiswa yang melakukan KKN di Desa Penari.

Berdasarkan thread yang diunggah Simpleman, Badarawuhi merupakan siluman ular sekaligus penguasa hutan dalam cerita KKN di Desa Penari. Kini di film terbarunya, kita akan diajak untuk mengetahui lebih banyak mengenai asal usul Badarawuhi yang misterius.


3. Biaya Produksi Termahal

Banyak yang mengantisipasi film spin-off Badarawuhi, mengingat karakter tersebut sangat viral setelah penayangan film pertamanya. Dari sinilah Manoj mencoba mengeksplorasi lebih jauh mengenai sosoknya dan ingin menampilkannya dalam bentuk visual yang lebih konkrit.

Namun, untuk merealisasikan hal tersebut nyatanya membutuhkan biaya yang cukup mahal. Dia mengungkapkan dana produksi film ini mencapai lebih dari Rp20 miliar. Sebagai perbandingannya, film KKN di Desa Penari hanya memakan biaya produksi senilai Rp 15 miliar.


4. Tayang di Amerika

Fakta menarik lain dari film Badarawuhi di Desa Penari adalah akan hadir di bioskop Amerika Serikat dan negara lain dengan judul Dancing Village: The Curse Begins. Ini merupakan hasil kerjasama antara MD Pictures dan Lionsgate yang dijadwalkan juga bakal digelar gala premier pada 4 April 2024 di Los Angeles.

Manoj mengatakan, kolaborasi ini merupakan sebuah lompatan maju bagi industri film Indonesia di kancah global.“Kami percaya bahwa film dapat melampaui batasan bahasa dan budaya, dan kami yakin bahwa melalui kerjasama ini kami dapat menampilkan kekayaan budaya Indonesia kepada penonton Amerika dan mancanegara,” katanya.


5. Dibintangi Aktor Papan Atas

Film Badarawuhi di Desa Penari juga dibintangi oleh deretan aktor dan aktris berbakat di Tanah Air.  Mereka adakah Aulia Sarah (sebagai Badarawuhi), Maudy Effrosina (Mila), Jourdy Pranata (Yuda), Didin Boneng (Mbah Buyut Tua), Aming (Mbah Buyut Muda), Muhammad Iqbal Sulaiman (Gito) Claresta Taufan (Ratih), Maryam Supraba (Inggri), Pipin Putri (Mbah Putri), dan Bima Sena (Prabu).

Baca juga: Asal-usul Badarawuhi, Sosok Lelembut di Tanah Jawa dalam Film KKN Di Desa Penari

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

5 Rekomendasi AC Hemat Listrik Terbaik 2024

BERIKUTNYA

Libur Lebaran Tiba! Cek Daftar Promo Tiket Tempat Wisata di Berbagai Daerah Indonesia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: